⚠️Some words in these stories might be harsh and triggering. Keep in mind to read it in your own risk.
⚠️Please just read this if you're already 21 or above.
⚠️Underage please step back!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Good morning, Sir."
Jaehyung mengangguk kecil ketika mendengar beberapa karyawannya menyapa. Surainya tertata rapi. Kulit pucatnya sangat kontras dengan setelan gelap yang dikenakannya, pilihan sang istri. Aroma musk dengan sedikit sentuhan vanilla menguar dari tubuhnya.
Beberapa karyawannya akan saling berbisik ketika berpapasan dengannya. Membisikkan kalimat-kalimat pujian akan pahatan sempurna ciptaan Tuhan dalam wujud Park Jaehyung.
"Good Morning, Mr. Park."
"Morning, Sora." Jaehyung berdehem kecil. Matanya mengerling nakal, sebelum akhirnya raut wajahnya kembali datar.
"Semua jadwal untuk hari ini sudah saya kirim melalui surel, Sir. Dan untuk pertemuan nanti malam, baru saja asistennya mengabari saya untuk dipindahkan siang ini karena mereka harus terbang ke Jepang malam ini. Apakah anda berkenan?"
Jaehyung mengangguk. Matanya mengawasi sekitar sebelum akhirnya mencondongkan tubuhnya, mempertipis jarak antara wajahnya dan Sora.
"Sure. Aku tidak keberatan. Tapi... apa yang kau rencanakan hari ini sebenarnya, Sora? Wearing that tight dress?"
Sora menyunggingkan seringai kecilnya, ditatapnya netra Jaehyung, "Guess i don't need to answer that question, Sir. You know what's my plan."
Jaehyung menggeram pelan. Matanya memandang Sora dengan sorot tajam, namun yang ditatap justru memberikan pandangan menantang.
"Oh? I'm waiting for it, sweetheart. Definitely waiting for it."
Sora menyentuh lengan pria di hadapannya dengan lembut, matanya mengerling nakal. "We could always do it anytime, anywhere, sayang."
Jaehyung menggeleng kecil lantas tersenyum miring. Laki-laki itu memilih lekas masuk ke ruangannya sebelum ada yang menangkap basah interaksinya bersama Sora.
Kim Sora namanya. Perempuan yang dua tahun ini sudah menjadi sekretaris Park Jaehyung. Hubungan mereka awalnya hanya sebatas atasan dan bawahan. Karena ketika perempuan itu melamar pekerjaan, Sora tahu laki-laki itu sudah beristri.
Namun seiring berjalannya waktu, pertemuan-pertemuan dengan investor yang mereka lakukan bersama, sampai akhirnya perjalanan dinas yang mereka lakukan berdua, membuat benih-benih cinta itu tumbuh di hati Sora. Perempuan itu awalnya menampik perasaannya. Berusaha membuang jauh-jauh pikirannya tentang memiliki Jaehyung. Karena ia dapat dengan jelas melihat di mata lelaki itu, Jaehyung amat mendamba Haneul.
Hingga akhirnya, satu tahun yang lalu, pada suatu malam dingin dengan banyaknya tumpukan berkas yang harus ia selesaikan di penghujung tahun, serta Jaehyung yang saat itu juga masih berada di kantor, malam dingin itu mereka lewati dengan kehangatan yang mereka berdua ciptakan. Memenuhi sudut-sudut ruangan Jaehyung dengan saling mendesahkan nama satu sama lain. Mencumbu, mengerang, mengejar kenikmatan yang seringkali disebut-sebut sebagai surga dunia.