honeymoon (Akan DiREVISI)

ch6

.
.
.
Pernikahan mereka sudah berjalan tiga bulan sekarang. Masa-masa pasangan yang sedang manis-manisnya di lalui semakin manis dengan mereka yang terus lengket kemana-mana.

Kecuali siang ini, zhan sedang mengendarai mobil yibo menuju pusat perbelanjaan. Zhan memasuki area parkir mobil di lantai tiga tempat itu.

Saat memarkirkan mobil dia menyesuaikan roda mobil. Memundurkan roda di area yang penuh mobil itu, dia tak mengira bila saat itu ada wanita yang berjalan di belakang mobilnya. Mobil zhan menabrak wanita itu, segera zhan keluar dan menolong nya.

"Maafkan aku, apa kau tak apa-apa?apa terluka?"
"Aku....ahh.... saa...kit... sakit..."
"Oh,ya tuhan... tidak, tidak.. ku mohon bertahan lah. Aku akan membawamu ke rumah sakit segera." Zhan dengan cepat menggendong wanita itu.

"Maafkan aku, bertahanlah, ku mohon."
"Tolong anak ku... kumohon.."
"Baik,baik,aku akan segera membawamu.bertahan sebentar."

Zhan bingung dengan keadaan ini. Dia menaruh di tempat duduk belakang dengan perlahan dan segera berkendara keluar.

Dua puluh menit kemudian zhan sampai di rumah sakit.

"Dokter, suster cepat tolong aku. Cepat.."
"Kami datang.. ada apa denganmu."
Beberapa perawat datang padanya..
"Cepat tolong bawa, dia pendarahan. Cepatlah.."

Perawat yang lain segera membawa brangkar pasien dan yang lain membantu memindahkan wanita tadi,Segera membawa ke UGD.

Zhan berjalan kesana-kesini di depan UGD, dia tidak bisa tenang dengan keadaan tersebuut. Dia bahkan tidak sadar bila telp nya sedari tadi berbunyi. Seorang perawat keluar dari ruang UGD.

"Maaf, Bagaimana dengannya?"
"Kami masih melakukan yang terbaik. Kami membutuhkan darah."
"Apa ada stok darah untuknya di sini? Bila tidak, aku akan mencari di rumah sakit lain."
"Beruntung masih ada.tunggu sebentar." Perawat itu segera pergi ke bank darah.

Tak lama kemudian perawat kembali dan bergegas masuk.

Sudah satu jam wanita itu di dalam, dan akhirnya lampu UGD berganti hijau. Tak lama kemudian dokter keluar dari sana.

"Dokter,bagaimana keadaan nya?"
"pasien tersebut... Apa kau suaminya?"
"A...aku..bukan. aku tadi..... tak sengaja menabrak nya saat di area parkir perbelanjaan."
"Aku ingin keterangan lebih lanjut tentangnya. Kondisinya saat ini cukup stabil, tapi aku tak bisa menjamin itu."
"Apa yang harus kulakukan sekarang?"
"Kau bisa kabari keluarganya sekarang dan polisi mungkin juga akan membutuhkan keterangan mu."
"Tapi... aku tak sengaja menabrak nya."
"Tuan, aku tidak tau. Kau sengaja atau tidak menabrak nya. Tapi di tubuh pasien ditemukan beberapa bekas luka pemukulan dan juga ada bekas ikatan pada kaki dan tangan pasien. Nanti polisi akan kemari menemuimu, dan pasien dapat di pindahkan keruangan yang lebih nyaman."
"Baik, Lalu bagaimana dengan kandungannya?"
"Kandungannya mengalami komplikasi akibat pemukulan tersebut, salah satu bayi di dalam nya kondisinya lemah."
"Apa... apa maksudmu salah satu bayi?"
"Pasien mengandung dua bayi disana.kami sudah menanggani dengan baik, kami akan memantau kondisinya. Kau bisa menjaganya sekarang."

Dokter tadi pergi dan zhan berlalu pergi ke ruang rawat wanita tadi.

Tak lama kemudian tlp zhan berbunyi lagi. Saat itulah zhan menjawab panggilan disana.

"Sayang, kau dimana? Sedari tadi aku menelpon mu."
"Yibo, maafkan aku, aku tidak tau kau menelpon."
"Kau dimana sekarang?"
"Aku di rumah sakit."
"Zhan, sayang,apa kau sakit. Apa  yang sakit?"
"Aku baik-baik saja. Hanya...."
"Kenapa zhan? Apa ada yang salah?"
".... yibo, aku melukai seseorang."
"Bagaimana bisa? Di rumah sakit mana sekarang, aku akan kesana."
"Di perempatan jalan xinjiang, xinjiang xu hospitals."
"Baik aku kesana,kau tunggu aku."
"Emm..."