Give me a Chance

947 43 5
                                    

《☆▪~●♧~▪☆~▪♡~○▪~●♧~☆~♡~▪♧~▪》

🙂HAPPY READING 😊

《☆▪~●♧~▪☆~▪♡~○▪~●♧~☆~♡~▪♧~▪》

●》Preview.
.

Baixian membolakan kedua matanya menatap dalam diam ,pria yang kini sedang menggenggam kedua tangannya sambil berlutut di sampingnya saat ini .

•Oh tuhan? Sial.....sialan sejak kapan ia berlutut di sampingku dan tiba-tiba menggenggam tangan mungilnya dengan erat.

Beberapa orang yang berada di dalam Cafe nampak sedang memperhatikan ke arah tempat yang dirinya duduki saat ini. Melihat pria yang kini menatap sendu padanya. Sambil menahan malu ia memalingkan wajahnya dan memasang wajah datarnya sekalipun itu tidak menutupi matanya yang sudah berkaca-kaca dengan degup jantungnya yang menggila karena orang yang sama.

"Aaa ...apha yang kau lakukan? Le...lepaskhhan ?_ucapnya dengan terbata-bata karena gugup. Sejujurnya dirinya sudah menahan malu dan juga sedari tadi tubuhnya bergerak gelisah sambil berusaha melepaskan kedua tangan besar milik Chanyeol yang kini tengah menggenggam tangan mungilnya dengan erat. Serta melihat sekelilingnya yang kini tatapan para pengunjung Cafe yang cukup ramai . mengalihkan perhatian mereka dari makanan ke arah meja yang saat ini mereka duduki.

Chanyeol menggeleng kepala tidak mau. Sedangkan Baixian berusaha melepaskan tangannya yang di genggaman erat oleh Chanyeol .

"Baek ? Maafkan aku....? Berapa kali pun aku meminta maaf kepadamu. Aku tahu kau tidak mudah memaafkan kesalahan Oppa.?_

Baekhyun menatap tak percaya pria yang kini tengah berlutut dihadapannya saat ini.

Dengan wajah berkaca-kaca yang siap tumpah kapan saja keluar dari kedua bola matanya yang memerah. Dan benar saja kedua mata peonixnya yang selalu memandang tajam lawanya setiap saat . kini tengah Mengeluarkan cairan bening yang menghiasi kedua pipi berahang tegas yang kini sudah mulai menirus ,tidak seperti terakhir kali dia melihatnya saat kejadian yang tidak ingin ia ingat lagi.

"Benarkah? Apa benar yang aku lihat saat ini adalah kau yeollie Oppa.?

"Benarkah ia menangis karenaku ._ batin Baixian.

Bahkan pria itu yang selalu nampak gagah dan yang selalu berpenampilan fashionable di depan publik dan selalu merawat dirinya dengan baik yang semakin tampan setiap harinya, ia tidak menapik dengan keadaan Chanyeol yang sangatlah kacau. Dengan kedua pipinya yang basah karena menangis, rambut yang sudah tak beraturan namun tak mengurangi kadar ke tampannya dan ia tak memungkiri itu semua.

Sedangkan pria yang kini masih berlutut tengah menatap lembut wanita yang sangat ia cintai.

"Baek? Mungkin hanya tuhan yang tahu segalanya, apa yang Oppa inginkan di saat-saat seperti ini atau semenjak dulu.
Aku akui aku ini bukanlah laki-laki yang sempurna Baek dan juga Pria dengan rasa peka yang sangat kurang. Tapi sesungguhnya yang harus kau tahu? Kau adalah segalanya untukku. Kau adalah duniaku,kau adalah pelangiku yang selalu mewarnai hari-hariku menjadi berwarna dengan Menutupi semua kekuranganku dalam memahami arti cinta di hatiku selama ini.

" maafkan aku? Maaf, karena Oppa sangat,sangat terlambat menyadari perasaan yang muncul di hatiku selama ini mungkin perasaan ini sudah muncul sejak dulu. Tapi karena kebodohan diriku yang membuatmu menangis yang di sebabkan karena ke bodohan diriku dengan melepaskanmu begitu saja.
Dan aku baru bisa menyadari semua itu setelah kau pergi .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 23, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

When The Heart Can't MoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang