Stay With Me - 7

731 69 12
                                    

Yoona POV

Hancur sekali hatiku di saat pria yang aku cintai memintaku untuk menggugurkan bayi yang ada di dalam perutku ini, apa dia tidak sadar bahwa anak yang aku kandung ini adalah anaknya, apa dia begitu bodoh dan merendahkan ku begitu saja, apa pria itu tidak ingat saat dia melakukan nya di hotel saat itu? Mengapa dia begitu kejam padaku.

Aku tidak sanggup lagi berhadapan dengannya, hatiku sudah cukup sakit di saat aku melihatnya berciuman dengan eonniku sendiri. Dan kini aku tidak ingin tersakiti untuk yang kedua kalinya, cukup sekali saja pria itu menyakitiku, aku tidak mau merasakan sakit lagi tuhan.

Untung saja Sehun oppa membantuku, ia selalu ada di sampingku, dia selalu menenangkan ku. Andai Siwon Oppa bisa seperti Sehun, pasti aku akan bahagia seumur hidupku.

"Yoong, tenanglah aku yakin pria di depanmu ini akan menyesal  karena telah membuatmu seperti ini" ujar Sehun oppa padaku, aku masih terus menangis. Sedangkan Siwon, ia hanya menatapku dengan tatapan biasa.

"Yoong, lebih baik kita pulang ya"

Aku mengangguk. Aku sudah cukup lelah berdebat dengan pria itu.

"Mau kemana? Mau kembali ke hotel untuk melakukan nya?" suara itu berasal dari suara pria yang sedang berhadapan denganku.

"Mengapa diam?" sambungnya.

"Cukup Choi Siwon, bisakah kamu menjaga mulutmu itu, bisakah kamu tidak menuduh kami yang tidak-tidak" teriak Sehun oppa.

"Kamu siapa? Berani membentak ku" kini bukan Sehun oppa yang berteriak melainkan Siwon.

"Wajar aku berteriak padamu karena kamu begitu kejam"

"Oh ya? Bukankah kamu yang begitu kejam?"

Keduanya kini saling berteriak. Dengan sekuat tenaga aku pun ikut berteriak lebih kencang agar mereka berhenti berdebat.

"Cukup!!!" teriakku dan keduanya diam.

"Bisakah kalian tidak bertengkar seperti ini"

"Salahkan saja selingkuhan mu itu"bujar Siwon Oppa dan aku langsung menampar nya.

"Jangan samakan aku dengan dirimu. Aku bukan wanita bajingan yang menghianati pasangannya. Dan kamu ingat, aku akan mengugurkan bayi ini jika kamu tidak mau mengakuinya, dan kamu ingat, hubungan kita kini sudah selesai. Aku dan kamu, kita tidak memiliki hubungan apapun. Aku membencimu" ujarku, aku berusaha untuk tidak menetes kan air mataku, tetapi aku tidak bisa, air mata ini terus keluar begitu deras.

Setelah mengatakan hal itu, keduanya menatap ku.

"Maaf karena aku sudah membuatmu salah paham dengan semua ini, aku terima jika kamu menuduhku yang tidak-tidak, tetapi kamu harus ingat, semua yang telah kamu lakukan kini tidak bisa kembali seperti dulu" ujarku lagi, kemudian aku langsung keluar dari restoran dan berlarian. Sedangkan Sehun oppa, ia mengejar ku.

"Aku sama sekali tidak mengenalimu dan kita juga tidak saling kenal. Tetapi satu hal yang harus kamu ingat tuan, penyesalan itu akan datang, kamu pasti akan merasakan penyesalan, dan kamu juga akan merasakan sakit yang Yoona rasakan saat ini, bahkan lebih sakit dari ini" ujar Sehun pada Siwon, kemudian ia pergi mengejar ku.

"Yoona,,,,"

****

Author POV

Yoona berlarian dengan air mata yang sangat deras. Sehun pun mengejarnya.

Sedangkan Siwon, pria itu malah menatap kepergian Yoona, entah mengapa rasanya hatinya begitu sakit saat mendengar ucapan Yoona, ia masih tidak rela dengan semua ini.

Stay With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang