|5| Seongsan Illchulbong

246 27 0
                                    

"Semuanya siap??!" Tanya Heejin di kemudi pilot. Iya, Heejin pilotnya gini gini Heejin jago ngendarain jet dan kendaraan lainnya.

Renjun berada disebelah Heejin sambil mengotak ngatik komputernya.

"Ready !! Take off" ucap Mark kepada Heejin.

Heejin menerbangkan jet nya itu. Mereka tinggal di sebuah desa yang tak jauh dari Seoul namun mereka tinggal di mansion bawah tanah. Mereka memiliki jet di dalam mansion mereka.

Canggihnya lagi Jet ini memiliki fitur invisible ability yang membuat jet ini tak kasat mata di mata orang lain.

"Kita mendarat dimana, njun?" Tanya Heejin yang fokus kedepan. Dengan Jet super cepat ini perjalanan yang seharusnya menempuh sekitar 1 jam an bisa ditempuh hanya sekitar 10 menit. Ini di design bagi para agent yang tidak punya waktu banyak namun harus berkeliling dunia

"Kita mendarat di laut aja" Ujar Renjun. Heejin menganggukan kepalanya lagi.

Dan yah fitur canggih lain dari jet ini bisa berubah menjadi sebuah kapal selam dan bisa mendarat di perairan. Mereka tak bisa mendarat di daratan karena itu akan mengganggu lingkungan dan mereka harus disana secara diam diam.

"Yaudah, semuanya. Gunakan baju renang kalian" Ujar Mark.

Baju renang ini juga bukan sekedar baju renang biasa. Baju renang canggih dan memiliki pelindung diri dan bahkan roket air kecil untuk membantu berenang di lautan.

Heejin dengan pelan mendaratkan jetnya tak jauh dari pulau jeju dan memindahkan ke mode kapal selam.

"Landing on water, Submarine mode active" Ujar sistem jet mereka. Jet itu benar benar berubah menjadi kapal selam ketika menyentuh perairan itu.

Heejin mengaktifkan autopilot di kapal itu. Mereka semua berkumpul di ruang tengah kapal tersebut.

"Renjun dan Shuhua lu stay disini" Ucap Mark. Renjun udah lompat sendiri karena seneng banget bisa bareng doi. Jarang Renjun kebagian bareng Shuhua karena posisi mereka berbeda.

sementara Shuhua sudah memutarkan bola matanya. Tapi menurut Shuhua ini tugas jadi dia bakalan ngelakuin.

"Yang bener kerjanya lu, Njun. Awas lu malah sibuk ngombalin neng Shuhua" Ujar Jaemin. Renjun mah cuman cengengengsan aja.

"Renjun lu pantau semua area sekitar pake drone. Shuhua lu tetap komunikasi dan beri informasi yang Renjun dapet ke kita" Ujar Mark. Mereka berdua menganggukan kepalanya setuju.

"Heejin, Siyeon, Yeri, dan gue bakalan daki ke atas butuh waktu cukup lama. Jadi kita harus gercep" Ujar Mark menunjuk kearah mereka berempat.

"Yaah kok gak sama ayang Heejin sih? Terus gue ama siapa?" Komplen Jaemin yang tidak ikut bersama Heejin.

"Lu sama Jeno stand by di bawah. Gue butuh Siyeon karena dia yang mecahin teka tekinya jadi gue tukar lu ama Siyeon" Jelas Mark.

"Mark Hyung! Masa gue ama dia sih?! Siyeon ama gue aja dibawah kan bisa pake ear piece kalau ada apa apa" Komplen Jeno yang tau dia bakalan ama Jaemin bukan Siyeon.

Jeno ama Jaemin lagi perang dingin guys karena kemarin Jeno masukin selai strawberry ke roti Jaemin. Jaemin yang benci selai strawberry langsung nampol Jeno dong. Yaa pokoknya gitu lah.

"Gue gak peduli. Ini rencana kaya gini, gue design sesuai posisi dan kebutuhan bukan buat lu ngebucin. Kita lagi kerja bukan lagi main main." Ucap Mark dengan tatapan serius.

Jeno ama Jaemin nyali nya udah menciut diem aja.

"Somi dan Haechan lu stand by di bukit sebelah. Kita gak tau kalau lu bakalan gunain snipper lu tapi buat jaga jaga. Lu berdua stand by" Ujar Mark.

Haechan mengangguk sambil mempersiapkan snipper mereka. Somi juga sedang memeriksa semua alat yang mereka gunain juga mengangguk mengerti.

"Kita gak tau siapa Dark Attackers. Selalu waspada dengan siapapun. Kalau ada yang mencurigai langsung bilang. Jangan gegabah, sabar dan hati hati. Mengerti??" Ucap Mark.

"Mengerti !" Ucap mereka semua serentak.

"Let's go then" Ujar Mark.

Mereka semua menyelam ke arah pulau Jeju selain Renjun dan Shuhua yang menunggu di kapal selam.

........

"Semuanya siap?" Tanya Shuhua yang duduk disebelah Renjun. Renjun lagi ngotak ngatik komputer besar nya didepan nya.

"Udah. Lu liat layar itu. Pantau terus bilang kalau ada yang aneh" Ujar Renjun sambil menunjuk layar pojok kanan atas yang menunjukkan keadaan Seonghan Illchulbong dan sekitarnya.

Shuhua pun mengangguk dan memicingkan matanya fokus ke arah layar tersebut.

20 menit pun berlalu. Semua keadaan aman dan terkontrol. Tidak ada yang mencurigakan atau kekacauan.

Renjun yang santai menyenderkan tubuhnya. Sementara Shuhua tetap fokus ke layar dan melihat dari ujung ke ujung dan tetap berkomunikasi dengan semua orang.

"Ihhh bacot lu shu ! Gue bilang dari tadi kagak ada yang mencurigakan juga!" Ucap Haechan yang sudah mulai kesal karena Shuhua terus menanyakan keadaan setiap 1-2 menit sekali.

"Ihh kan gue cuman nanya sorry" Ujar Shuhua juga yang bete dibentak Haechan. Ia memutuskan hubungan nya dengan Haechan.

"Cih ! Ngeselin banget sih tuh anak !" Ujar Shuhua menyenderkan tubuhnya keras sambil mengrucutkan bibirnya kedepan kesal.

Itu berhasil membuat Renjun tertawa dan tersenyum.

"Lu lagi kenapa pake tawa segala sih?!" Bentak Shuhua yang makin badmood karena Renjun ngetawain dia.

"Lu tuh lucu banget tau !!!" Ujar Renjun sambil mencubit pipi Shuhua yang chubby gemes itu.

"Ihh! Jangan sentuh gue. Gue patahin tangan lu baru tau rasa lu" Ucap Shuhua sambil menyingkirkan tangan Renjun.

Renjun hanya tersenyum manis melihat reaksi Shuhua itu. Percayalah diantara semua member cuman Shuhua yang gak pernah mukul Renjun padahal dia yang paling suka ngancem Renjun. Semua member pasti pernah yang namanya mukul atau nampol Renjun kalau lagi ngeselin tapi Shuhua gak pernah. Anehnya atau bagusnya?

Sudahlah yang penting Renjun bisa menghabiskan waktu bersama Shuhua dikapal ini berdua.

BLACK CRYSTAL | SPY AGENTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang