Note:
Naruto cowok/kakak/Naruto
Naruto cewek/adik/Naruto
Sasuke cewek/?/Sasuke
Sasuke cowok/?/SasukeIni hanya berlaku jika keduanya ada dalam satu Chap bersamaan.
***
Pada akhirnya Naruto menyuruh pengawal rumahnya untuk mengantar Sasuke pulang ke rumahnya dengan alasan adiknya yang tiba-tiba pingsan.
"Naruto, sini",ucap Kushina menyelip dari balik pintu. Saat ini kedua kakak beradik kembar ini tengah ada di kamarnya, sang adik Naruto tentu saja masih belum sadar.
"Ada yang ingin kaa-san beritahu padamu",ucap Kushina setelah keduanya duduk di sofa.
"Apa itu?",tanya Naruto menunggu jawaban.
"Sekarang sudah seberapa dekat kau dengan Sasuke?",tanya Kushina pelan merasa khawatir dengan jawaban Naruto.
Menaikkan sebelah alisnya sekilas Naruto lebih memilih menjawab,"dia sejauh ini tidak menarik perhatianku" balas Naruto pada akhirnya.
"Begitukah?",gumam Kushina pelan.
'Pantas saja dari dulu masih jomblo',pikir Kushina mencelos.
"Sudah sejauh mana kau tahu tentang imoutomu dan Sasuke?",tanya Kushina lagi. Naruto, anak laki-lakinya itu sangat gemar sekali mencari tahu apapun tentang orang baru yang hadir di hidupnya hingga tidak ada satupun informasi pribadi dan privasi yang tidak diketahuinya meski itu adalah informasi rahasia, jadi Kushina sudah tidak kaget lagi jika sebelumnya Naruto bersikap biasa saja saat tahu dirinya punya saudari kembar.
"Hehe",kekeh Naruto tiba-tiba lalu memasang raut wajah serius,"Apa yang sebenarnya ingin kaa-san ketahui?" tanya Naruto kemudian.
Naruto mengalihkan pandangan berkilat tajamnya sejenak dari ibunya,"apa kau sudah tahu jika Sasuke mempunyai kembaran?" tanya Kushina hati-hati.
"Aku sudah tahu sampai lelaki itu menyakiti imoutoku",balas Naruto dan pikiran Kushina mendadak kosong,'berarti dia sudah tahu semuanya tentang Naruto dan Sasuke' batin Kushina tersenyum kaku.
"Berarti tidak ada lagi yang bisa kaa-san beritahukan padamu",gumam Kushina beranjak dari tempatnya mendadak gelisah daripada merasa lega.
'Semoga dia tidak membenci Sasuke karena mengetahui Naruto disakiti Sasuke',pikir Kushina berharap.
Setelah kepergian Kushina, perubahan tatapan Naruto pun mulai terlihat. Tidak lagi seperti sebelumnya yang nampak tenang dan lembut tapi menyeramkan dengan raut wajah yang bisa membunuh siapapun hanya karena tatapan matanya.
Naruto menjentikkan jarinya dan beberapa orang asing pun datang menghampiri,"jadwalkan kembali penerbanganku hari ini."
"Baik, tuan"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Di dalam pesawat, ingatannya kembali ke masa lalu.
Saat itu Naruto masih berusia enam tahun dan saat itu Naruto tumbuh menjadi anak laki-laki yang ceria tapi bodoh. Naruto juga dijauhi oleh banyak orang termasuk Senseinya bahkan teman-teman yang dulunya dekat dengannya pun kini enggan menyapanya.
Naruto bukannya merasa terpuruk dengan itu tapi malah merasa senang, dengan berbagai hal menarik di hidupnya hidup Naruto jadi terasa lebih berwarna Naruto yang dulunya polos pun mulai belajar jika tak semua manusia itu sepertinya.
"Hahh, dia akan kubiarkan sejenak",gumam Naruto menyenderkan kepalanya pada senderan dan menurunkan senderan itu hingga horizontal.
****
Sementara itu, Sasuke merasa jenuh di dalam sebuah bar. Sejak Naruto tiba-tiba saja menghilang, Sasuke beranggapan jika kekasihnya itu hanya pergi untuk menenangkan diri sebelum kembali lagi ke dalam pelukannya sementara dirinya sendiri asyik menggoda dan mendekati banyak wanita-wanita cantik nan seksi di luar.
Disisi lain Naruto merasa heran memikirkan ucapan anikinya sebelum pergi.
"Imoutoku, apapun yang terjadi jangan pernah berurusan dengan Uchiha Sasuke selama aniki masih ada beberapa urusan bisnis diluar kota. Sebagai gantinya aniki akan kasih surprise yang paling kau inginkan seperti hadiah premium musim kemarin yang sudah habis",ucap Naruto mengedipkan sebelah matanya. Naruto sedang menyuap adiknya.
Berkedip-kedip senang, tanpa memikirkan apapun Naruto langsung memutuskan untuk menjauhi Uchiha Sasuke,"hehe, apapun akan kulakukan demi barang-barang premiumku" kekeh Naruto sudah berangan-angan ke langit berawan.
"Barang premiumku akan datang dalam beberapa bulan",ucap Naruto tersenyum senang.
😳👍😗👉 Event dimulai, up ketiga tiba.
Sabtu, 17 Oktober 2020
16:48
KAMU SEDANG MEMBACA
My Choice {Slow Update}
Fantasy"HEY, BERANINYA KAU",teriak seorang pemuda tampan, Namikaze Naruto ketika seorang gadis tomboi meludahinya tepat di wajah kesayangannya, Uchiha Sasuke. "APA? ITU SALAHMU, SIAPA SURUH KAU DIAM-DIAM SAJA DENGAN PERJODOHAN KITA",teriak Sasuke kesal ing...