23 - Akhir

1.3K 197 122
                                    

Semenjak berpisah bersama Mingyu, Mina sama sekali gak terpikirkan untuk menikah lagi.

Fokusnya, hanya untuk Haruto. Membesarkan anugerah tuhan tersebut dengan baik. Hanya itu.

Namun, seiring berjalannya waktu...

Kehadiran Bangchan merubah segalanya. Segala tindakan dan tingkah laku laki-laki itu berhasil membuat Mina yakin. Yakin untuk membuka hati, lagi.

Mempercayakan Bangchan untuk masuk kedalam kehidupannya, memimpinnya, mendampinginya, menjalani dan menempuh masa tua bersama-sama.

"Kalau kamu mau, ayo. Kita berjuang untuk kehidupan selanjutnya. Aku gak akan menjanjikan apapun, selain kebahagiaan kamu. Aku bertanggung jawab penuh untuk itu."

Kata-kata itu yang membuat Mina semakin yakin dimalam itu, saat Bangchan melamar dirinya.

Lalu, bagaimana dengan masa lalunya? Mingyu?


Mina datang ke pesta pernikahannya, Mingyu juga datang ke pesta pernikahan Mina hari ini.

Saling melepas, untuk kebahagiaan masing-masing. Dengan orang yang baru.
Merelakan masa lalu pergi.


***

Pesta pernikahan Mina dan Bangchan hari ini digelar secara privat. Diadakan di salah satu gedung pusat kota itu cukup meriah. Meskipun hanya dihadiri oleh keluarga, rekan kerja, dan sahabat.

Mamanya Mina jelas ada, tapi Mama langsung pulang ke Jepang begitu selesai. Karena sidang clientnya dimulai besok.

Sekarang Bangchan dan Yeseo udah pindah ke rumah Mina. Kesepakatan setelah menikah, dengan Bangchan juga yang melunasi segala pembayaran rumah ini.

Barang-barang Bangchan dan Yeseo udah dipindahkan juga sebelum pernikahan. Jadi beres resepsi ya langsung aja tinggal bersama-sama.

"Capek banget, padahal ga ngapa-ngapain." ucap Yeseo begitu masuk kedalem rumah sambil duduk di sofa.

"Dih, ga ngapa-ngapain katanya. Padahal ngabisin zupa-zupa sama bakso, nih Ma, Pa.. pelakunya." kata Haruto nyusul duduk di sofa dan lepas jasnya.

"Apaan?! Kakak tuh yang ngehabisin es krim, somay, salad buah, emang aku ga liat?!" Protes Yeseo gak terima.

Mina sama Bangchan berdiri dibelakang mereka sambil ketawa.

"Gapapa lah, cateringnya kalo perlu Papa beli." canda Bangchan yang ngebuat Yeseo sama Haruto gelengin kepalanya dan ketawa.

"Oh iya, pada mandi sana. Mama masak buat makan malem bentar lagi." kata Mina yang langsung disetujuin sama Haruto dan Yeseo.

Dua anak itu langsung naik ke lantai dua. Kebetulan di rumah ini ada tiga kamar tidur. Yang satu gak pernah Mina pakai, tapi rutin dibersihin. Jadilah kamar Yeseo.

"Mau mandi?" tanya Bangchan ke Mina. Mina nganggukin kepalanya.

"Mau ditemenin?" tawarnya, Mina langsung cubit perutnya Bangchan. Gak peduli suaminya itu ngaduh kesakitan. Tapi abis itu juga Mina usap perutnya Bangchan yang kena serangannya.

Detik selanjutnya Mina jalan ke lantai dua, tepatnya ke kamar buat mandi dan ganti baju. Bangchan ngikutin dibelakangnya.

*

Begitu semuanya selesai, Mina langsung ke dapur buat masak makan malam. Menunya sederhana aja, ayam asam manis sama capcay, Bangchan bertugas buat potongin buah.

The Walk ; Myoui MinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang