ALPHA [SESTAL STORY]

21

ALPHA
.
.
.

Sehun pergi dimana haechan menunjukan villa yang selama ini kawanan tanpa kelompok tempati, dengan tatapan aneh haechan masih memandang alpha yang baru saja ia temui "dia sedang bercanda bukan? Matenya seorang alpha, bagaimana bisa?" Batin haechan

"Sepertinya mereka tidak jauh dari sini, aku bisa menciumnya aroma mateku" gumam lirih sehun lalu bergegas masuk kedalam mobilnya untuk mengikuti indra penciumannya

"Ehhh tuan alpha aku ikut denganmu?!" Rengek haechan menggedor jendela mobilnya

"Aku akan kirimkan uangnya- yang kau mau" saut sehun merasa terganggu, dengan cepat haechan menggelengkan kepalanya "aku tidak membutuhkannya lagi?! Aku ingin kembali dengan mereka saja- aku tidak mau hidup seorang diri! Kau sendiri merasakannya hidup seorang diri membuatmu gelisah bukan?!" Isak haechan

Sehun menghelakan nafasnya dan memberi kode pada anak buahnya untuk membiarkan haechan bergabung dengannya "jangan mengangguku lagi setelah ini" tekan sehun "tentu tuan alpha terimakasih sebelumnya, moon pasti mengirimkanmu untuk membantuku" senang haechan

Setelahnya sehun memberi arahan pada supirnya sampai ia terhenti di sebuah hutan dan gedung pabrik yang terbengkalai disana ia bisa mencium aroma beberapa kelompok werewolf dan tentu saja aroma krystal

"Kau bisa kembali, aku bisa pulang seorang diri" titah sehun kepada para ajudannya

"Tapi tuan akan sangat berbahaya di kondisi tengah malam seperti ini--"

"Tidak masalah, kalian kembali saja" tekan sehun mengambil salah satu kunci mobilnya. Setelah melihat beberapa ajudannya pergi sehun melangkahkan kakinya mendekati bangunan pabrik tua itu

"Tuan alpha.. ininsedikit menakutkan, seseorang di dalam memiliki aura yang sangat mengerikan. Apa teman-temanku sedang di sandra olehnya" ujar haechan ketakutan bersembunyi dibalik tubuh sehun

Sehun hanya terdiam dan membuka pintunya begitu saja ia melihat krystal disana bersama kelompok werewolf tanpa kawanan sedang merundingkan sesuatu

"Krystal.."

Semua nampak terkejut dengan kehadiran sehun, begitupula krystal yang merubah dirinya dalam keadaan siaga, krystal tidak bisa mempercayai siapapun sekarang bagaimana jika sehun kemari membawa beberapa kelompok alpha bersamanya untuk menangkapnya

"Jangan mendekat se-hun.." titah krystal sedikit bergetar mengucapkannya; ini kali pertamanya ia bertemu sehun setelah insiden itu dan ia merasa bersalah setiap melihat wajah sehun

"Krystal tenanglah.. aku kemari seorang diri, dan omega disampingku ia salah satu bagian di kelompok tanpa kawanan itu--" jelas sehun menatap sendu krystal

"Bagaimana bisa kau pergi begitu saja? Kau meninggalkanku"

Krystal mengerutkan keningnya benar sehun datang seorang diri sekarang; baru saja krystal menajamkan penciumannya- kalau begitu apa sehun baru saja meninggalkan packnya? Tidak mungkin sehun akan pergi seorang diri tanpa chanyeol jika dirinya masih bersama packnya

"Apa kau meninggalkan packmu hanya untukku sehun?!" Seru krystal berusaha menahan amarahnya

"Aku tidak meninggalkan mereka- hanya saja aku sedang mencoba mencati kebenarannya bahwa kau tidak bersalah krystal" balas sehun

Krystal tersenyum miris dan menggelengkan kepalanya "pemimpin macam apa kau?! Apa kau tau kau menaruhkan banyak hal yang sia-sia. Sehun aku tidak akan muncul lagi seperti krystal yang sebelumnya- aku akan menyerang mereka yang mencoba menghalangiku untuk mendapatkan kembali jaehyun dan anggota packku!" Tegas krystal