25. The Boxer

552 8 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

Source: Webtoon
Genre: Action, Sport
Pengarang: JH
Status: On-going

.
.
.

Hey guys,

Sebenernya aku lagi marathon semua webtoon action yang aku simpen berbulan-bulan lamanya di webtoon agar bisa kubaca marathon. Ada beberapa yang aku baca. Tapi webtoon ini membuatku terpanggil untuk mengulasnya right here right now. Ini udah aku baca dari dulu per-1 chapter dalam seminggu. Tapi alhamdulillah sekarang puas banget karena marathon langsung tanpa menunggu.

This webtoon is really worth to read.

ini serius si cuma 200k view-nya, termasuk sedikit banget kalo dibandingin webtoon dengan view M M-an. Tapi ini bagus banget.

Aku kan pembaca setia Park Tae Jun, dan aku suka banget ketiga webtoonnya, aku juga suka semua webtoon produksi YLab, tapi menurutku webtoon ini tuh ada di different level gitu. Fokus ceritanya bukan di drama antar pemain, atau bagaimana cara memberantas pembullyan, atau meruntuhkan kekuasaan, tapi ceritanya bener-bener berfokus tentang kehidupan seorang atlet petinju. Tentang mimpi petinju, tentang perjalanan hidupnya, yang beberapanya dapat membuat terharu :')

Selain itu, aku kan lagi mempelajari variabel kepribadian bernama Grit, yang sebenarnya memang memiliki arti kegigihan. Grit itu merupakan karakteristik kepribadian yang menggambarkan bahwa kegigihan dapat melampaui bakat. Dan, surprisingly, webtoon ini sangat sangat dapat menggambarkan hal itu dengan baik.

Di awal, author menggambarkan tiga orang lelaki dengan tiga kemampuan berbeda. Orang dengan bakat alami bertinju yang dinamakan sebagai seorang jenius, orang dengan bakat tinju yang biasa saja namun memiliki kegigihan yang luar biasa, dan orang dengan bakat yang melampaui batas seorang manusia, yang kemampuannya digambarkan menyerupai seorang monster.

Yang pertama itu Baeksan, yang kedua Injae, dan yang terakhir Yu.

Kita bakal dipertemukan dengan kisah Yu terlebih dahulu. Dia adalah seorang lelaki yang tidak punya apapun, benar-benar tidak punya apapun termasuk ketakutan dan ambisi. Matanya kosong. Kalo kalian lihat matanya ketika sedang berada di ring, disana bener-bener ngga ada kehidupan banget. Bener-bener ngga berambisi untuk memenangkan pertandingan dan bener-bener ngga pernah merasa takut untuk kalah. Ya karena dia ngga punya tujuan hidup, sebenernya.

Dan ini adalah sesuatu yang sangat berbeda dengan petinju yang lain. Karena petinju lain digambarkan memiliki ambisi untuk menang, memiliki ketakutan untuk kalah, dan selalu berusaha untuk bertahan.

Dan Yu bener-bener beda banget sama mereka.

Tapi dia... benar-benar seorang petinju yang luar biasa, bukan hanya jenius, dia digambarkan sebagai orang yang seperti berada di kepadatan dimensi lain. Kecepatan, intuisi, ketepatan, dan lain-lain yang dibutuhkan sebagai seorang petinju sangat sempurna. Seorang monster yang dapat mengalahkan semua petarung tanpa celah dan tanpa cacat.

Tapi ternyata lucu banget, author bilang bahwa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi ternyata lucu banget, author bilang bahwa...

"Seseorang yang kita anggap sebagai pemeran utama, sebenarnya merupakan seorang bos terakhir."

Kalo kalian baca mungkin nanti kalian akan paham arti dari kata-kata itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kalo kalian baca mungkin nanti kalian akan paham arti dari kata-kata itu. Rasanya plot twist banget. Awalnya kupikir cerita ini menggambarkan bahwa seseorang yang tidak punya bakat tinju, meskipun telah bekerja keras, tidak akan pernah bisa memenangkan pertarungan dengan seseorang dengan bakat alami, karena gape mereka terlalu tinggi.

Ternyata tidak seperti itu. Di webtoon ini author mulai menceritakan, bagaimana seseorang dengan kemampuan yang biasa-biasa saja, juga bisa melampaui batas kemampuannya. Dan ini gila. Author menggambarkan karakter Injae sebagai seorang lelaki dengan kegigihan tiada akhir. Dia bekerja lebih keras dari orang lain. Tapi bukan hanya kerja keras, dia punya tekad. Gila banget sih. aku amaze banget sama dia. Dan untuk pertama kalinya aku memahami maksud praktikal dari teori Grit yang dicetuskan oleh Duckworth.

Btw penggambarannya juga mantep banget si, banyak quotes-nya, banyak pelajaran hidupnya. Kita diajak untuk melihat latar belakang masing-masing orang, diajak untuk melihat dua sisi, bukan hanya satu sisi. Sebenernya yang paling menyentuh itu John Taker si buat aku. Gila banget :') Sekaligus ngeri dengan darahnya...

Jujur aja aku ngga tau siapa yang akhirnya dapat meraih gelar juara dunia tinju. Jadi well, harus dibaca agar akhirnya kita tahu siapa yang akan menjadi seorang petinju terbaik. Orang dengan bakat alami, atau orang dengan penuh tekad dan kerja keras.

Cuma jujur ajasihhh kalo si Yu kalah aku watir sama pelatihnya yang punya ambisi tinggi untuk membuat Yu sebagai juara dunia. Jadi yah, secara personal aku berharap Yu memang berhasil.

.
.
.

Thanks guysss

Webtoon SelectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang