12

922 134 26
                                    

ALPHA
.
.
.

Sehun menghelakan nafas beratnya, masih ada sedikit keraguan disana seolah ini bukan waktu yang pas untuk dirinya bersatu dengan krystal namun kali ini heatnya tidak bisa ia menahannya lebih lama

"Sehun.. " panggil krystal merasa aneh dengan sehun yang hanya diam saat ini

"Hmm" saut sehun masih menyembunyikan wajah di ceruk leher krystal. Krystal menelan salivanya kasar menurunkan pandangannya saat sehun memilih untuk mengocoknya sendiri benda pusakanya

"Kau--"

"Sstt diam saja krystal, hanya dengan aromamu aku akan keluar sebentar lagi dan menuntaskannya" gumam sehun dengan suara beratnya menahan lengguhannya

Merasa buruk untuk sehun krystal sedikit bimbang, tentu ini bukan waktunya mereka untuk menandai masing-masing dan melakukan penyatuan namun faktanya sehun terlihat kesulitan beronani seorang diri seperti saat ini. Menyingkirkan segala harga dirinya krystal meraih pundak sehun

"Biar aku yang melakukannya padamu, katakan aku harus apa?" Tawar krystal dengan gugup sedikit memeberi jarak agar ia bisa melihat wajah sehun, namun sehun menolak dan kekeh untuk menyembunyikan wajah merahnya yang sedikit tersiksa tentu alpha sepertinya kegiatan beronani tidak akan cukup

"Tidak.. tetap lah seperti ini, aku akan menyelesaikannya sebentar lagi" ucap sehun mempercepat tempo kocokan tangannya agar mendapatkan pelepasa

Krystal mengerutkan keningnya merasa buruk untuk sehun "bisakah kau tidak keras kepala!" Ucap krystal mendorong sehun berakhir krystal melihat wajah merah sehun dan asetnya menegak keras seolah tidak ada tanda-tanda mendapat pelepasannya

"Tidak perlu melihatnya!!!" Kesal sehun mengalihkan wajahnya dan menutup setengah wajahnya yang memerah menahan gairahnya. Krystal berani bersumpah bahwa sehun sangat indah saat ini anggap dirinya sudah gila, ia baru saja melihat ekspresi sehun yang terlihat frustasi

Krystal mendekat dan memeluk sehun tangannya ia ulurkan kebawah untuk melanjutkan pekerjaan sehun sebelumnya "aku akan membantumu" senyum krydtal tersenyum miring di bahu sehun

"Euhhh.." sehun berhasil meloloskan satu lengguhannya dengan cepat sehun memilih menutup mulutnya agar krystal tidak perlu mendengar desahan menggelikan itu

Krystal tersenyum senang lalu memberi jarak antara dirinya dan sehun hanya untuk melihat reaksi sehun saat ini "kau tidak perlu menahannya sehun" kekeh krystal. Sehun menutup matanya dan mendongak cih harga dirinya benar-benar runtuh saat ini di depan krystal ia terlihat seperti omega sial

Sehun mengigit bibir bawahnya frustasi, ini semakin menyiksanya seolah cairan pelepasannya serasa diujung namun tidak bisa ia keluarkan

"Lebih cepat.." titah sehun mentap tajam krystal untuk mempercepat pekerjaan tangannya, krystal pun mengangguk dan memepercepat tempo kocokannya

"Sehun... kenapa milikmu seperti tidak ada tanda-tanda akan keluar, ini masih sangat keras dan--"

Sehun menahan tangan krystal untuk berhenti "ini tidak akan berhasil.. bisakah kau carikan omega saja?" Gumam sehun terlihat tersiksa. Krystal terdiam sesaat menatap sehun seolah kata-kata sehun menghantam hatinya begitu saja, sehun yang tau reaksi bungkam krystal merasa bersalah namun ini benar-benar menyiksanya

"Maafkan aku, aku pikir ini akan bekerja. Ini pertama kalinya aku beronani tapi sepertinya aku tidak akan pernah mendapatkan pelepasanku saat ini" tunduk sehun mengeluarkan air mata meringis frustasi

Krystal meraih wajah sehun dengan kedua tangannya "mau mencoba cara lain?" Sehun pun terlihat ragu miliknya akan meledak saat ini dan krystal masih tetap tidak membiarkan sehun untuk mendapatkan omega. Dengan pasti krystal menurunkan celana pendeknya tanpa menyisakan kain apapun di sana

ALPHA  [SESTAL STORY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang