"Kak Jake!!" Seruku sambil berlari menghampiri Jake.
Sepertinya ia sudah menunggu di depan gerbang sedari tadi.
"Gimana sekolahnya?" Tanyanya. Sudah seperti kakak kandung saja. Hehehe.
"Iya, baik. Tapi tadi kak Celine--" Kata - kataku terpotong.
"Kenapa?"
"I-itu.." Aku ragu - ragu ingin berbicara.
"Jake!" Seru seorang perempuan dari belakangku. Aku menoleh.
Ternyata, kak Celine.
"Oh?"
Kak Celine langsung menghampiri kita.
"Kamu kenal Agatha?" Tanyanya.
Jake mengangguk.
"Sahabat bundaku punya anak" Kata Jake.
Celine mengangguk, tanda mengerti.
"Mau pulang bareng? Ayo masuk" Ajak Jake sambil tersenyum. Tanpa ragu - ragu, kak Celine mengiayakan.
Aku hanya dapat melongo. Ada apa ini?! Tidakkah kak Celine meminta izin terlebih dahulu kepada orangtuanya atau orang yang menjemputnya?
🌟🌟🌟
Ya, dan aku berakhir disini. Duduk di belakang sendirian. Ok.
"Tadi gimana disekolah?" Tanya Celine sambil tersenyum manis.
"Kenapa senyum - senyum gitu sih?!" Tanya Jake balik. Sepertinya ia menjadi.. Salah tingkah.
"Anterin kak Celine dulu baru anterin aku?" Tanyaku.
"Kamu mau dianterin duluan? Yaudah aku anter kamu duluan" Balas Jake santai.
"Jangan! Kak Celine duluan aja!" Seruku. Kalau aku diantar pulang duluan, mereka akan berduaan di mobil. Aku tidak mau.
"Kamu nggak ada PR atau apa? Kamu duluan aja yang pulang. Nanti dicariin sama bunda kamu" Kata Celine.
"Iya," Lanjut Jake.
"Hmm" Hanya itu yang bisa aku katakan. Karena aku merasa tidak enak.
"Oh ya tadi disekolah baik - baik aja kan?" Tanya Jake.
"Eng--" Kata - kataku lagi - lagi terpotong.
"Baik - baik aja kok!" Seru kak Celine.
Aku menatap kak Celine, meminta penjelasan. Apa maksudnya? Kenapa tidak mau jujur?
Tetapi, kak Celine hanya tersenyum ke arahku.
"Nggak ada yang nyakitin kamu kan? Tapi itu kenapa pipinya?" Tanya Jake curiga.
"Ini? Kena catokan kemaren. Gapapa kok" Jawab kak Celine, sepertinya ia berbohong.
Jujur, aku tidak tahu ada masalah apa disini. Aku sangat bingung.
🌟🌟🌟
Yang terjadi pada saat itu..
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey! I Love You! ✔
Teen Fiction[COMPLETED] Hm.. Kisahku bukanlah Jack and Jill, dua kakak beradik yang sangat menyukai petualangan. Ini kisahku. Aku yang lebih muda 5 tahun darinya. Aku yang selalu memperjuangkannya. Aku yang selalu berusaha mendapatkannya. Dia yang sudah memb...