6. Ditolak Lagi

44 25 22
                                    

•••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Sena berjalan di koridor sekolah sambil sesekali mendengus kesal. Sepagi ini emosinya sudah diuji oleh cowok bernama Lucas. Ya Lucas, sejak  Sena turun dari mobil Taeyong, cowok itu langsung menghampirinya. Bahkan dengan tidak tahu malunya, Lucas sok akrab dengan Taeyong. Hal itu membuat Sena mendengus kesal. Gadis itu semakin kesal saat Taeyong justru menanggapi celotehan Lucas.

''Mau lo apa sih!'' sentak Sena yang sudah tidak bisa menahan rasa kesalnya lagi. Sena menatap tajam Lucas.

Bukannya takut, Lucas justru tersenyum lebar. ''Gue mau nomer lo Peri Elina.''

Sena merotasikan matanya. Gadis itu merogoh saku seragamnya. Ia mengeluarkan dua lembar kertas bergambar pahlawab proklamator Indonesia.

''Nih, duit lo yang kepake buat bayarin pesenan gue pas di kafe tempo hari!'' ucap Sena menyimpan uang itu di tangan Lucas. ''Gue harap setelah ini lo gak ganggu gue lagi.'' Sena melangkah meninggalkan Lucas.

''Tunggu.'' Lucas menarik lengan Sena hingga tubuh gadis itu menubruk dada bidangnya.

Sena menyentak tangan Lucas. ''Apa-apaan sih lo!'' ucap Sena galak. Matanya menatap Lucas tajam.

Lucas menatap Sena dengan tatapan teduhnya. ''Gue udah bilang 'kan tempo hari?''

Sena mengerutkan dahinya. Ia mencoba mencerna ucapan Lucas. Gadis itu masih belum membuka suara lagi, menunggu Lucas lanjut menjelaskan.

''Gue gak butuh duit lo.'' Lucas mendekatkan wajahnya ke arah Sena. ''Gue cuma butuh lo!'' bisiknya membuat bulu kuduk Sena meremang.

''Apaan sih lo!'' sentak Sena. Gadis itu mendorong wajah Lucas agar menjauh. ''Lo gila tau gak!'' lanjut Sena berbalik meninggalkan Lucas.

Baru beberapa langkah, ia berbalik ke arah Lucas. Sena menatap Lucas dengan tatapan meremehkan. ''Oiya satu lagi--'' Sena menjeda kalimatnya. ''Sampai kapan pun gue gak akan ngasih nomer gue ke elo!'' tegasnya lalu kembali berbalik dan melangkah menjauh.

''LO GAK BISA REMEHIN GUE KAYAK GITU!'' teriak Lucas yang belum berhasil menghentikan langkah Sena.

''GUE JAMIN LO BAKAL NYESEL PERNAH BILANG KAYAK GITU! KARENA GAK LAMA LAGI NOMER LO BAKAL ADA DI GUE!'' seru Lucas lantang yang sempat membuat langkah Sena terhenti. Sena membalikan badannya ke arah Lucas.

''Siap-siap aja lo gue blok!'' seru Sena diakhiri senyuman sinis.

Lagi-lagi Lucas ditolak. Lucas mengepalkan kedua tangannya. Penolakan Sena bukan melukai hatinya, namun malah membuatnya semakin bersemangat. Cowok itu menarik nafas dalam-dalam.

''LO SIAP-SIAP AJA BAKAL JATUH CINTA SAMA GUE!''

''GUE JAMIN LO BAKAL JATUH CINTA SAMA GUE! GUE GAK AKAN NYERAH BUAT NAKLUKIN LO PERI ELINA!''

Fairy Tale Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang