Deva & Deka [COMPLETED]✓

13 [M]

Warn: 18++

"Deka hikss.. hikss.."

Kehadiran Deka disambut tangisan dari Intan, tak cukup menekan emosinya setelah bertemu Leo yang berselingkuh kini dirinya dijejali isak tangis Intan.

"Kenapa lagi kali ini?" tanya Deka yang sudah mulai gerah akan kisah asmara palsu yang Leo berikan pada Intan.

"Bang Safir marah!"

"Kamu habis ngapain?" Begitu tak sengaja matanya melihat pada leher Intan yang terlihat memerah.

Kali ini, Deka benar-benar geram akan bajingan Leonard bisa-bisanya menjadikan Intan bahan uji coba sebelum sah.

"Astaga Intan jadi waktu kemaren malam aku telepon kamu, kamu lagi dimana?"

Kali ini yang ditanya justru menunduk ketakutan dengan tangis yang makin kencang.

Yampun perempuan satu ini, mengapa bisa jadi lewat jalur begini. Mau berteriak pun dirinya tak punya hak pantas saja tadi malam saat bertemu Safir.

Safir terlihat pergi terburu-buru hingga melupakan sandal yang bukan pasangannya dikenakan.

Ternyata situasi begitu genting. Dan dapat dipastikan kemarahan Safir kali ini sangat ganas hingga perempuan didepannya ini hanya bisa terus menangis merutuki kebodohannya.

Flashback semalam

Ketika mereka telah menghabiskan makan malam direstoran untuk merayakan Ulang Tahun Leonard, Intan pun sibuk mengatur kejutan untuk sang kekasih.

Mulai dari kue bahkan kado semua sudah Intan siapkan.

Memang sejak SMA mereka berpacaran hanya sebatas berpelukan dan berciuman.

Namun malam itu, Leonard menginginkan lebih sebagai hadiah ulang tahunnya yang sudah memasuki masa dewasa.

Intan yang sudah berjanji mengabulkan semua permintaannya khusus hari itu pun dibuat tak berkilah dan pasrah.