Lelaki manis bersurai coklat ,berpipi gembil dan mempunyai bibir merah bak cherry nan tipis itu tengah melamun .
Manik jernih nya menatap lurus dinding sel . Seolah olah tatapan itu sangguh mampun membuat lubang di dinding itu .
Lelaki tampan berkepala kecil itu menepuk bahu teman satu sell nya yang tengah melamun itu .
Si mungil sontak menoleh . Lalu menaikan sebelah alis nya seolah bertanya 'kenapa?'
"Lu kenapa sih sung? Dari tadi ngelamun mulu?"
Jisung tersenyum tipis lalu menggeleng .
"Entah lah . Gua ngerasa ga enak dari tadi pagi ,baejin"jawab jisung .
"Kenapa?"tanya baejin .
Jisung menggeleng . "Entah lah . Gue juga ga tau"jawab nya ."apa yang terjadi diluar sana yah?"lanjut nya .
Baejin menatap lamat wajah manis itu lalu menghela nafas .
"Perasaan lu aja kali sung"
Lelaki manis mirip tupai itu merengut . Hati nya sungguh tak tenang . Mudah mudahan saja apa yang dikatakan oleh baejin itu benar . Hanya perasaan nya saja .
"Gue kangen keluarga gue . Kak minho dan sahabat sahabat gue . Terlebih kak myo , semenjak gua masuk sell dia ga pernah jenguk gue . Padahal gue kangen dia --"
"Han jisung!"
Panggilan petugas lapas menghentikan percakapan kedua cucu adam itu . Kedua nya menoleh keluar sel .
"Ya?"
"Dipanggil kepala" jawab petugas sambil membuka kunci sel dan membuka pintu nya .
Jisung menoleh ke baejin . Lelaki tampan itu mengangguk sebagai isyarat agar jisung mengikuti si petugas itu .
Jisung bangkit dari duduk nya lalu keluar dari sel . Sel kembali dikunci ketika jisung telah berada diluar .
Jisung dituntun ke sebuah ruangan . Si sipir mengetuk pintu dahulu , setelah mendapar jawaban dari si pemilik ruangan baru lah jisung dipersilakan masuk .
Jisung gugup ketika sudah berada di dalam . Di dalam ruangan itu ada meja dan tiga kursi , satu untuk si pemilik ruangan yang dua untuk tamu .
"Hanjisung?"tanya kepala sipir memastikan .
Jisung mengangguk .
"Silakan duduk"ucap pria yang jisung perkirakan berumur empat puluh akhir .
Jisung bergegas duduk seperti yang diperintah kan . Setelah duduk ia menatap kepala sipir itu dengan tatapan bertanya .
Lelaki paruh baya itu menatap jisung lamat .
"Saya son moon jae , ayah nya eric son yang kini tengah menangani kasus mu dan sekaligus paman nya seo changbin " pria paruh baya itu memperkenalkan diri nya .
Jisung sedikit tesentak ketika tahu dengan siapa ia berhadapan saat ini .
"A-ahh maaf kalau saya kurang sop--"
"Tidak tidak . Jangan sungkan . Asal kamu tau nak? Seo changbin menitip kan diri mu pada saya "
Jisung kembali terdiam . Berbicara tentang kasus , apa maksud pak kepala sipir ini mengatakan menangani kasus jisung? Bukan nya kasus nya sudah selesai?. Pikir jisung .
Pak moon jae tersenyum hangat .
"Saya tau nak kamu pasti sudah tau siapa pelaku sebenarnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
REINKARNASI[MinSung]✔
Fantasia[COMPLETED]Sebelum baca book ini harap dibaca book sebelumnya yaitu Goblok Epriwer... #bxb #minsung