ALPHA
.
.
.Sepulang dari tempat pimpinan hwan sehun mengadakan pertemuan antara packnya dan milik krystal- tidak semua mereka libatkan karena bisa sangat mencolok, mengingat pack milik kai memilih bergerak dengan diam-diam
"Pertama kita tidak bisa tinggal lagi disini" gumam sehun
Krystal terdiam menatap sehun "akan sangat beresiko untuk pindah- kau tau sendiri arena terbaik adalah wilayah kita sendiri"
"Ini bukan lagi soal kita krystal" saut sehun
"Apa kau ingin kabur lagi oh sehun?"
Sehun terdiam "andai saja krystal tau aku hampir gila memikirkan kemungkinan kau dan kai bertemu" batin sehun
"Kita bisa disini sementara waktu- akan sangat mencolok jika kita pindah ke satu tempat dalam jumlah pack kita sekaligus" usul jaehyun
"Lagipula banyak omega yang akan melahirkan di packku, aku tidak bisa mengabaikannya begitu saja" tambah krystal
Chanyeol melirikan matanya pada sehun "apa ada sesuatu? Kau mengusulkan untuk pergi?" Chanyeol tidak bisa mengabaikan begitu saja usulan sehun yang bernotabe pimpinan packnya pasti lelaki itu memiliki alasan tersendiri
"Aku tidak mau melihat tangisan para omega nanti dan mengalihkan fokus para alpha di arena- semua akan sangat ketakutan" gumam sehun
"Benar krystal.. kai bisa menyerang sewaktu-waktu" saut mingyu. Mereka memilih diam untuk mencari keputusan yang tepat saat ini
"Kita lakukan bertahap kalau begitu, untuk mengevakuasi anggota secara diam-diam ketempat yang lebih aman" ucap krystal
"Jika seperti itu penjagaan akan berkurang, kita menugaskan beberapa alpha untuk mengawal proses evakuasi bukan?" Saut jaehyun
Sehun mengangguk "kita harus mengirim beberapa juga untuk melihat pergerakan kai- akan sangat kacau jika mereka menyerang dengan keterbatasan penjagaan kita saat ini"
"Dan kalian berdua sebaiknya cepat melakukan penyatuan" desak chanyeol
Krystal melirikan matanya pada sehun yang hanya terdiam "sepertinya tidak sekarang, aromaku dan miliknya akan sangat menarik perhatian- aku belum cukup kuat nantinya jika ada serangan yang menghalau proses penyatuan kami"
Krystal terdiam jika sehun saja bisa menghalau myungsoo pada saat itu kenapa dirinya sangat tidak percaya diri saat ini? Sehun sepertinya tidak menganggap remeh kai sedikitpun
Lay pun datang dengan wajah paniknya menunduk hormat "aku sudah mengirimkan beberapa pesan darimu untuk ke selatan tapi sepertinya kita sudah terlambat" ucap lay membuat krystal mengerutkan keningnya dan juga sehun
"Ada apa?" Ucap sehun, lalu stelahnya ada baekhyun, wendy yang muncul dibalik tubuh lay dengan beberapa luka ditubuhnya dan wajah yang sangat sedih
"Hanya kita yang tersisa" ucap baekhyun lirih semuanya terlihat terkejut dan menatap nanar kedua omega di depannya
"Pimpinan shin sudah tidak ada, aku dan baekhyun yang memakamkannya seorang diri- bersama jasad luna yoon" isak wendy mengeluarkan air matanya menunduk
Krystal mengeraskan rahangnya "siapa? Yang melakukannya?"
"Kai" saut sehun dengan nada paraunya
Jaehyun melirikan matanya pada chaeyeon yang terlihat sangat ketakutan saat ini melihat keadaan baekhyun dan wendy "bawa mereka bersamamu" titahnya lirih membuat chaeyeon mengangguk dan menenangkan wendy dan baekhyun