[15]Versus

4.2K 430 13
                                    

Happy reading!
______

Mereka berdua berpencar. Stan-stan sudah tidak seramai tadi, jadi ini akan mempermudah rencana Zlo. Kenapa tidak mengontak lewat pesan singkat? jawabannya adalah karena calon anggota harus datang tanpa diwakilkan dan pendaftaran hanya berlangsung selama satu hari saja. Oh ya satu lagi untuk eskul olahraga akan diadakan tes terlebih dahulu di hari yang sudah ditentukan, tapi dia tidak bisa karena rencananya bisa ketahuan kalau mengikuti tes bersama calon anggota yang lain.

"Woy Zlo" Zlo bertos ala lelaki dengan Niko ketua eskul taekwondo.

"Apa kabar lo?"

"Baik, ada apa bro?"

"Ikut gue bentar dong"

Sampailah mereka di taman belakang aula.

"Gue mau daftar eskul lo, tapi tesnya sekarang bisa nggak?"

"Yakin lo? sama gue loh kalo sekarang"ucap Niko meyakinkan.

"Iya"

"Oke"

Mereka mengambil sikap siap, kemudian saling membungkuk tanda penghormatan. Niko mulai menyerang yang langsung ditepis Zlo.

"Boleh juga lo"

Mereka berdua bertarung sengit sampai 10 menit keduanya masih bertahan salah menyerang dan menangkis. Sampai kemudian Niko mulai sedikit kewalahan karena serangan Zlo yng bertubi-tubi.

Buk

Klek

Niko sudah telungkup di rerumputan dengan tangan dikunci oleh Zlo kemudian dilepasnya dan membantu Niko berdiri.

"Gila lo, sabuk apa?"

"Item"

"Dan berapa?"

"IV keknya"

"Terus ngapain lo ikut ginian coba"

"Nggak papa, pengen aja"

"Dasar sedeng, ntar kalo tanding jelas lo bakal menang lawan anggota yang lain bahkan lo udah bisa jadi pelatih"

"Yaudah sih Nik, oh ya Jangan masukin gue ke list dulu besok aja kalo udah di cek"kata Zlo membuat Niko curiga.

"Kenapa?"

"Adalah something, lo kan ketuanya jadi bisalah diatur ya ya ya?"bujuk Zlo dengan puppy eyesnya.

"Yaudah deh, apalah gue hanya rakyat jelata yang tidak bisa melawan yang mulia Pangeran Laszlo"ucap Niko dramatis.

"Yaudah gue pergi dulu, bye rakyat jelata"Zlo langsung lari.

°

"Nah kita langsung satu lawan satu aja"

Pertandingan antara Zlo dan Deren dimulai dengan Tara yang menjadi wasit. Bertempat di lapangan indoor yang sudah dikunci agar yang lain tidak masuk, waktunya 15 menit.

15 menit kemudian

"8 sama, kalian seri"ucap Tara mengakhiri pertandingan itu.

"Oke, lo masuk ke tim"Daren dan Zlo bersalaman.

"Yaudah gue duluan ya"

"Sip, thanks ya"

"Yoi"

"Akhirnya"

"Lo nggak sekalian?"

"Nggaklah gue mau besok aja bareng-bareng pasti banyak ciwi-ciwi yang nonton sapa tau dapet pacar"

LASZLO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang