Hate To Be Love (Chansoo) {END}

10

Hate To Be Love

_______________________

Pcy X Dks (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Happy Reading 💞

________________

Sudah 2 minggu berlalu. Semenjak kejadian yang menimpanya. Ia tidak pernah keluar dari kamar sedikitpun. Ia memilih menutup diri. Tidak ingin bertemu dengan siapapun. Kecuali, ketiga Oppanya.

Kyungsoo akan berteriak ketakutan, jika ia mengingat kejadian yang menimpanya saat itu. Ya, Kyungsoo mengalami trauma, mental dan psikisnya terganggu. Bahkan, ia sempat ingin bunuh diri, karena merasa kotor dan jijik. Beruntunglah, Myungsoo, Jin dan Taehyung tidak terlambat. Semenit saja mereka telat, mungkin Kyungsoo sudah mati.

Myungsoo dengan telaten memberi semangat pada adiknya. Memberikan kata² motivasi. Apapun ia lakukan demi sang adik. Termasuk, menghancurkan 8 yeoja yang telah membuat adiknya menderita. Ia tidak peduli dengan image dan karirnya yang hancur. Ia hanya ingin, adiknya kembali seperti dulu. Ceria dan selalu tersenyum.

Jin dan Taehyung pun melakukan hal sama. Sejak pertengkaran dengan Chanyeol. Semua media mengincarnya. Banyak yang menghujat mereka. Karena terlihat dari angel manapun, mereka seolah mengkeroyok Chanyeol. Bts terpaksa hiatus untuk sementara, sampai waktu yang tidak di tentukan.

Bagaimana dengan Exo? Mereka tetap berkarier seperti biasanya. Hanya saja, Chanyeo tidak seperti biasanya. Dia yang sangat aktif, kini seperti mayat hidup. Raganya bersama Exo, tapi pikirannya tidak sama sekali. Sedangkan Sehun, masih bisa bersikap profesional, ia tidak ingin mengecewakan anggotanya dan para fansnya. Walaupun, jauh dari lubuk hatinya yang paling dalam, Kyungsoo selalu memenuhi pikirannya.

Mereka tidak tau, kabar terbaru mengenai Kyungsoo. Shindong sudah berusaha mencari tau, tapi tidak ada hasil yang ia dapatkan. Kasus yang menimpa Kyungsoo, tertutup sangat rapat. Sedangkan kasus yang menimpa Chanyeol, Jin dan Taehyung, yang meluas kemana². Mungkin itu sengaja di lakukan, untuk mengalihkan kasus Kyungsoo.

Chanyoel sedang menyendiri di dalam kamar. Ia merenungi semua perbuatan, yang pernah ia lakukan pada Kyungsoo. Ia menyesal, karena telat menolong Kyungsoo. Seharusnya, ia bisa menjaga Kyungsoo dengan baik.

"Hiks.. maafkan Aku, Kyungsoo. Maafkan Aku." lirihnya pelan.

'Aku merindukanmu Kyungsoo. Apa kabar hm? Aku rindu Kita bertengkar. Aku rindu saat Kau memarahiku, rindu saat Kau memukulku, menjitak kepala dan keningku. Aku rindu semua tentangmu. Apa Kau juga merasakan hal yang sama? Atau hanya Aku saja yang merasakannya?'

'tes'

Air matanya kembali menetes. Sesak di dada yang ia rasakan, tidak sebanding dengan apa yang telah Kyungsoo alami. Hatinya juga hancur. Ini semua salahnya, kenapa Kyungsoo yang harus menanggungnya.

'Maafkan Aku, Kyungsoo-ya. Maafkan Aku' gumamnya dalam hati.

♥♥♥

Saat ini, Kyungsoo tengah termenung. Tatapan matanya kosong. Air matanya terus menetes begitu saja. Sekelebat bayangan, penyiksaan itu kembali terngiang. Tapi, bayangan² lainpun muncul tanpa ia sadari. Bayangan saat ia bertengkar dengan Chanyeol. Memarahi Chanyeol, menakuti Chanyeol dengan kecoa, menjitak kepala dan kening Chanyeol, berkata kasar, mengejek Chanyeol dengan sebutan tiang listrik. Entahlah, kenapa bayangan itu tiba² muncul begitu saja.