LEE TAEYONG,ketua geng terkenal di sma dersatya,akibat kesadisannya membuat cewe cewe tertarik mendekatinya.
sampai suatu saat ia bertemu dengan ara,murid baru di SMA dersatya karna pertukaran pelajar,hanya ara yang berani melawan lee taeyong.
"Hany...
"gimana dok keadaannya ?" Tanya woozi kepada dokter yang baru keluar
"Dia kekurangan banyak darah tadi sempat ngedrop,tapi sekarang udah aman,bagus kalian cepet cepet bawa ke rumah sakit"
Mereka semua menghela nafas,hatinya menjadi tenang
"Ya sudah,saya kembali bekerja,nanti pasian akan dipindahkan ke ruangan 3490"
"Baik dok makasi" ucap wonwoo
Tiba-tiba sang wakil renvota, mendekati lucas dan mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan
"Makasih udah bantuin kita" ucap vernon
"Santuy santuy"
"Gw ngewakilin mingyu,bahwa kita ga akan cari ribut lagi sama kalian" seru vernon
Sekarang semuanya sudah berbaikan walaupun masih ada gengsi
********** Disekolah doyoung menemui pina yang sedang ditaman sendirian.
"Ngapain lo kesini" ucap pina dengan jutek
"GW CUMA MAU INGETIN LO,NGEHALU BOLEH ITU WAJAR,TAPI JANGAN KELEWAT BATAS,DAN INGET TAEYONG UDAH PUNYA ARA,LO CUMA PARASIT BAGI MEREKA,BUKAN BAGI MEREKA DOANG TAPI LO JUGA PARASIT BAGI GENG TEVEZ, SEKARANG LO LIAT, ABANG LO DIPENJARA ITU SEMUA GARA-GARA LO,JADI MENDINGAN LO MENGHILANG AJH DAH DARIPADA CUMA JADI PARASIT DIDUNIA INI TERUS CUMA NUMPUKIN DOSA DOANG LU DIDUNIA INI,BENER BENER GA BERGUNA BANGAT SI HIDUP LO" ucap doyoung dengan emosi,ini pertama kali doyoung mengucapkan kata yang paling menyakitkan bagi wanita
Pina menangis mendengarnya perkataan doyoung yang begitu tajam
******* Vernon mengirim pesan ke taeil " ara udah sadar"
Seketika membaca pesan itu mereka semua senang,tapi taeyong masih koma entah kapan ia sadar.
Ara berbincang bincang dengan anak renvota
"Kak mingyu mana?"
"Dia pulang,semalem dia ga tidur nungguin lo" ucap vernon
"Bunda?"
"Tante lagi jalan kesini,dia baru gw kabarin" ucap dino
"Makasi"
"Taeyong?"
"Pacar lo masih koma" ucap dino
"Gw mau ke dia"
"Lo belom sembuh total ra" ucap vernon
Ara hanya menghela nafas...
Bunda dateng dan langsung memeluk ara,anak renvota meninggalkan ruangan mereka tidak mau mengganggu ara dan bundanya.
"Bunda,nanti suruh abang ke sini ya" ucap ara
Agatha hanya bisa tersenyum.
"Aku boleh kamar taeyong ga bunda?"
"Ya"
Ara kekamar taeyong dan dianterin bundanya sampai kekamar taeyong,lalu bundanya kembali kekamar ara lagi.
Ia menangis melihat taeyong yang terbaring lemah,air matanya keluar tanpa ia pinta,ara duduk disamping taeyeong dengan memegangi tangan taeyong.
"Tae,bangun!"
"Aku kangen sama kamu"
Ara bercerita dengan taeyong yang masih tidur.
"Aku sendirian tae,aku bosen"
"Aku mau jalan-jalan sama kamu,jadi aku mau kamu segera bangun"
Member renvota melihat ara seperti orang gila yang ngomong sendiri sambil menangis.
"Ara!' ucap bunda yang masuk ke kamar taeyeong
"Ya bun"
"Bunda pergi dulu, pekerjaan bunda masih numpuk,kamu ga usah nangis begitu, taeyong pastu bangun kok"
Ara langsung memeluk sang bunda dan mengecup pipi sang bunda.
*********
Geng clovisan, courageux,vovels, yuqi,rose dateng menghampiri ara yang sedang menggenggam tangan taeyeong.
"Ra kangen" ucap rose dan yuqi, mereka saling berpelukan.
"Taeyong gimana?" Ucap lucas
"Daritadi tetep begini" ucap ara
Taeil keluar menghampiri renvota "Kalin pulang ajh,kalian dari kemarin disini mulu,ntar malah kalian yang sakit"
Mereka mengangguk,vernon menepuk pundak taeil "gws buat bos lu"
Taeil tertawa kecil melihat vernon yang begitu kaku mengucapkan kata itu.
Bayangan renvota mulai memudar dari pandangan taeil, taeil kembali masuk kekamar.
"Abis nangis ya ra?" Tanya mark
"Ga"
"Bohong" ucap mark
"Ehh Taeyong sadar" ucap dejun yang melihat matanya taeyeong mulai terbuka.
Mereka langsung mengerumuni taeyong dengan senyuman, sedangkan ara ia memegangi tangan taeyeong.
Pandangan Taeyong langsung tertuju ke ara.
"Kamu siapa?" Ucap taeyong,yang membuat semuanga terkejut.
"Ga lucu tae,bercandanya" ucap ara yang agak sedikit panik
"Lepasin tangan,aku.aku ga kenal siapa kamu" seru taeyong dengan wajah yang serius.
"TAE!!" ucap ara
"Tae lu tau gw kan?" Seru haechan menunjuk dirinya sendiri
"Lu siapa?" ucap taeyeong
"Lu tau gw tae?" Ucap rose dengan mengeryitkan alis
"Gw gatau kalian semua siapa" ucap taeyeong dengan menunjuk ke arah ara
"Tae,ga lucu tae" seru ara yang air matanya mulai tumpah
"Ga ada yang ngelawak" seeu taeyeong dengan tegas
"Gw ara tae, pacar lo"
"Gw ga punya pacar kek lo"
"Kita temen lu tae" seru haechan
Demi tuhan air mata ara turun dengan deras,rose hanya bisa mengusap punggung ara agar ara tenang.
"Dia ara tae,pacar lo" seru kun
"Gw ga mungkin punya cewe kek dia" seru taeyong dengan nada yang sedikit lebih naik dari sebelumnya.
"Kalian siapa si sebenernya?"
Semua yang ada di situ hanya bisa menghembuskan nafas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-wakil renvota,vernon
Gimana ceritanya?menarik?jangan lupa vote and komen!!tolong ingetin dong kalo ada typo💚
