Stay With Me

Stay With Me - 1

Choi Siwon POV

Hari ini aku sedang menikmati makan malam ku bersama wanita yang sangat aku cintai. Sebut saja wanita itu adalah Im Yuri. Dia adalah wanita yang menjalin kasih denganku selama 1 tahun lamanya. Aku mencintainya, ia sangat baik dan ia juga mencintaiku.

Aku memiliki masa lalu yang sangat pahit, maka dari itu aku mencari pengalaman baru, dan semoga saja pengalaman ini tidak sepahit yang aku rasakan.

Im Yuri memiliki seorang adik, ia juga begitu cantik, wanita itu adalah Im Yoona, dia adalah teman kuliah ku dulu, dia begitu polos dan cantik.

Aku tidak suka melihatnya, ia selalu melawan apa perkataan Yuri, ia juga tidak suka jika Yuri membawaku ke rumahnya.

"Mengapa kamu selalu melawan eonnimu?" ujarku padanya.

"Terserah ku, dia eonni ku dan aku berhak melarangnya" ujarnya dengan nada yang sangat cuek.

"Dasar adik tidak tahu diri"

"Oppa, ayo kita ke kamar" ujar Yuri sambil menarik tanganku. Aku kemudian mengikuti nya.

Jangan tanya lagi untuk apa. Yuri selalu membawaku ke kamarnya, kita hanya berpelukan tanpa melakukan apapun, aku tidak siap melakukannya, karena disini ada Yoona. Aku tidak mau wanita itu mengganggu ku.

****

Im Yoona POV

Aku adalah Im Yoona, aku adalah adik dari Im Yuri. Eonniku adalah wanita yang beruntung, ia bisa mendapatkan pria setampan dan sekaya Siwon. Tetapi aku tidak suka dengan sikapnya, ia begitu dingin dan sombong.

Aku kesal, Yuri eonni selalu membawanya ke rumah dan ke kamarnya. Aku yakin mereka pasti melakukan hal yang tidak- tidak, aku sangat kesal. Tapi aku harus apa? Biarkan saja mereka melakukannya, lagian mereka saling mencintai bukan? Tidak seperti masa lalu ku.

"Mengapa kamu selalu melawan eonnimu?" tanya pria yang bernama Siwon itu padaku.

"Terserah ku, dia eonni ku dan aku berhak melarangnya" ujarku dengan nada yang terdengar cuek.

"Dasar adik tidak tahu diri"

"Oppa, ayo kita ke kamar" ujar Yuri eonni dan pria itu mengikuti nya. Aku menatapnya dengan tatapan sedih.

"Jika saja eonni tahu bagaimana masa lalu ku bersamanya, pasti eonni akan membenci nya" gumamku.

Aku berjalan ke arah dapur dan ingin mengambil air putih, saat aku membuka pintu kulkasnya, tiba-tiba saja ada seseorang yang menahan pintu kulkas itu, aku mengenal tangan itu, aku berbalik dan menatapnya.

"Jangan menghindari ku lagi Im Yoona" ujar pria itu padaku.

"Lepaskan aku. Aku tidak mau eonni melihat kita"

"Wae? Kamu takut dia mengetahui semuanya?"

"Lepas,,,"

Dia menatapku dengan tajam.

"Jika aku mengatakan semuanya pada eonni mu bagaimana?"

Refleks, aku langsung mendorongnya dan menatapnya.

"Mengapa kamu mendorong Siwon Oppa Yoona?" teriak Yuri eonni. Ia selalu begitu, sikapnya berubah saat berhubungan dengan Siwon.

"Jawab Im Yoona" bentak eonniku sendiri. Aku tidak membalasnya, aku pun masuk ke dalam kamar dan meninggalkan mereka.

"Jangan marah padanya Yul,," ujar Siwon pada Yuri.

****

Author POV

Yoona selalu menyendiri di dalam kamarnya. Ia melihat foto masa masanya bersama pria yang ia cintai.

"Andai kita tidak berpisah oppa, pasti kita akan bahagia sampai sekarang" gumam Yoona sambil menatap fotonya bersama pria yang ia cintai dari dulu sampai sekarang.

"Mengapa kamu melakukan hal itu? seharusnya, kamu setia padaku dan tidak melakukan hal itu"

Siwon keluar dari kamar Yuri, kemudian ia tidak sengaja melewati kamar Yoona dan ia melihat Yoona menangis.

Terlihat jelas bahwa Siwon melihat Yoona menangis sambil memegang foto kesayangan Yoona.

"Maafkan kesalahanku" batin siwon.

****

Siwon masih menatap Yoona dalam diam. Tiba-tiba saja Yuri menghampiri nya dan heran pada Siwon, mengapa Siwon berdiri di depan kamar Yoona.

"Oppa, mengapa disini?" tanya Yuri sambil menatap Siwon dengan tatapan heran.

"Ah, oppa hanya ingin ke dapur Yul, oppa ingin minum"

"Lalu mengapa disini?"

"Oppa,,,"

Yoona kemudian keluar dari kamarnya, dan ia terkejut karena melihat Yuri dan Siwon berapa di depan kamarnya.

"Mengapa kalian disini" tanya Yoona.

"Yuri, kalau begitu oppa balik dulu ya" ujar Siwon tanpa menjawab pertanyaan Yoona.

"Ne oppa,,"

Siwon memeluk Yuri dan sesekali melirik ke arah Yoona.

"Hati-hati oppa,,"

Siwon mengangguk

"Kamu mau kemana?" tanya Yuri saat melihat Yoona berjalan keluar kamar.

"Aku haus"

****

Hari ini Yoona sedang berada di butiknya, sudah lama ia tidak mengunjungi butiknya.

"Maaf nona Im. Ada yang ingin bertemu dengan nona Im" ujar karyawan Yoona.

"Nugu??"

Kemudian kedua pasangan yang ingin bertemu dengan Yoona pun berjalan menghampiri Yoona.

"Eonni,,"

"Yoong, eonni akan menikah dengan Siwon Oppa. Dan eonni ingin kamu carikan gaun pengantin yang sangat cocok untuk eonni" ujar Yuri sambil menggandeng tangan Siwon.

Yoona menatap mereka, sedangkan Siwon, ia sama sekali tidak menatapnya.

"Aku tidak ada waktu untuk mencarinya, bisakah kalian mencarinya sendiri?" ujar Yoona.

"Yoong, mengapa kamu selalu melawan apa perkataan eonnimu?" ujar Yuri

Yoona tidak mempedulikan nya, ia pun pergi meninggalkan mereka.

Siown menatap kepergian Yoona.

"Mianhee,," batin Siwon.

****

Yoona masuk ke dalam ruangannya, dan ia menangis di sana, sambil menatap foto yang masih ia simpan. Foto yang ia simpan 5 tahun yang lalu.

"Sampai saat ini aku masih belum bisa melupakan mu oppa" gumam Yoona.

"Mengapa harus seperti ini?"

TBC