Pagi hari...
Kring...kring....kring....
Sumpah itu adalah suara yang sangat menyebalkan. Tangan ku meraba ke nakas yang ada di samping dengan mata tertutup lalu mengambil benda yang berbunyi itu dan melemparnya hingga pecah.
Lalu aku pun melanjutkan tidurku yang tadi terganggu
"KAK, UDAH SIANG KEBO BANGET SIH!"
Aku hanya bisa mengumpat dan menghela napas dengan sabar
'Alarm bisa di banting , lah masa iya adik gw juga harus di banting gila kali gw' pikir ara
Lalu aku pun menghela napas dengan kasar dengan langkah gontai aku pun membuka pintu
KRIET
Lalu aku langsung melempar bantal yang tadi sempat aku bawa ke wajah adik nya yang sudah mengganggu ara tidur
"Ishh... jorok banget sih bantal bekas ileran juga, nanti kalo kadar ke gantengan gw menurun gimana" ucap nya
"Masih pagi juga , ngapain sih lo bangunin gw yang lagi bobo cantik"
"Pagi pala lo ka, liat noh di luar matahari aja udah nongol , anak perawan bukannya beres beres rumah malah molor terus" ujarnya
Adikku ini sangat menyebalkan
"Sirik aja lo" jawab gw sewot
"Kamu tuh ya ade nya udah baik ngebangunin kamu eh kamunya malah marah marah. Sekarang kamu mandi , mama tunggu di meja makan"
"Makannya kalo jadi perawan itu jangan ngebo mulu" ledeknya
"Cewe kaya lo, siapa juga yang mau" Nabil geleng geleng "pantesan aja lo jomblo terus" sambungnya
Perkataannya barusan membuatku geram ingin sekali aku lenyapkan dia ke sungai. Namun teriakan mama membuatku mengurungkan niat nya
"NANTI KALO MAMA KE ATAS KAMU BELUM MANDI JUGA MAMA POTONG UANG JAJANNYA"
Lagi dan lagi Nabil tertawa
~~
"Ihh kita mau kemana si ko ara di rias sih" gerutu ku
Mama hanya tersenyum lalu kembali merias muka anaknya
"Udah kamu diem aja, nanti kamu juga akan ketemu sama calon tunangan kamu" ujar mama
Aku melongo "Hah"
"Nanti kamu juga bakal tau kalau sudah sampai sana"
~~
Setelah lamanya di perjalanan akhirnya mereka pun samapai di sebuah lestaurant
Merekapun turun dari mobil lalu masuk ke dalam, ara pun melihat sekitarnya yang sudah di desain dengan rapih seperti tema pernikahan
'Lah ko berasa gw yang mau nikah'
Akupun masih melihat sekeliling aula hingga tatapan gw berhenti di salah satu pemuda yang sangat tampan yang membuat ku terkagum
Tiba tiba pemuda itu menoleh ke arah ku tatapan kami bertemu ia memandangku sejenak , lalu mengalihkan tatapannyaAkupun merasa kecewa dan hanya bisa menghela napas kasar
Tiba tiba mama menarik lengan ku ke arah panggung dan akupun hanya bisa mengikuti karena aku bingung
~~
Aku merasa tubuhku memegang. Suara riuh pun makin menggelegar , kulihat di depanku sekarang ada pemuda bertubuh tinggi. Pemuda itu terus tersenyum dengan santai
Oh tidak!! Apa yang barusana aku dengar tadi?! Pertunangan?!
"Selanjutnya acara tukar cincin"
Nampaknya dia telah memasangkan cincin di jari manis ku dan kini adalah bagian ku yang memasangkan cincin kepadanya
"Sekarang anda dapat mencium pasangan anda"
Aku terkesiap saat si pembawa acara bicara seperti itu lamunan lu kabur
Cium? Yang benar saja!!!
Selanjutnya hal yang tak pernah aku bayangkan pun terjadi di umurku yang hampir 17 tahun
Semuanya kacau
Mataku terbelalak kaget
Oh good!! My first kiss!! Arghhh!!
~👑~
Bantu vote and coment
Jangan lupa follow akun author ya
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND IS CHILD [ ON GOING ]
أدب المراهقينApa jadinya jika kalian di suruh bertunangan dengan seorang pemuda di saat kalian masih SMA dan dia adalah anak baru yang masuk ke sekolah SMA ANGKASA. " kenapa sih lo suka banget deket deket gw. karena adanya lo yang terus ikutin gw kemana mana kit...