𝐦𝐲 𝐧𝐢𝐠𝐡𝐭𝐦𝐚𝐫𝐞 || ʜᴀɪᴋʏᴜᴜ

47

"Aku berangkat"

"Hati-hati di jalan!"

Aku melambaikan tangan pada bibi, sebelum berjalan menuju sekolah

Ngomong-ngomong tentang yang semalam, aku masih tidak menyangka

Si cebol itu tiba-tiba mengirim pesan padaku setelah sekian lama tidak bertemu

Ditambah dia memberitahu kalau dia di undang ke latihan tim junior Jepang. Sialan, padahal kan dulu aku yang ingin berada disana

Tapi kenapa malah dia yang di undang, andai saja aku masih bermain voli sekarang

Dasar camar pendek brengsek, bisa-bisanya sekarang kau jauh lebih hebat dariku

Kalau kita ketemu akan ku tarik paksa badan mu supaya kau tinggi

Lihat saja nanti

Dan kalau berbicara soal kamp latihan junior Jepang...

Si maniak kebersihan itu juga ikut di undang tidak ya?

💮💮💮

"Tsukishima, 334 cm!"

Tinggi

Dasar tiang

Sekarang kami sedang mengukur titik tertinggi dari pukulan spiker, dan yang tertinggi adalah Tobio

Oh iya. Semenjak pertandingan melawan Shiratorizawa berakhir, aku jadi semakin akrab dengan anak kelas satu. Aku sudah memanggil Kageyama, Tsukishima dan Yamaguchi dengan nama kecil mereka

Yah... Meskipun terkadang si garam mata empat itu masih suka mencubit pipi ku ketika nama kecilnya ku sebut

Tapi tentu saja aku tidak perduli

Setelah semuanya sudah mendapat giliran melompat, Takeda Sensei tiba-tiba masuk ke gym dengan nafas yang terengah-engah

"Anak-anak, kalian semua disini?"

Daichi-san langsung menyuruh yang lain untuk berkumpul

Tidak biasanya, kira-kira ada apa

"Aku langsung ke intinya saja ya"

"Ada berita penting, Kageyama" Takeda Sensei melihat kearah orang yang di maksud

"Kau di undang mengikuti perkemahan pelatihan intensif tim muda Jepang"

E-eh? Apa?

Aku menatap Tobio tidak percaya. Orang ini juga ikut di undang!?

Ck, sialan. Aku jadi tambah iri

Dan itu artinya dia akan bertemu dengan Korai??

Ok, ini sedikit diluar dugaan ku

"Tapi, pelatihannya diadakan selama lima hari diawal Desember. Yang mana itu bertepatan sebelum turnamen musim semi di bulan Januari"

"Jadi aku tak mewajibkan mu pergi" Ucap Takeda Sensei

Mana mungkin dia akan membuang kesempatan ini, jarang-jarang kan

"Aku akan pergi!"

"Sebaiknya dia ikut"

Seru Tobio dan Daichi-san bersamaan

"Para pemain teratas di Jepang berkumpul di sana loh, selain itu tim seperti kita ini... Tak perlu takut-takut lagi"

Daichi-san benar juga, anak ini bisa belajar banyak di tempat itu

"Kalau aku?" Tanya Hinata yang ikut semangat

"Dari seluruh Jepang loh, seluruh Jepang. Timnas U-19 Jepang, paham nggak?"