Lero ro melepas aura shinsu sambil terus berbicara membiarkan reguler tersebut merasakan tekanan mengerikan dari shinsu yang dipadatkan.Sasuke mengamati hal itu, ia berpikir shinsu dan chakra itu selaras. Contoh kecil, Rasengan. Jutsu khas milik rivalnya itu adalah hasil dari pemadatan chakra yang menghasilkan dampak serangan luar biasa.
Rasengan juga tidak menggunakan tanda tangan, hanya perlu konsentrasi untuk menggerakan chakra agar berputar.
Di mata Sasuke shinsu adalah hal yang serupa. Shinsu yang dipadatkan bisa menghasilkan serangan yang bisa melukai lawan. Sama dengan Rasengan untuk membuat serangan dari shinsu diperlukan konsentrasi yang tinggi.
"jadi... Ini seperti kontrol chakra, shinsu juga perlu kontrol yang cukup tinggi"
Sasuke berpikir ingin membuat variasi jutsu menggunakan zat bernama shinsu ini. Ia menyeringai memikirkan rencananya.
Kapan lagi dia bisa bertambah kuat, kan?
"Tuan Sasuke! Kita lulus lho!" Green mendekati Sasuke dengan semangat diikuti Rex dibelakangnya yang memiliki tatapan malas.
"Untuk mereka yang lulus! Tolong buat barisan! Ujian berikutnya akan mengikuti aturan siapa cepat dia dapat!" seorang perempuan yang menggunakan headphone berseru pada para Reguler.
"Hai! Aku pemandu ujian kalian, Yellowy!"
"Ujian ini akan dijalankan bergiliran oleh setiap kelompok! Kelompok yang lain silahkan menunggu dan ikuti petunjuk dari robot pemandu ini!"
"kalau begitu ayo kita mulai ujiannya! Kelompok pertama silahkan masuk"
Sasuke bersandar pada dinding melipat kedua tangannya. Ia melihat sekeliling mendapati Bam tengah mengobrol dengan Khun.
Sasuke selalu berpikir anak itu agak menarik, Shinsu disekitarnya tampak berkumpul disekitarnya seakan Bam adalah magnet shinsu.
Tak lama ia mendapati makhluk merah jambu mendekati kelompok itu.
Ditempat Tim Bam
"hei sobat, keliatannya kalian sangat cemas" makhluk merah jambu itu menyentuh pundak Khun dan Bam membuat kedua pemuda itu menoleh.
"siapa kau? Apa maumu?" Khun bertanya dengan sinis.
"jangan menatapku begitu, kita ada dipihak yang sama, aku datang kemari... Untuk memberi petunjuk penting tentang ujian kal ini" ia berbisik di telinga Khun dan Bam.
"A-Apa!? Petunjuk!? Benarkah!?" Bam berseru.
"psstt... Jangan keras2 nanti kedengeran"
"petunjuk? Dari mana kau tau?" Khun berbalik sambil menepis tangan makhluk misterius itu.
"Deduksi! Aku terpilih karena kecerdasanku jadi ini mudah untukku" jawab si makhluk merah muda.
"tapi tidak ada petunjuk sama sekali, jadi apa dasar kesimpulanmu"
"Hmpf... Tidak ada petunjuk? Ada banyak petunjuk penting disekitar kita" balas si Makhluk merah jambu sambil melambaikan jari telunjuknya.
"Apa!?"
"Waktu"
"waktu?" Khun sejenak tak mengerti.
"Pikirkanlah kelompok yang tidak menjerit, semua menyelesaikan ujian dalam 4-5 menit. Dan tim yang melebihi 5 menit 'semuanya menjerit' "
Di tempat lain Sasuke yang memiliki pendengaran tajam mendengar semua yang dikatakan makhluk itu. Jika dipikir lagi semua itu masuk akal. Tapi kenapa makhluk itu mendatangi para reguler?
KAMU SEDANG MEMBACA
Répondre [ToG Fanfict] (Dropped)
Fanfic(Cerita ini tidak akan saya lanjutkan) [di chapter akhir, saya menjanjikan fanfic serupa dengan judul - L'explorateur - (Sung Jin-Woo) namun akan saya publis di akun @Vintage-Kun] Bagaimana jika Uchiha Sasuke dikirim ke menara? Siapa yang mengirimny...