My Idol Is My Hubby | Part 5

1.7K 122 5
                                    

Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur | 06.15 WIB

Pagi ini, para atlet bulutangkis Indonesia tengah berolahraga sebelum latihan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi ini, para atlet bulutangkis Indonesia tengah berolahraga sebelum latihan. Ada yang lari keliling lapangan dan ada juga yang berolahraga di Gym.

Tapi tidak dengan salah satu pembulutangkis world number one yang saat ini tengah duduk termenung di dalam GOR sendiri.

Entah kenapa, pikirannya selalu tertuju pada perempuan yang dicintainya. Iya, perempuan yang dinantinya selama ini, perempuan yang sebentar lagi akan menjadi kakak iparnya.

Kefira Sharaziva Setiawan— perempuan cantik dengan tutur kata yang lembut itu membuat Kevin merasakan cinta pada pandangan pertama.

Dulu sebelum bertemu Kefira— Kevin selalu tak percaya akan cinta pada pandangan pertama— karena menurutnya cinta pada pandangan pertama itu tidak akan bertahan lama dan itu hanya nafsu saja karena yang dilihat pertama kali adalah penampilan fisik.

Tapi kini, Kevin mengakui pada dirinya sendiri bahwa ia telah jatuh cinta pandangan pertama pada Kefira.

"Kesa" panggil seorang perempuan berbaju biru muda yang dibalut dengan snelli putihnya— perempuan itu berdiri didepan Kevin.

Kevin mendongakkan kepalanya dan menatap Kefira datar sebelum berdiri dan pergi dari hadapan Kefira.

"Kesa tunggu" ucap Kefira sembari berjalan mengejar Kevin.

"Kesa"

"Kesa"

"Kesa"

"Kesa" panggil Kefira sembari mempercepat langkahnya.

"Lo bisa diam gak sih?" tanya Kevin setelah menghentikan langkah lebarnya dan berbalik menatap Kefira  dengan tajam.

"Kesa, aku mau ngomong sama kamu— bisa" jawab Kefira sembari tersenyum lebar.

"Enggak gue enggak ada waktu" balas Kevin kemudian berlalu meninggalkan Kefira yang menatap Kevin sendu dengan senyum yang kian menipis.

Kevin melangkahkan kakinya menuju taman belakang pelatnas. Dilihatnya sekeliling pelatnas— setelah dirasa tidak ada orang di taman itu, Kevin pun melangkahkan kakinya menuju bangku taman.

Direbahkannya tubuh kevin di bangku taman itu dengan kaki yang ditekuk dan tangan sebagai bantalannya.

Ditatapnya awan hitam diatasnya dalam diam. Hingga beberapa menit berlalu tetesan air mengenai wajah Kevin.

Diusapnya air itu sebelum beranjak bangun dan berjalan memasuki pelatnas karena sebentar lagi latihan akan dimulai.

Tetesan air dari langit itu kian banyak, menghantam tanah dan apa yang dilaluinya. Kevin masih berjalan dengan tenang tanpa menghiraukan hujan yang semakin lama semakin deras itu membasahi tubuhnya.

My Idol Is My Hubby | Kevin Sanjaya SukamuljoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang