ALPHA [SESTAL STORY]

18

ALPHA
.
.
.

Krystal menghebuskan nafasnya kasar menunduk dengan darah yang sudah mengalir di dahinya serta tangan yang terikat dengan bangku yang sedang ia duduki, terlalu cepat. Semua ini terlalu cepat seolah ia tidak sanggup memikirkannya apa yang sudah terjadi

Yang ia ingat hanya ia terbangun di sebuah kuil tua bersama sehun, jaehyun dan chanyeol- kai membawa mereka semua kesini lalu mereka bertarung melawan kai begitu saja namun naas mereka semua berhasil di bekuk olehnya kekuatan teleportasi milik kai dan racunnya

Tidak ada yang bisa mengalahkannya, dengan kesadaran yang terisisa krystal menolehkan wajahnya ia melihat jaehyun disampingnya yang tak kalah kacau sama sepertinya

"K--au.. aku masih bisa membuat sha--dow ku untuk mengalihkan perhatian kai, kau pergilah krystal" lirih jaehyun di sisa kekuatannya

Krystal berdecih lalu menatap lurus melihat chanyeol yang sudah tergeletak di lantai serta sehun yang masih berusaha bertarung dengan kai walau sepertinya lelaki itu sudah berada di titik batasannya

~°~

Kai tersenyum tipis melihat sehun yang masih bisa bertahan dengan serangannya "kau boleh juga.. masih tidak ingin menyerah" celetuknya menatap iba penampilan sehun saat ini. Sehun mengeratkan kepalan tangannya lalu mengadahkan kepalanya

"Sudah ku katakan, aku yang akan menghabisimu" saut sehun dengan nafas yang sedikit tersenggal

"Kau sangat mencintainya? Apa kau tau jika saja kau biarkan krystal bersamaku untuk beberapa saat aku tidak harus melukai alpha berbakat seperti kalian" eluh kai

"Tutup mulutmu.. aku tidak akan membiarkan krystal pergi bersamamu" ucap sehun meluapkan semua amarahnya sehingga membiarkan tubuhnya mengeluarkan percikan api bersamaan dengan angin yang berhembus sehingga cukup membuat suhu di sekitar memiliki angin panas

Kai tersenyum "aku sangat menyukaimu, kau diberkati oleh elemen manapun pasti mudah bagimu selama ini ckck. Sedangkan kekuatanku hanya bisa menyakiti seseorang- baiklah aku merubah rencananya, bergabunglah denganku menurutku sedikit berbagi dengan krystal tidak masalah"

"Tutup mulutmu!!"

Detik itu juga sehun melepaskan pusaran angin yang cukup cepat ke arah kai dan menukik tajam kearahnya namun lagi-lagi kai masih bisa menghindari serangannya

"Hhnggg" eluh sehun, tidak tau lagi apa yang harus ia keluarkan semua sudah berada di ujung batasnya ia berdecih kesal karena merasa tidak mampu melindungi semuanya bahkan kai belum sekalipun berubah wujudnya sebagai wolf

"Kau anjing yang tidak dapat diajak bicara rupanya" kesal kai lalu merubah wujud wolfnya mendekati sehun, lelaki itu sudah di ujung tanduk sehun sudah tidak bisa merubah dirinya lagi

Sehun tersenyum getir menundukan wajahnya dan sesekali mengusap darah yang mengalir dari dahinya, ia merasa berat untuk tetap tersadar akibat racun milik kai yang sudah bereaksi di tubuhnya sejak pertarungannya tadi "baiklah ayo akhiri ini.." gumam sehun mengeluarkan kekuatan apinya

Tubuhnya mungkin akan terbakar nantinya, karena terlalu memaksakan menggunakan semua sisa kekuatannya namun ia harus menyelamatkan mereka semua terutama krystal yang sudah tidak sadarkan diri tadi. Api perlahan keluar dari tubuh sehun dan membakar kulitnya

"Ehh.. kau gila juga rupanya, kau ingin melakukan aksi bunuh diri huh? Menyerah saja bodoh" kesal kai mengirim telephatynya

"Terbakar denganku kalau begitu!!" Lantang sehun dengan mata yang memerah dan api yang semakin membara di sekitar tubuhnya