hari ini adalah hari senin dimana hari upacara di laksanakan, caca sedang mencari topinya, tetapi tidak menemukan padahal ia sudah mencari kemana pun
"gimana ca ketemu ga?"tanya sisil
"belum nii"ucap caca sedikit panik
kringgg kringgg
bel tanda di mulainya upacara pun berbunyi, semua murid disuruh ke lapangan untuk memulai upacara
caca pun akhirnya menyerah dan memilih untuk di jemur
"yakin gamau ditemenin nih ca,atau engga gua panggilin revan aja deh"tawar lexa, pasalnya revan cs sedang berada di rooftop untuk membolos
"gausa deh udah ga keburu juga"ucap caca
"yauda kalo ada apa apa langsung bilang ke petugas aja ya"ucap sisil yang diangguki caca
mereka pun misah, caca bergabung dengan barisan murid yang tidak memakai atribut lengkap dan kebanyakan anak cowo semua
upacara pun sudah berjalan setengah acara, caca merasa tiba tiba perutnya sakit padahal tadi ia sudah sarapan walaupun hanya pakai roti
pandangan caca pun mulai kabur dan tiba tiba menjadi gelap
revan pov
gua dan temen temen gua lagi ada di rooftop sekola, kita emang selalu males buat ikut upacara
gua meminum minuman kaleng, axel sedang sibuk dengan hp nya, sedangkan raga melihat kearah upacara dilaksanakan
"woi woiii"teriak raga sambil melambaikan tangannya ke gua, menyuruh gua menghampirinya
"apaan si"ucap gua cuek
"itu caca pingsan di gendong ke uks ama cowo"ucapnya heboh
gua pun langsung menghampiri raga untuk memastikan dan ternyata benar caca pingsan dan sedang di gendong cowo. shit
gua langsung turun kebawah untuk melihat caca dan diikuti para sahabatnya
revan pov end
~
brukk
pintu uks terbuka melihatkan caca yang terpejam dan arsya yang sedang mengoleskan minyak kayu putih, ya yang gendong caca adalah arsya
revan tak bisa tinggal diam, dia masuk kedalam uks dan merebut minyak kayu putih dari arsya
"sana lu pergi, biar caca gua yang urus"ucap revan tanpa melihat arsya
arsya pun langsung keluar karna tidak ingin membuat keributan dan mengganggu caca
revan mengoleskan minyak kayu putih di dahi dan hidung caca
"ca bangun ca"ucap revan sambil menggenggam tangan caca
beberapa menit kemudian caca akhirnya terbangun
"enghhh"
revan yang melihat caca akan membuka matanya pun langsung berdiri dari tempat duduknya
"ca,ada yang sakit atau ada yang dibutuhin?"tanya revan cepat
"minum"ucap caca
revan langsung mengambilkan minum dan membantu caca minum
"caca kenapa bisa gini si?"tanya regan yang sudah menaruh gelas di nakas lagi
caca merasa perutnya sakit dan tidak enak di bagian bawahnya,ia pun langsung menyadari apa yang terjadi
"kamu tutup mata dulu, jangan buka kalo aku uda sampe kamar mandi"ucap caca
"ha? caca mau ngapain?"tanya revan bingung
"udah nurut aja kalo engga aku bakal marah sama kamu"ucap caca mengancam
revan pun menutup matanya, caca buru buru lari kekamar mandi dan mengecek apakah yang diduganya benar
dan setelah mengecek yang diduganya pun terjadi, caca mundar mandir di dalam kamar mandi memikirkan bagaimana dia mengganti roknya karna dia tidak membawa rok ganti
akhirnya caca mengintip dari pintu kamar mandi
"revannn"panggil caca lirih dan masih bisa didengar revan
"kenapa sayangg, caca gapapa kan? tanya revan langsung menghampiri caca
"aku gapapa tapi boleh minta tolong panggilin sisil sama lexa gaa"pinta caca
"tadi mereka uda kesini tapi langsung balik karna mereka di panggil sama bu wati"jelas revan yang membuat caca langsung lemas
tamat sudah riwayatnya, pikir caca
~
oke gaiss maap bngt klo kurang suka ato gmn
JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN. jangan lupa juga follow ig tiaraaml._ hwhw
MAKASIIITBC
KAMU SEDANG MEMBACA
manja boyfriend
Novela Juvenil"caca,revan mau makan" "caca,revan mau bobo" itulah sikap dia dingin diluar,manja didalam ~ segitu dulu, buat yang penasaran langsung aja dibaca karna gapinter buat basa basi jangan lupa follow dulu sebelum baca dan jangan lupa vote dan komen yaa ga...