Matahari sudah terbit dengan cahaya terang nya, membuat Sooyoung terbangun dari tidur lelap nya.
"Sudah bangun?"
Sooyoung mengerjapkan mata lalu menatap prepensi Taehyung yang sudah rapih dengan memakai jas kantor nya.
"Cepat mandi dan sarapan di bawah"
"Aw! Sakit"Ringis Sooyoung ketika merasakan sakit di area intim nya di saat berdiri.
Taehyung berjalan mendekat ke arah Sooyoung yang sedang meringis di pinggir ranjang itu.
"K-kau mau apa?" Sooyoung menutup badan nya lagi dengan selimut takut-takut akan di serang pagi ini oleh Taehyung.
Taehyung tersenyum tipis dan langsung menggendong badan Sooyoung lalu mendudukan nya di bathup.
"Terima kasih."
Taehyung terdiam.
"Kenapa kau masih di sini?"Tanya Sooyoung heran karena Taehyung tidak keluar-keluar.
"Ingin ku mandikan tidak?"
Sooyoung membulatkan mata nya sebelum berteriak.
"YA! ENYAH KAU KIM MESUM TAEHYUNG! BRENGSEK!"
...
Sooyoung keluar dari kamar dengan handuk sebatas paha dan rambut basah tergerai dengan indah nya.
Taehyung yang sedang duduk bersandar di ranjang pun meneguk ludah nya dengan susah payah.
"Kenapa kau masih di rumah? Tidak pergi ke kantor?"
Taehyung sedikit tersentak dengan pertanyaan tiba-tiba dari Sooyoung.
"Aku menunggu mu"
"menunggu ku? untuk apa?" Sooyoung menatap Taehyung dari kaca meja rias nya sambil mengeringkan rambut nya dengan hair drayer.
"Ada banyak wartawan mu di depan perusahaan milik ku. Kalau aku berangkat sendiri apa kata mereka"
''astaga! aku hampir melupakan perkumpulan manusia itu"
"Ya sudah cepat jangan pakai lama. Aku sudah terlambat. Aku menunggu mu di mobil"Ucap Taehyung sebelum keluar dari kamar.
Sooyoung mendengus kesal dan langsung berganti baju dengan cepat lalu menyusul Taehyung.
"Kau tidak memakai make up?"Tanya Taehyung ketika melihat Sooyoung yang sudah masuk ke dalam mobil dan duduk di sebelah nya.
Sooyoung memperlihat kan pouch make up nya ke depan muka Taehyung. "Aku akan make up di sini untuk menghemat waktu"
"dasar wanita"Cibir Taehyung pelan.
"Aku mendengar mu brengsek. Cepat jalan kan saja mobil mu"
Taehyung mendengus sebal lalu menjalan kan mobil nya sesuai perintah Sooyoung.
...
Benar saja kata Taehyung. Di depan sana ada banyak sekali reporter yang siap melemparkan pertanyaan untuk mereka berdua.
Taehyung menggenggam tangan Sooyoung. "Jangan takut. Ada aku di sini"
Sooyoung tersenyum tipis. "Terima kasih"
Sooyoung dan Taehyung pun berjalan melewati para reporter itu dengan di jaga bodyguard yang sudah di pesan Taehyung pagi tadi.
"nona Sooyoung apa benar anda sudah menikah dengan presdir Kim?"
Dan masih banyak pertanyaan lagi yang para reporter itu tanyakan pada mereka dan hanya di balas dengan senyuman tipis.
Sooyoung mengambil nafas panjang setelah sudah masuk ke dalam Perusahaan milik Taehyung.
Taehyung memeluk dan menenangkan Sooyoung yang sedang gemetar pelan itu. Pria itu tau tentang trauma Sooyoung terhadap reporter semenjak kejadian dua tahun lalu dan itu Jimin yang memberi tahu nya tadi pagi lewat telepon.
Tanpa di ketahui mereka berdua ada seseorang yang mengepalkan kedua tangan nya dari kejauhan dan pergi begitu saja.
Tbc.
Hai aku kembali!!
Maaf. Karena baru update lagi hehe
Ohiya maaf banget part yang kemarin aku hapus karena menurut aku alur nya terlalu terburu-buru dan kurang menarik menurut aku.
Jangan lupa Vote dan Komen biar aku bisa double up minggu depan nanti! Semangat vote dan komen nya yang banyak ya🤣👍
Dadah❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒀𝑶𝑼 𝑨𝑹𝑬 𝑴𝒀 𝑫𝑬𝑺𝑻𝑰𝑵𝒀 [𝑽𝑱𝑶𝒀]✔️
FanfictionBagi Lee Sooyoung, Kim Taehyung itu menarik.