kenangan masa kecil

1K 69 0
                                    

Sudah 1 Minggu ada di dunia ini

dalam satu Minggu itu aku sudah terbiasa dengan keluarga baru ini yang sangat antusias memanjakan

Hari ini waktunya kembali ke rumah, Yah rumah,

Penasaran seperti apa itu rumah, apa rasanya tinggal di rumah, aku bertanya tanya

Kembali dengan kakek, nenekku dan juga kakak ketigaku sedangkan keluarga yang lain mereka sudah sibuk pergi bekerja tidak bisa terus menemani, mereka tidak punya waktu menjemputku,

Tentu tidak merasa kecewa, sejujurnya aku sangat puas baru pertama kali merasa tidak sendiri di dunia ini, yah punya keluarga, Aku senang untuk pertama kali dalam hidup ini

*****

Dulu hidup di dunia sebelumnya aku hanya anak kecil, punya ibu tapi saat berumur 5 THN oramgbyang di sebut ibu itu pergi meninggalkan aku di sebuah panti asuhan, ia berkata bahwa aku harus baik baik saja di sana, dia janji akan datang menjemput jika waktunya tepat

Hari demi hari tahun berlalu aku menunggu orang yang di panggil ibu datang, bahkan hampir lupa wajah ibu itu bahwa aku pernah punya ibu, selalu mencoba percaya dan menunggu tapi aku kecewa, dia tidak pernah muncul untuk menjemput aku lagi

Sampai saat itu umurku 12 THN, aku pergi keluar panti asuhan belajar bekerja dan bekerja membangun kekuatanku sendiri menjadi seorang guru spritual di mata orang luar menjadi bos pembunuh penjahat paling di cari oleh negara di belakang, aku sendiri tidak punya rumah tidak memiliki teman tidak ada keluarga, hanya sendirian berkeliling dunia

Di mata orang luar aku adalah sosok yang hebat jenius ramah dan lembut tapi di belakang aku adalah orang yang sombong kejam acuh tak acuh dingin,

Dalam kehidupan pertamaku tidak boleh percaya pada orang lain tidak ada cinta itulah prinsip yang aku pegang, Jangan percaya, membunuh atau di bunuh

Berkeliling dunia aku melihat segala jenis macam manusia, yang jahat, yang baik, yang keji dan banyak sekali aku juga bertemu banyak hal aneh hal ajaib dan banyak peristiwa sampai akhirnya aku mati

Sebenarnya sebelum mati di kehidupan pertama,

2 bulan yang lalu sebelum kecelakaan pesawat,  aku baru berkunjung dan berkeliling di negara T, pergi kesana karna ingin melihat seseorang, tebaklah siapa itu?
Yah benar itu adalah orang yang di sebut ibu, siapa lagi jika bukan ibu

Mendapat kabar bahwa orang yang di sebut ibu kandung di kehidupan pertamaku ada di sana, meski tidak berharap banyak hal aku hanya penasaran ingin melihatnya saja

Sebenarnya aku tidak peduli padanya, sudah lama menyerah, dulu memang pernah saat aku pertama kali keluar dari panti asuhan berniat menemukan ibu itu tapi tidak pernah bertemu sampai 2 bulan yang lalu aku mendapat informasi

Aku tahu itu pasti bukan kebetulan pasti itu jebakan dari musuh, yah mau bagaimana lagi meskipun tahu itu, aku juga tidak takut, hanya tidak bisa menahan rasa penasaran jadi aku pergi ke Negara T

Saat itu aku datang tidak bertemu langsung, hanya melihat dari jauh selama beberapa hari, terus mengawasi  di sekitar orang itu

Melihat jelas, wanita berumur 45 THN aku masih ingat jelas siapa dia, wajah itu aku ingat meskipun dia berubah tua tidak bisa menutup bahwa ia cantik di masa mudanya

Hari itu wanita itu duduk dan minum teh bersama seorang pria seumurannya dan seorang pria sebayaku yang memangilnya ibu, mereka tertawa dan tersenyum bahagia, dia sudah berkeluarga lagi dan memiliki suami dan anak anak disini, dia melupakan aku tidak pernah menganggap aku ada

Ciih menyedihkan

Ini menggelikan

Menunggunya selama bertahun tahun tapi siapa sangka hidupnya sangat baik di sini, sedangkan hidupku penuh darah dan air mata

Untuk pertama kalinya setelah dewasa aku menangis, setelah menjalani hidup selama 28 tahun di dunia yang kejam sendirian, saat aku bahkan terluka daging tulang darah dan nanah bahkan saat aku mati aku tidak menangis atau sedih

Yang membuat hancur untuk pertama kalinya adalah saat aku tahu bahwa bukan hanya di tinggalkan tapi di buang oleh ibuku sendiri itu sangat menyakitkan,

Tudak tahu apa salahnya aku seorang anak kecil berumur 5 tahun

Meninggalkan negara T,  pergi dengan rasa sakit ingin pergi sejauh jauhnya siapa yang tahu ternyata keinginan itu terwujud pesawat yang aku tumpangi di bom musuh dan aku mati

Kelahiran Kembali Penjahat Yang BaikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang