[]
Selama 1 minggu, baik Binnie maupun Jungkook selalu bertemu dan mengobrol hingga sore seakan-akan mereka adalah kawan akrab--eum Binnie juga sudah menganggap lelaki Jeon itu temannya sih. Bagaimana lelaki itu selalu dapat memberinya semangat hidup, kebahagiaan, dan tidak membedakannya hanya karena dia tidak seperti gadis kebanyakan.
Sore itu, untuk pertama kalinya Binnie hanya di kafe sendirian karena pria Jeon tersebut mendadak ada keperluan dengan bandnya. Gadis itu meminum minuman boba miliknya sembari mengarsir lukisan yang dia buat di kafe sejak siang. Kali ini hanya tinggal mengarsir sayap dari kupu-kupu yang ia buat, kemudian matanya mendongak saat mendengar suara laki-laki yang sudah tidak asing baginya.
"Lo beli apa, Kook?"
"Ice americano sama.., eum.., loh, Binnie?" pria itu tahu-tahu menyebut namanya dan terlihat bergerak mendatangi Binnie yang masih kaku di kursinya.
Jeong Jungkook menarik kursi di hadapan si gadis sebelum bertanya. "Kamu udah dari tadi, ya? Ngapain?" tanya si pria sembari melihat hasil lukisan gadis itu yang masih ia pegang kemudian tersenyum cerah. "Wah, beneran guru lukis! Bagus banget," decak pria itu kagum.
Binnie tersenyum kaku sebelum menggerakan tangannya sebagai isyarat terima kasih lalu mendongak ke arah dua laki-laki lain yang bergerak mendatangi mereka.
"Siapa?" tanya si pria dengan wajah dingin dan mata sipit.
Jungkook menoleh kepada pria itu lalu melihat Binnie lagi. "Oh, ehm, kenalin hyung, dia Binnie."
"Pacar baru lo?" sahut si pria yang lebih tinggi dibandingkan si pria wajah dingin. Pria itu meneliti Binnie seperti sebuah barang sebelum tersenyum cerah. "Canti juga, Kook!" serunya tiba-tiba.
Jungkook mendengus. "Semuanya aja lo bilang cantik, hyung," keluh si pria Jeon lalu menatap Binnie yang terlihat kebingungan. "Ah iya, Binnie. Kenalin mereka temen-temen band ku. Itu yang wajahnya galak namanya Suga, kalau yang tinggi dan genit ini namanya Taehyung," ia memperkenalkan dua temannya pada Binnie yang berusaha tersenyum.
Gadis itu menuliskan sesuatu di note sebelum menunjukkannya pada dua lelaki asing tersebut.
Aku Bae Yoobin, kalian bisa panggil aku Binnie.
"Ah..., okay. Salam kenal, Binnie," si pria berwajah dingin yang diketahui bernama Suga itu menjabat tangan si gadis Bae tersebut.
Sedangkan si pria tinggi itu terlihat berpikir keras lalu melotot. "Oh..., lo..?! Sorry, salam kenal, ya, cantik," Taehyung menjabat tangan Binnie sembari memberikan senyum termanis yang malah membuat Jungkook merasa ilfeel pada seniornya itu.
Jungkook pun langsung berdiri dan menarik dua pria tersebut karena mereka mulai menanyakan banyak hal pada si gadis Bae, lantas melirik Binnie lagi untuk berujar. "Pulangnya hati-hati," Jungkook tersenyum.
Sedangkan si gadis yang masih sedikit syok itu pun tersenyum lebar. Iya bergumam dalam hati, bahwa dia benar-benar bersyukur mengenal pria Jeon tersebut.
a.n
Heyyoooo anyeonggg. Semoga suka sama chapter kali ini hehe, baibai!
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Voice
FanfictionIni tentang Binnie yang bisu dipertemukan dengan Jungkook yang banyak omong. 2020, by Biru