[16]Anger

4.3K 412 31
                                    

Happy reading!
______

Zlo kaget mendengar teriakan Calvin, otaknya sudah mengirimkan alarm bahaya. Tanpa kata lagi Calvin menceburkan diri ke kolam renang menyeret Zlo naik ke permukaan. Calvin meminta maid mengambilkan handuk kimono.

"Berapa lama kamu ada disana?!

"....."

"Jawab Laszlo"ucap Calvin dengan penekanan.

"Sa-satu jam mungkin"jawab Zlo tak tahan dengan tatapan kakaknya yang sangat menyeramkan.

"Ini tuan handuknya"Calvin menerimanya dan memakaikan handuk itu pada Zlo lalu kembali menyeret Zlo masuk.

"Loh, Prince kenapa kamu basah begitu"pekik Gadara yang pertama melihat Zlo, membuat lainnya mengalihkan pandangannya ke Zlo. Sontak saja semua menatap tajam Zlo.

"Ke kamar"perintah Aaron.

Tadi Setelah Zlo berganti baju dan sarapan bersama seperti biasa Zlo kena sidang berbagai petuah didapatnya dari mulai daddynya hingga kakak-kakaknya. Bahkan, hampir saja Aldehid memutuskan akan memindahkan kamar Zlo di lantai 3 bersebelahan dengan kamar kedua orangtuanya tapi untungnya tidak jadi, karena bujukan Zlo yang berjanji tidak akan mengulangi hal itu lagi. Jadilah Zlo sekarang mendekam di kamarnya dengan pintu balkon yang sudah terkunci. Zlo merutuki dirinya sendiri dia juga heran bisa-bisanya dia senekat itu karena terbawa suasana.

"Lebih baik aku melukis"Zlo berjalan ke arah ruang lukis yang terhubung langsung pada kamarnya. Ruangan itu dibuat khusus untuknya mengingat kegemaran Zlo terhadap seni lukis. Selain Mark Zuckerberg dan Bill Gates, Laszlo sangat mengidolakan Leonardo da Vinci pelukis terkenal yang mempunyai banyak karya yang sangat menakjubkan seperti Monalisa, The Last Supper, The vitruvian Man, dan Lady with An Ermine.

Tidak hanya dikenal sebagai pelukis, Da Vinci juga merupakan seorang pematung, arsitek, insinyur, ahli matematika, dan juga ilmuwan. Banyaknya hal yang bisa dilakukan olehnya hingga membuat ia dijuluki sebagai 'Universal Genius'.

Ruangan lukis Zlo sudah seperti galeri, banyak lukisan buatannya yang dipajang berjejer di dinding. Disana juga ada beberapa lukisan dari pelukis terkenal Indonesia seperti Affandi, jangan tanya berapa harganya.

 Disana juga ada beberapa lukisan dari pelukis terkenal Indonesia seperti Affandi, jangan tanya berapa harganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LASZLO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang