When I Found You ❄ Earrings

12.5K 1.6K 177
                                    

Update...




Update...



Update...



Ready??




Happy Reading

--------------

"Kau siap?" Tanya Erick kepada Emma sambil keluar dari kamar mandi, Emma yang tengah mengeringkan rambutnya mengangguk antusias, hai ini adalah pembukaan butiknya dan ia sudah menunggu hari ini semenjak lama, ia dan Erick sudah bekerja keras untuk membuat butik itu siap.

Ponsel Emma berdering membuat Emma mematikan hair dryer nya dan mengambil ponselnya, ia melihat nama Lexa tertera di caller id.

"Hey you." Sapa Lexa setelah Emma menjawab panggilannya.

"Hai Lexa, apa kabar?" Tanya Emma.

"Kabar baik, selamat dan semoga sukses untuk hari ini sis." Sahut Lexa, Emma tertawa.

"Terima kasih, aku berharap kau ada disini." Sahutnya, ia melihat dari kaca riasnya, Erick sudah mengenakan kemejanya.

"Aku tahu, aku juga ingin berada disana tapi Daniella sudah masuk sekolah dan Tristan tidak bisa meninggalkan pekerjaannya." Sahut Lexa.

"Tapi yang terpenting ada Erick disana yang mendampingimu." Sahut Lexa.

"Ya, dia selalu mengawasiku." Sahut Emma sambil tertawa, Erick yang tengah mengenakan celana panjang melirik lalu mendatangi Emma.

"Siapa yang menghubungimu?" Tanya Erick berbisik.

"Lexa." Sahut Emma memberitahu.

"Hai Lexa." Seru Erick menyapa Lexa yang tertawa.

"Hai Erick." Balas Lexa walau Erick tidak mendengarnya.

"Tenang saja, adik perempuanmu aman." Sahut Erick, Emma melotot sementara Lexa tertawa makin keras. Mereka berbicara berberapa saat sebelum akhirnya Emma mengakhiri pembicaraannya dengan Lexa dan kembali bersiap-siap.

Satu jam kemudian ia berdiri di depan butiknya yang tertutup dikelilingi relasi bisnis Erick dan juga wartawan yang diundang untuk hadir, Emma memandang berkeliling kearah kerumunan yang sudah datang.

"Kau mencari siapa?" Tanya Erick pelan.

"Anna, aku berkata dia harus datang hari ini." Sahut Emma lalu kembali memandang ke kerumunan orang tapi ia tidak bisa menemukan Anna.

"Ini." Sahut Emma sambil menyodorkan undangan kepada Anna yang datang pada akhir pekan minggu lalu, Anna yang tengah membantu Giselle di meja etalase mengangkat wajahnya lalu mengambil undangan yang di sodorkan oleh Emma.

"Kau harus datang saat pembukaan butik ini." Sahut Emma, Anna memandang kaget.

"Tapi aku-"

"Aku mau kau berada disini, merayakan bersama kami? Kau mau?" Tanya Emma, Anna memandang Emma lalu mengangguk.

"Tentu aku akan datang." Sahut Anna sambil tersenyum tapi sekarang Emma tidak melihat Anna diantara pegawainya atau pun undangan yang ada.

"Apa dia terlambat?" Tanya Emma pelan kepada Erick yang hanya mengangkat bahu lalu tersenyum kepada orang yang ia kenal meninggalkan Emma yang bertanya-tanya.

When I Found You ✅ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang