caca berfikir keras tapi mau tidak mau dia harus bilang ke revan walaupun caca merasa sangat malu
"caca kenapa si, bilang sama revan kalo ada apa apa"ucap revan mengusap kepala caca
posisinya masih sama dengan caca yang hanya mengeluarkan kepalanya dan tubuhnya masih di dalam kamar mandi sedangkan revan berdiri di depan caca
akhirnya caca memilih untuk menceritakan semuanya ke revan
"tadi perut aku sakit padahal aku udah sarapan, terus barusan aku cek ternyata aku datang bulan"jelas caca sambil menundukkan kepala
revan tersenyum gemas dan mengusap kepala caca membuat caca mendongakkan kepala
"kenapa harus malu sih, bilang kalo caca butuh apa apa"ucap revan lembut
caca langsung keluar dan memeluk tubuh revan dan dibalas dengan suka hati
"yauda caca tunggu sini bentar, revan mau beli yang caca butuhin"ucap revan yang diangguki kepala
revan mencium kening caca dan keluar dari ruang uks
caca kembali duduk sambil menunggu revan balik
sedangkan revan sedang berada di mini market setelah meminta izin keluar
dia bingung obat apa untuk meredakan sakit perut caca,akhirnya dia search dan menemukan satu produk yang di rekomendasi kan
dia mencari barang tersebut,tak lupa dia juga membeli roti untuk menjanggal oerut dan pembalut yang diambil secara asal lalu langsung membayar tak perdulikan tatapan orang lain, dia pun membeli rok untuk caca di koperasi
revan langsung masuk kedalam uks dan memberikan kantong yang berisi pembalut dan rok kepada caca
"nih kamu ganti dulu ya"ucap revan, caca langsung mengganti setelah itu keluar
caca menghampiri revan yang sedang duduk di bangku samping brankar, revan yang melihat caca menghampirinya pun langsung menggendong dan di dudukkan di atas brankar
"sekarang caca makan rotinya dulu ya"ucap revan sambil memberikan roti
caca memakan roti dan revan mengusap perut caca supaya sakitnya reda
setelah memakan rotinya revan memberikan caca produk untuk meredakan sakit perut yang tadi ia beli ke caca
caca langsung kaget melihatnya, kenapa revan bisa beli barang seperti ini
"revan kok bisa tau barang barang kya gini sih?"tanya caca bingung
"tadi revan search terus ketemu itu yaudah revan beli aja"jelas revan
"maaf banget ya caca jadi ngerepotin revan,revan pasti malu kan beli beli barang kya gini"ucap caca sambil menundukkan kepala
revan menangkup wajah caca sehingga wajah mereka berhadapan
"siapa bilang revan malu, itu udah kewajiban revan buat jagain caca"ucap revan lembut sambil mengusap pipi caca
caca memeluk revan erat dan di balas oleh revan
"makasi yaa"ucap caca
"sama sama sayang"revan mengelus kepala caca dengan penuh kasih sayang
~
haii gaisss kalo ada kesalahan langsung aja komen dan jangan lupa juga buat vote.makasii
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
manja boyfriend
Fiksi Remaja"caca,revan mau makan" "caca,revan mau bobo" itulah sikap dia dingin diluar,manja didalam ~ segitu dulu, buat yang penasaran langsung aja dibaca karna gapinter buat basa basi jangan lupa follow dulu sebelum baca dan jangan lupa vote dan komen yaa ga...
