"CHERY!! KAU HARUS BENAR-BENAR MENCERITAKANNYA!! TIDAK PAKAI ALASAN--"
Chaeryeong terkekeh, dan kalian sudah dapat menebaknya siapa yang menelfon Chaeryeong saat ini. Shin Ryujin.
Sore tadi setelah Taehyun menyatakan perasaannya, Chaeryeong teramat senang hingga tak sadar ia memberitahu Ryujin. Memang tak ada yang salah namun Taehyun menghela nafas sembari melihat isi dompetnya yang akan habis.
Chaeryeong tiba-tiba terkekeh sendiri mengingat setiap kejadian yang baru saja terjadi. Seperti Taehyun yang menyatakan perasaannya, lalu setelahnya pemuda itu membrlikannya permen kapas. Dan banyak hal lagi yang tak dapat Chaeryeong ceritakan hari ini.
Chaeryeong guling-guling sendiri sekarang. Perasaannya terlalu senang--benar-benar senang. Seperti banyak sekali kupu-kupu yang berterbangan di perutnya lalu--ah!
"YA!! KANG TAEHYUN KAU MEMBUATKU TAK AKAN BISA TIDUR MALAM INI!"
.
Pukul 7 malam, keluarga Lee kembali makan malam bersama. Hanya saja saat ini dihadirkan sosok Kang Taehyun. Ya! Benar--Taehyun malam ini datang. Bukan untuk makan malam bersama hanya ingin menemui Chaeryeong melalui kesempatan ini.
Berulang kali Chaeryeong melirik ke arah Taehyun, membuat pemuda itu menahan senyumnya hingga berakhir sebuah smirk karna terlalu gemas dengan sikap Chaeryeong.
Mungkin memang tak semuanya menyadari kejadian itu, terlebih lagi Chaeyeon yang berusaha mrnarik perhatian Taehyun namun pemuda itu selalu menolak. Seperti--
"Apakah kau ingin menambah lauk? Atau kau ingin menambah na--"
"Sudah cukup! Aku tak makan sebanyak itu"
Mungkin terdengar menyakitkan bagi sang pemilik masakan. Namun nyatanya Keluarga Lee membeli makanan itu dan pantasnya tak begitu khawatir dengan penolakan Taehyun.
Se--usai makan malam, seperti biasa Taehyun akan mengobrol dengan Tuan Lee. Namun kali ini Chaeryeong berada di kamarnya sedangkan saudara kembarnya? Masa bodoh dengan hal itu.
"Haha! Jadi bagaimana sekolah barumu? Aku dengar kau bersekolah di tempat yang sama dengan Chaeryeong?"Tanya Tuan Lee. Taehyun tersenyum sembari memgangguk membuat Tuan Lee cukup terkejut.
"Benar paman! Bahkan kami satu kelas"Ujar Taehyun menambahkan. Tuan Lee mengangguk paham lalu ia meminum tehnya.
Sejenak tanpa obrolan, Tuan Lee masih fokus dengan tehnya hingga beralih ke arah berita di televisi. Berbeda dengan Taehyun yang malah asik dengan pikirannya mencoba mencari alasan agar bisa bertemu Chaeryeong.
"Ehem, paman aku lupa jika ada tugas. Bolehkah aku bertemu Chaeryeong sebentar? Ingin menanyakan tugas selagi ada disini"Ucap Taehyun beralasan. Tuan Lee mengangguk mempersilahkan calon menantu yang ditujukan untuk Chaeyeon itu pergi ke kamar Chaeryeong.
Walau dalam pikirannga ia tau maksud dari Taehyun. Terlanjur peka dengan situasi tadi.
"Maafkan papa Chaer!"
○○
Tok! Tok!
Suara pintu milik Chaeryeong berbunyi, membuat gadis di dalam yang sednag sibuk mendrngarkan musik sedikit terganggu.
"Seben--Taehyun?! Apa yang kau lakukan disini?!"Chaeryeong membawa Taehyun cepat-cepat ke dalam. Bingung dengan sikap pemuda itu yang tergolong nekat.
"Memangnya kenapa? Aku hanya ingin menemui pacarku"Ucap Taehyun hingga membuat semburat merah di pipi Chaeryeong. "Jangan menggombal!"
Taehyun terkekeh lalu pemuda itu mencubit kedua pipi Chaeryeong. "Kau lucu!"Oh! Taehyun benar-benar akan membuat Chaeryeong susah tidur hari ini. Padahal baru sehari mereka berpacaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Halloween Party | Taeryeong ✔
Teen Fiction"𝐴𝑘𝑢 𝑚𝑒𝑛𝑐𝑖𝑛𝑡𝑎𝑖 𝑑𝑖𝑎. 𝑆𝑒𝑠𝑒𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑖𝑠𝑎 𝑚𝑒𝑙𝑖𝒉𝑎𝑡 𝑚𝑒𝑟𝑒𝑘𝑎" Chaeryeong tak pernah mengira, bahwa dia. Pemuda yang ia kenal di pesta Halloween, bukan pemuda biasa. 'Mereka' yang pemuda itu maksud selalu ingin...