-
Lama tidak sekamar dengan Ji-Sung, jaemin melihat perubahan sifat Ji-Sung, menurutnya Ji-Sung semakin pendiam dan selalu pulang terlambat,
Beberapa kali jaemin memergokinya pulang larut malam,
Seperti saat ini dia merasa aneh dan harus memastikannya sendiri,
Jaemin pergi ke kamar renjun,
Tok!!tok!!tok!!
"Wae??" Tanya renjun
Jaemin langsung nyelonong masuk kedalam kamar,
"Hyung aku ingin menanyakan sesuatu padamu" ucap jaemin
Renjun mengerutkan dahinya lalu menutup pintu kamarnya, dan duduk berhadapan Dengan jaemin
(Gini ya posisinya tuh renjun duduk di kasurnya dan jaemin duduk dikasur jisung)
"Kenapa?" Tanya renjun
"Hyung apa saat kau pulang dari acara renra(renjun radio) Ji-Sung sudah tidur??" Ucap jaemin
"...... "
"Hyung!!" Ucap jaemin lagi karna dia melihat renjun melamun,
"Ah...iy-a, saat aku pulang kerja dia sudah tidur, memangnya kenapa?" Jawab renjun gugup
" aneh kenapa renjun hyung terlihat gugup?? Apa dia tau sesuatu?" batin jaemin
"Tidak apa-apa Hyung, aku hanya cemas padanya, dia seperti terlihat kelelahan" jawab jaemin
"Sudahlah na kau terlalu mengkhawatirkan nya, lebih baik kau istirahat sana" ucap renjun
"Apa Hyung mengusirku??"tanya jaemin
"YAK!!! Apa kau ingin melihatku marah?" Ngegas renjun
"Baiklah baiklah aku akan pergi, ck begitu saja sudah marah" cibir jaemin
"na~ " ucap renjun penuh penekanan,
-
Hari berganti Minggu, Minggu berganti bulan, Untung saja bulan belum berganti tahun,
Sudah 1 bulan Ji-Sung pindah roommate dan juga satu bulan semua member melihat perubahan Ji-Sung,
Dan dimalam itu di sebuah acara vlive,
14 member tengah live dengan judul kumpul bareng dengan setengah sodara (iyain aja lah, akunya juga ngawur😅 dan kenapa hanya 14 karena aku gamasukin wayv karna mereka di China),
Semua member bercanda bersama dan membaca komentar para rumput Zen, tapi apa kalian sadar itu hanya 14?
Coba bayangkan apa itu disebut kumpul bareng ? Sedangkan 1 orang tidak ada entah kemana,
Setelah mereka selesai live, taeyong si leader merasa sangat kecewa karna dia kehilangan 1 anggota nya,
Mereka semua kumpul dan makan bersama dengan memesan beberapa ayam untuk semua member,
Pada saat menunggu pesanan datang,
"Renjun,jeno,jaemin kemarilah" ucap taeyong menyuruh ketiganya untuk kumpul
Heachan dan chenle pun ikut berkumpul walau tidak dipanggil,
Semua member yang mendengar suara Taeyong memanggil dengan nada dingin pun menoleh dan bergabung,
"Begini aku ingin tanya, sebenarnya Ji-Sung kenapa? Kulihat dia tidak seperti biasanya" tanya Taeyong melembut karena dia tidak bisa bersikapan dingin pada anggota dream
"begini Hyung, aku juga ngak ngerti kenapa sikap Ji-Sung sangat berubah, sikap berubahnya saat dia pindah roommate" ucap chenle
"Ji-Sung pindah roommate??" Saut Mark
"Kok bisa?? Kenapa bisa?? Bukanya dia tidak mau pisah dengan jaemin, mksd ku jeamin yang gak bisa pisah Ama Ji-Sung" jongwoo juga menyaut
Semua member dream pun menjawab dengan menganggukan kepala,
"Tapi itu semua kemauan Ji-Sung Hyung, tidak ada paksaan dari siapapun" ucap jaemin
"Tidak mungkin, tidak akan ada asap jika tidak ada api" ucap johny
"Betul tu, dia tidak akan mungkin melakukanya tanpa alasan" tambah teil
"Sungguh hyung, kami tidak tau, kalau kami tau pasti kami sudah memperbaiki kesalahan kami" ucap jaemin
Semua anggota menyetujui ucapan jaemin dengan menganggukan kepala mereka,
"Renjun?!!" Ucap taeyong
Renjun mendongakkan kepalanya,
"Kenapa kau menunduk? Apa yang kau pikirkan dari tadi??" Tanya Taeyong
Semua member pun melihat kearah renjun,
"Hyung sebenarnya....”
⬇⬇⬇
KAMU SEDANG MEMBACA
ohaehada:'
FanfictionPada saat aku ingin tanya dia berkata "Ji-Sung dia hiks....hiks..." "Lalu telponnya terputus Hyung" ucap chenle dengan air mata yang sudah mengalir deras _________________________________________ Runtuh sudah pertahan mereka untuk tidak menangis, M...