🐱~38

481 44 6
                                    

Jujur memang sering menyakitkan , tapi tidak masalah kan jika diawali ke ikhlasan dan diakhiri kebahagiaan?. . .



Jisung sudah sampai dirumah nya . Sungguh ia sangat rindu akan rumah ini . Besok besok dia tidak akan meninggalkan rumah ini lagi demi sebuah hiburan yang berujung kehancuran .

Tapi bagaimana jika ia harus meninggal kan rumah untuk sebuah keharusan?

Mata bening nan indah itu menelisik setiap orang orang yang hadir dalam penyambutan diri nya yang keluar dari penjara .

Jisung mengerutkan keningnya . Dari di depan gerbang lapas sampai ia tiba dirumah tapi dirinya tak melihat sosok yang amat dirindukan nya .

Ia juga harus berterima kasih pada sosok itu .

Jisung sedikit berjengit ketika seseorang menepuk pundak nya lembut . Jisung segera menoleh dan mendapati minho sudah duduk disebelah nya dengan senyum hangat .

"Kamu kenapa diam terus dari tadi hmm?"tanya minho lembut .

Jisung membalas senyum hangat yang sudah lama dirindukan nya itu . " anu kak"

Kening minho mengkerut ." Anu kamu kenapa , sung?"tanya minho .

Plaak .

Minho menghela nafas malas ketika chan menggeplak kepalanya yang kebetulam duduk disampingnya .

"Mulut lo setan !"umpat chan pelan . Jisung sudah tersenyum melihat pertengkaran kecil itu .

Minho menoleh ke chan " Kan jisung nya yang ngomong anu? Ya wajar lah kalo gue nanya anu nya? Salah gitu?!"minho tak mau kalah .

Chan mendengus lalu menoleh ke jisung . "Anu kamu kenapa emang nya , dek?"tanya chan .

Puuk!

Giliran chan yang menghela nafas ketika minho menepuk mulut nya .

"Lu juga ngapain nanya nanya anu nya jisung gue ?!"sentak minho .

Chan memutar bola matanya malas . Minho kembali menoleh ke jisung yang kini tengah tersenyum geli melihat dirinya yang bertengkar dengan chan .

"Kamu mau nanya apa sebenar nya , sung?"tanya minho lagi .

Jisung berdehem sejenak lalu menatap minho .

"Kak myo mana ya? Kok aku belum liat kak myo dari tadi kak?"tanya jisung .

DEG!

Minho dan chan terdiam . Mereka langsung salah tingkah . Netra masing masing mereka tampak bergetar .

Tentu saja hal itu membuat jisung kebingungan . Seharus nya minho dan chan langsung menjawab pertanyaan nya sebagai kakak dan pacar nya myo , kan? .

Manik minho dan chan beradu . Tatapan mereka kembali menyiratkan luka dan jisung menyadari itu .

Ada apa ini ?,batin jisung.

Perasaan nya semakin tak enak . Seharus nya myorin hadir ketika menjemput dirinya tadi kan? Karena gadis itu yang gigih sekali untuk membebas kan nya ?

Tapi kenapa justru gadis itu tak menampakan batang hidung barang sedikitpun? Wajar kan jika jisung merasa ada yang tidak beres .

"Kak? "Panggil jisung .

REINKARNASI[MinSung]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang