07

37 9 1
                                    

[]


Perjalanan itu benar-benar menyenangkan bagi Bae Yoobin yang biasanya hanya tiduran di apartemen ketika hari libur. Gadis itu seperti kembali menjadi anak kecil karena begitu semangat bermain segala jenis permainan dari kemidi putar hingga permainan ekstrem sekalipun--berbeda sekali dengan Jungkook yang mengikuti arus kemana gadis Bae itu bergerak hingga tanpa sadar dia pun menikmati seluruh permainan yang dipilih oleh Binnie.

Pukul 8 malam, kedua orang itu duduk di salah satu kafetaria sembari menunggu pertunjukan kembang api yang akan dimulai pada pukul 9 malam. Gadis di hadapannya terlihat begitu semangat sembari mengunyak teokbokkinya membuat Jungkook tidak bisa untuk tidak tertawa.

"Kamu seperti tidak pernah ke taman bermain," ucap pria itu seraya mengusap ujung bibir Binnie yang terdapat noda saus dari teokbokki yang tengah gadis itu makan.

Binnie mengangguk-angguk lalu menuliskan sesuatu di notenya.

Memang tidak pernah!

"Jeongmal?" pria itu menatap sang gadis kaget. Padahal saat Jungkook kecil, kedua orang tuanya akan mengajak laki-laki itu ke taman bermain dan menikmati segala permianan di sana dari kemidi putar hingga kereta-keretaan.

Gadis di hadapannya tersenyum lebar lalu menunjukkan note berisi balasannya.

Eum, itu sudah lama sekali sih. Jadi aku anggap tidak pernah! hehe.

Jungkook berdecak. "Dasar," keluhnya lalu kembali memakan teokbokki miliknya dan mereka mengobrolkan hal lain sembari menghabiskan teokbokki serta soda yang mereka pesan di kafetaria.

Lima menit sebelum pertunjukan kembang api dimulai, Jungkook lantas menarik gadis itu untuk mencari spot kosong di antara kumpulan pengunjung taman bermain yang juga menunggu pertunjukan kembang api yang katanya sangat indah. Semua kembang api memang terlihat sangat indah karena seperti semburan bintang di langit yang gelap nan sepi meskipun bintang-bintang itu akan menghilang beberapa detik kemudian. Setidaknya, langit malam yang semula gelap akan terisi oleh kerlipan dari letusan kembang api yang terlempar ke langit.

"Binnie, lihat!"

Ucapan pria itu serta tangan mereka yang saling menggenggam membuat Binnie yang tengah menatap letusan kembang api tersebut tidak dapat menahan senyum kebahagiaannya lagi. Di bawah langit yang tampak ramai oleh letusan warna-warni dari kembang api, gadis itu bagaimana seorang Chinderella yang pergi ke pesta dansa lalu bertemu pangeran tampan yang mencintainya. Iya, Binnie mengerti mengapa akhir-akhir ini sosok Jungkook mengganggu pikirannya dan membuatnya lebih banyak tersenyum.

Dia jatuh hati, pada sosok pria Jeon yang sayangnya--mungkin--tidak akan pernah menyadari perasaan gadis Bae tersebut.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Your VoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang