Pulang sekolah setelah mengganti pakaian dan makan anita duduk disamping fristia yang sedang duduk disofa depan tv
"Kenapa lo?" Tanya fristia
"Kanapa apanya?"
"Diam diam bae dari tadi"
"Kepo!"
"Ihhh jadi gemeesss" Ucap fristia sambil memegang pipinya sendiri
"Iya. Gue tau gue itu imut dan gemesin" Ucap anita dengan bangga
"Gemeess pengen cubit ginjalnyaaa" Ucap fristia lalu tertawa
"Fristiiaaaa!!!!" Teriak anita dengan kesal.
Fristia langsung kedapur untuk mengambil minum
"Kak anita kenapa kak?" Tanya friska yang mendengar teriakan anita tadi"Biasa. Udah mulai kumat tuh anak" Jawab fristia cengengesan
"Abis obat kali" Ucap friska tertawa
"Kamu tau kenapa dia diam aja dari tadi?" Tanya fristia
"Kenapa emang?" Tanya friska
"Heh" Ucap fristia menyentil dahi friska "gue nanya bego" Sambungnya
"Oh haha" Ucap friska tertawa sambil menggaruk tengkuknya yang gatal wkwk "ya mana aku tau. Dari tadi pas pulang sekolah juga dia diam aja"
"Kesambet kali" Ucap fristia bingung sendiri. Lalu dia berjalan ke kamarnya
*******
Sekarang sudah pukul 07:17 malam tapi anita belum mendapat kabar jika besok mereka jadi jalan atau tidak.
"Ih besok ini jadi jalan apa nggak sih?" Tanya anita pada dirinya sendiri. "Telvon deby deh"
"Halo" Ucap anita setelah telvon terhubung
"Iya? Kenapa nit?"
"Besok jadi?"
"Gak tau nih, belum dapat info dari mita"
"Ih kok jadi gak jelas gini sih"
"Tautuh. Nit coba deh kamu tanya alvin"
"Heh! Udah gila lo ya?"
"Gak papa nit, sekali doang kok, dari pada gak jelas gini"
"Gak ah. Nanti responnya jelek. Malu dong gue"
"Coba aja dulu. Kalau gak dicoba gimana kita tau responnya baik atau enggak. Harus berani mencoba dan-" Ucapan deby terhenti karena anita
"IYAAA CEREWET BANGET IH!"
"haha yaudah sana telvon alvin dulu"
"Oke deh"
"Eh bentar nit"
"Apa ? Kalau jadi lo pergi aja yah. Gue gak bisa ikut, gue harus bantuin mama besok"
"Yah gak asik dong"
"Gapapa"
"Yauda deh. Sampai ketemu hari senin" Ucap anita dibalas iya oleh deby lalu sambungan telvon terputus
"Telvon alvin apa enggak ya?" Tanya anita pada dirinya sendiri "telvon deh. Daripada gak pasti gini" Ucap anita lalu mengotak atik telvonnya dan menelvon alvin
"Eh halo" Ucap anita saat panggilan terhubung
"Iya? Kenapa nit?" Tanya alvin
"Emm besok itu jadi apa enggak sih?
" Aku juga gak tau. Belum ada info dari mita"
"Oh gitu yah"
"Kamu pengen jalan?" Tanya alvin tibatiba
"Iyaaa! Pengeen bangeet! Bosan aku setiap weekend dirumah mulu" Ucap anita antusias
"Bosen dirumah atau cuma mau jalan sama gue?" Tanya alvin lalu tertawa
"Ih apansih. Udah gila lu?"
"Haha becanda"
"Haha iya"
"Kalau besok gak jadi kita jadiin aja" Saran alvin
"Lah gimana caranya?"
"Cuma kita berdua aja yang jalan"
"Emang bisa?"
"Bisa lah"
"Yaudah deh. Besok kabarin yah" Ucap anita
"Ciie minta dikabarin" Goda alvin
"Ih alvin ngeselinn!!"
"Hahaha"
"Yaudah sampai ketemu besok deh" Ucap anita lalu mematikan panggilan
*******
Hari minggu pun tiba. Sekarang jam 09:15 pagi dan anita baru selesai belajar
"Ih ini tuh jadi atau enggak sih?"
Drrtt Drrtt
Telvon anita bergetar pertanda ada telvon yang masuk. Dan yang menelvon adalah alvin. Anita tibatiba tersenyum
"Halo anita"
"Iya ?"
"Ganti baju gih"
"Hah?! Kita jadi jalan ?" Tanya anita antusias
"Iya"
"Sama yang lain juga?"
"Kita aja"
"Yah gak asik dong"
"Diasikin aja nit"
"Yaudah deh. Aku ganti baju dulu"
"Iya. Aku otw" Ucap alvin lalu langsung mematikan panggilan
*******
Setelah ganti pakaian anita langsung kedepan rumah menunggu alvin. Tentu saja setelah berpamitan dengan neneknya
Sebelum pergi anita menelvom mamanya dulu.
"Halo mah"
"Iya sayang? Kenapa ?"
"Aku mau jalan hari ini"
"Jalan kemana ? Sama siapa? Naik apa?"
"Haha satu satu dong mah nanya nya"
"Hahaha iya"
"Aku mau jalan sama alvin. Gak tau kemana. Kita naik motor" Yaudah hati hati yah
"Iya mah" Ucap anita lalu mematikan panggilan. Setelah panggilan berahir sekitar 5 menit kemudian alvin datang
-ain
620 kata. Lanjutannya dipart berikutnya:)
Jangan lupa vote gais and comment