"Yosh! Aku akan menghajar mereka dengan servis ku"
Apa Bokuto benar-benar kesal?
"Bokuto-san, yang tenang ya"
"Aku sudah tenang!"
Oh, beneran
"Yosh, ayo kita mulai!"
Servis nya kali ini hampir mengenai salah satu wing spiker mereka, dan itu membuat Bokuto jatuh berlutut di lapangan
"Sialan, maaf!"
Bagus, itu yang mau kulihat darimu
Dengan ini skor kami sama yaitu 19-19
"Serahkan padaku! Aku akan menyelesaikan nya dalam satu pukulan!"
Kali ini dia terlihat terburu-buru sekali
"Bokuto-san!" Akaashi mengumpan bola itu pada Bokuto
Tapi Kapten, Hinata dan Asahi-san berhasil menghentikan spike nya
"Sekali lagi, Akaashi!"
Cih, menyebalkan
"Tolong ya!"
"Yoshaaa!" Dia mulai berlari lalu melompat memukul bola itu
Eh?
Tidak, bolanya tidak melewati jaring
Dia gagal
Dengan ini kami membalikkan kedudukan
"Hah?" Kenapa Bokuto hanya diam sambil menunduk saja? Biasanya kan dia akan berteriak kesal
"Akaashi..."
"Kali ini jangan mengumpan padaku!"
Oh... Sudah mulai kah?
"Itu artinya kesempatan kita telah datang?"
"Ya, kita bisa memenangkan pertandingan ini!"
Aku tidak setuju dengan perkataan pelatih dan Takeda Sensei
Meskipun Bokuto tidak akan maju untuk beberapa waktu, tapi tim nya pasti akan menutupi kelemahan mereka
Lagipula, aku belum mengetahui tim macam apa mereka itu
💮💮💮
Dia ini benar-benar...
Sepanjang pertandingan hanya mundar-mandir dengan ekspresi polos nya saja
Kemana semangat yang biasa ia tunjukan itu?
Ngomong-ngomong, teman-teman setim nya pasti sudah terbiasa dengan permainan tak stabil Bokuto
Jadi mereka tim yang seluruh anggota nya menarik keluar kemampuan Bokuto ya
Kukira mereka tim yang berpusat pada satu orang, ternyata aku salah
"Fukurodani match point!"
He? Sudah match point saja
Tapi untungnya Swageyama dan Tsukishima berhasil menghentikan spike dari...
Kalau tidak salah namanya Ko... Konoha?
Tapi bukan hanya kami
Tim mereka juga pasti sudah sadar kalau Karasuno sudah tahu tim seperti apa mereka sekarang
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐦𝐲 𝐧𝐢𝐠𝐡𝐭𝐦𝐚𝐫𝐞 || ʜᴀɪᴋʏᴜᴜ
Teen Fictionaku sudah pernah kehilangan impian ku sekali ketika ku pikir semuanya sudah berakhir, mereka datang memberi ku harapan baru "and maybe after everything, it wasn't my fault" Disclaimer: Haruichi Furudate