VII

404 42 4
                                    

Waktu terus berputar,sudah sebulan hubungan Chimon dan Pluem semakin dekat dari terakhir kali. Mereka lebih sering menghabiskan waktu istirahat berdua ,entah itu di rooftop,dikantin atau di perpus untuk mengerjakan tugas bareng bareng. Mereka juga kadangkala saling bertukar pesan. Namun hari ini berbeda,Chimon memilih menghabiskan jam istirahatnya dengan teman temannya yang membuat teman temannya memicing keheranan.

"kok lu tumben gk sama abang,Chi?" Tanya Nanon melihat Chimon yang sedang menyuapkan baso kedalam mulutnya

"iyanih,biasana kalian berduaan mulu.Sampai lupa sama kita" Kata First. Pawat yang berada disampingnya hanya mengangguk setuju atas perkataan First

"Kak Pluem lagi ada urusan osis.Dann sorry deh kalau sekarang gw jarang makan sama kalian" Kata Chimon sambil mengambil botol aqua dan meminumnya

"Hubungan loe sama Kak Pluem apasih Chi,gw liat liat kalian deket banget" Tanya Pawat, Nanon dan First ikut memandang Chimon dengan wajah penasaran

Chimon memandang temannya satu persatu dan mengendikkan bahu.Lalu menutup botol minumannya dan menyimpannya di meja

"kita cuma temenan kok,gw ngeliat kak Pluem sebagai kakak gw itu aja" jawaban Chimon menghasilkan ketidak puasan dari wajah teman temannya

Kedatangan seseorang yang duduk disebeleh Chimon membuat First yang hendak berbicara menutup kembali mulutnya

"kak pluem"Sapa Pawat,Pluem hanya tersenyum dan menglihkan atensinya pada orang disebelahnya

"kenapa Kak" Tanya Chimon yang merasa ditatap oleh Pluem

"cuma mau mastiin,pulang sekolah jadikan?" Tanya Pluem yang mendapat anggukan dari Chimon. membuat tiga orang yang lain yang berada dimeja itu keheranan

"gw sedikit telat gapapa kan?"

"gapapa kok kak,aku tunggu" kata Chimon tersenyum manis

"lu tunggu aja dikelas,nanti gw jemput"

"Iyaa kak"

"Yaudah gw mau balik lagi,makan yang banyak ya Chii" Kata Pluem sambil mengusak rambut Chimon dan pamit pergi

Chimon yang tersenyum kearah Pluem mengalihkan atensinya pada temannya yang memandangnya aneh

"kenapa?" Tanya Chimon melihat teman temannya yang menunjukan wajah yang konyol

"gw gayakin kalian gak ada apa apa" Lirih Pawat

"gw yang adeknya aja gapernah diperlakuin kek gitu sama abang" Kata Nanon

sedangkan First hanya geleng geleng tak jelas. Chimon hanya memutar bola mata malas dan berlalu pergi meninggalkan teman temannya

"kita lihat aja,apa mereka bener bener hanya temenan"

***

Bel pulang baru saja berdering,membuat guru yang edang mengajar mengakhirinya dan mendapat sorakan senang dari siswa siswa yang tak sabar untuk pulang atau bermain

"loe mau kemana sama abang Chi" Tanya Nanon sambal merapikan bukunya begitupun dengan Chimon

"cuma makan aja sama sekalian nyari buku buat tugas nya kak pluem"

"Gw duluan ya,udh ditunggu nih"Kata Pawat menepuk bahu Nanon dan berlalu pergi

"nyari buku sekalian ngdate yee"Kata First yang sudah berada didekat Nanon

"nggaklah siapa juga yang ngdate" Bantah Chimon

"gausah malu gitu Chi,kita ngerti kok"

"apaansih kalian,udahh sana balik ngapain masih disini"Usir Chimon

"Iyaa yang lagi nunggu calon pacar" Kata First yang mendapat pelototan dari Chimon sedangkan Nanon hanya tertawa pelan

"yaudah kita balik dulu. Bilangin ke abang pulangnya bawa makanan ya Chii" Kata Nanon yang mendapat anggukan dari Chimon

"Semoga date nya sukses Chimon" Kata First diambang pintu yang mendapat acungan jari tengah dari Chimon membuat First dan Nanon tertawa

I hope you like it,Thankyou**

Pain In The Dark Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang