chapter 12

3.4K 243 3
                                    

-

"Hyung seharunya aku tidak bicara seperti itu, hiks....-

Dia melakukanya Hyung, Ji-Sung melakukanya hiks...hiks....dia keluar agensi untuk istirahat" pecah sudah tangis renjun,

Kun yang melihat renjun menangis pun langsung memeluknya,

"Tidak kau Hyung yang bijak, kata-katamu, kalimatmu semua benar, aku bangga kepadamu" ucap Kun

"Tapi dia pergi meninggalkan kita ge" isak renjun dalam pelukan Kun,

"Tidak, dia hanya istirahat tidak berhenti, mungkin Taeyong akan membicarakannya pada LSM" Kun coba menenangkan renjun,

"Benar itu, Taeyong Hyung akan menyelesaikan semuanya" saut doyong

"tunggu dulu" sanggah Taeyong,

"Tapi jisung sekarang dimana??" Sambung Taeyong

Renjunpun tersadar,

"Tadi dia sudah pulang, dia juga sudah masuk ke kamar tadi, tapi dia keluar katanya dia ingin kedapur untuk minum" jelas renjun,

Renjunpun pergi kedapur untuk mengecek Ji-Sung, apakah dia ada di dapur atau tidak,

Setelah renjun mengecek, dia tidak menemukan keberadaannya,

Dia keluar menghampiri semua member diruang tengah,

Renjun menatap nojaem yang sedari tadi hanya diam,

"Apa kalian tau Ji-Sung dimana?" Tanya renjun kepada nojaem,

Nojaem pun tersadar, dan melihat tatapan dari semua member,

"Aku butuh penjelasan" ucap taeyong

Jeno melihat jaemin dan menganggukan kepala untuk mendapat persetujuan jaemin,

Jaemin yang melihat jenopun hanya menunduk,

"Begini Hyung, ini semua terjadi karena sikapku, aku sadar mungkin sikapku sudah kelewatan" ucap jeno

"Intinya saja, jangan berbelit-belit, apa yang telah kau lakukan" ucap johny

"Aku bertengkar dengan Ji-Sung" ucap jeno menundukkan kepalanya,

"APA!!!" ucap semua member kecuali renjun,jaemin, dan heachan, karena mereka bertiga sudah merasa dengan sikap jeno yang acuh tak acuh kepada jisung,

"Kenapa?? Kenapa kau bertengkar dengan Ji-Sung??" Tanya doyong

"Karna dia cemburu" sahut heachan,

"Cemburu??" Ucap jongwoo

Jeno hanya mengangguk,

"Maksudnya apa??" Sambung jongwoo

"Dia tidak bisa melihat betapa dekatnya jaemin dengan jisung"sahut heachan lagi,

"Tunggu disini yang ditanya adalah Jeno, kenapa kau yang menjawab" ucap mark geram karena sedari tadi heachanlah yang menjawab,

"Karena semua yang ku ucapkan adalah real, kenyataan nya seperti itu-

Sungguh aku sangat tidak habis pikir dengan pola pikirnya,-

Dia bertingkah seperti leader setelah Mark keluar dari dream-

Tapi sekarang sikapnya tidak mencerminkan seorang leader" ucap heachan dingin

"difikiranya hanyalah jaemin dan jaemin, apa temanya hanya jaemin,-

Apa dia tidak sadar bahwa Ji-Sung itu adalah seorang maknae, umurnya saja beda 2 tahun darinya-

Apa dia tidak bisa mengalah, dan apakah hanya jaemin saja yang bisa main denganya?,-

Mungkin disini aku bicara seperti ini pun tidak ada gunanya, karna itu tidak akan mengembalikan semuanya,-

Tapi sungguh aku sangat muak dengan tingkah laku mu,-

Jika sampai Ji-Sung keluar dari agensi, aku juga akan keluar dari nct,-

Bersikap seperti keluarga?? Hah!! Keluarga macam apa yang cemburu kepada saudara?-

Semua itu ada batasnya, jadi berpikirlah dua kali jika kau ingin menyikapi sesuatu" final heachan lalu dia meninggalkan drom dream,

"ya!!! Lee heachan" teriak Mark,

"Aku tidak akan bicara lagi, semua yang ingin ku bicarakan telah tersampaikan melalui heachan"ucap taeyong,

"Aku sungguh kecewa dengan diriku sendiri, kenapa aku tidak menjadi leader yang baik" sesal Taeyong,

"Hyung, tidak hyung itu tidak benar" ucap jaemin

"Sudahlah aku akan menemui LSM untuk membicarakan semua ini" Taeyong pun juga pergi dari drom dream

Sebelum Taeyong benar-benar pergi dia meninggalkan pesan kepada nojaem,

"Selesaikan masalah kalian, aku percaya pada kalian, karna kalian sudah dewasa,-

Dan satu lagi, seperti yang di ucapkan heachan tadi berfikir dua kali untuk menyikapi sesuatu" lalu Taeyong pun benar-benar keluar dari drom,

Sepeninggalan Taeyong dan heachan semua member masih diam ditempat,

Mereka tersadar karena tiba-tiba

"HYUNG!!!!!" teriak chenle masuk ke drom,

Dia terkejut kenapa drom ramai sekali, tapi pada saat ini itu tidak penting,

Semua member tersadar kalau dari tadi chenle tidak bersama mereka,

"ada apa?? Kenapa kau terlihat khawatir sekali?" Ucap renjun,

"HYUNG!!! JISUNG!!!" Ucap chenle panik

"Ada apa denganya??" Tanya jaemin

"Dia...."

"Dia kenapa??" Doyong mulai geram,

"Sabar Hyung, ayo bicara pelan-pelan" ucap jaehyun

"Begini saja Hyung, ayo cepat kita pergi" ajak chenle

"Yak!! Jelaskan dulu baru pergi, kenapa kau membuat perasaanku menjadi resah seperti ini" ngegas renjun,

"Cepat hyung, kita sudah tidak ada waktu lagi" ucap chenle mulai menangis,

"Baiklah baiklah ayo cepat" ucap johny,

Semuanya pun pergi mengikuti mobil chenle,

⬇⬇⬇

ohaehada:'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang