[Chapter 26] Ryujin pulang.

196 69 146
                                    

Beomgyu dan Yuna segera masuk kedalam rumah Yurin setelah tiba.

Keduanya sama sama langsung tertuju pada sudut ruangan dimana kamar Yurin berada.

Beomgyu berjalan cepat mendekati kamar Yurin diikuti Yuna.

"Yurin" panggil Beomgyu mendapati Yurin sedang terduduk lemas di atas ranjang menghadap jendela.

Beomgyu melihat sekitar rumah Yurin, berantakan itulah yang terlihat.

"Rin, Yuriin" panggil Yuna lagi lalu dengan perlahan mendekati Yurin.

Yuna berjalan dengan hati hati agar tidak terkena serpihan kaca yang berada di lantai.

"Yurin... kamu jangan nangis" ucap Yuna menatap gadis sepupunya lalu duduk di sebelahnya dan mengelus punggung sepupunya.

Saat ini Yurin sudah tidak menangis, namun terdiam menatap jendela dengan tatapan kosong.

Eh, maksudnya tatapan sedih.

Beomgyu yang melihat kondisi kamar Yurin itu sangat kacau dan hancur.

Ia pun mendekati Yuna dan Yurin disana dengan jalannya yang bagian kaki belakang di angkat sehingga hanya ujung kakinya yang terkena lantai seperti memakai high heels agar tidak terkena serpihan kaca.

"K-ka Beomgyu chat Ka Ryujin ya? Suruh pulang ya?" Tanyanya sama seperti Yuna yang langsung duduk di sebelahnya dan mengelus punggung Yurin.

"Jangan diem aja dong, ayo Rin keluar. Jangan disini, emang ga sakit banyak serpihan kaca?" Tanya Yuna lalu dengan tanggap melihat kaki dan tangan Yurin.

Ada goresan berwarna merah gelap sedikit di beberapa bagian kulit Yurin.

Di telapak kaki pun sudah ada bagian kulit yang berdarah.

Tapi karena sudah terlalu lama, luka darah di telapak kaki Yurin sudah mengering.

"Aku kasih betadine ya, ayu Rin keluar" Yuna yang langsung memegang tangan Yuna dan hendak bangkit dengan cepat di tolak oleh Yurin dan membuat uluran tangan Yuna terlepas.

"Mana Yeonjun?" Tanya Yurin setelah lama ia tak mengeluarkan suara, manik matanya terlihat sangat sedih matanya berkaca kaca namun tidak mengeluarkan air mata.

mungkin hal ini terjadi karena air mata Yurin sudah terkuras habis dikeluarkan sejak tadi sore.

Untuk saat ini, langit sudah mulai gelap, jam telah menunjukan pukul 18.00 tentu saja sore di hari ini sudah terlewat.

Yuna dan Beomgyu tidak tau harus menjawab apa setelah mendengar pertanyaan Yurin, mereka saling menatap satu sama lain lalu tak lama Beomgyu berkata.

"Iya R-rin, tadi Y-yeonjun baru pergi. Sebentar ko perginya, pasti kesini lagi, iya kan Yun?" Beomgyu berusaha menenangkan adik sahabatnya, meskipun tidak ada jaminan bahwa Yeonjun akan datang lagi kesini.

"Iya Rin, keluar Yu. Aku obatin" akhirnya terpaksa Yurin mengikuti langkah Yuna secara perlahan.

Beomgyu masih didalam kamar Yurin, melihat kedua gadis keluar kamar Beomgyu langsung mengambil ponsel yang berada di dalam sakunya.

Ryujin♡

[18.02] Jin, lu libur kerja kpn? Sekarang lu pulang bisa ga? Ade lu sendiri dirumah
[18.02] Yeonjun udah ga nginep dirumah lagi, tadi sore pulang keluar terus Yurin malah nangis di kamar, lu taukan adek lu jin?

Beomgyu menatap layar ponselnya dengan tatapan tidak bersemangat, pasalnya kontak yang ia kirim pesan kini sedang tidak aktif.

Akhirnya agar tidak memakan waktu lama hanya untuk menunggu balasan pesan dari Ryujin, Beomgyu meneleponnya.

ALIEN | YeonjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang