Happy reading
Hari ini rasya dan ariel kembali pergi untuk melanjutkan aksi demo
Suasana ricuh menyelimuti area tersebut dorongdorongan antara petugas dan mahasiswa terjadi
"tadaaa gue bawa ini nih"ucap rasya membuka selembaran karton putihnya
"apaan tuh sya"tanya ariel bingung dan membukanya
"kukira hanya jodohku yang hilang rupanya keadilan juga ikut hilang"tampak tertulis dalam karton tersebut
"pinter banget lu buat kata kata"ucap ariel terkekek
"iya dong"ucap rasya kembali melanjutkan demonya
Sorak bersorak,nyanyi beramai ramai
"hariiii hariiii esokkk adalahhh milikk kitaaaa...."tampak semua orang bernyanyi termasuk rasya dan ariel yang tak ketinggalan
"uhuuk uhuuk"ucap rasya menepuk dadanya yang terasa sakit
"kenapa lu sya"tanya ariel bingung,"yaelah masih nanya lagi,uhuuk uhuk,gue keselek "ucap rasya
"sorry gue nggak peka"ucap ariel memberi sebotol minum dari tasnya,rasya meminumnya dengan perlahan
"udah kek doi aja nggak peka peka"ujar rasya memberikan sebotol air tadi kepada ariel
"astaga kok lu abisin sih sya"tanya ariel memegang botol kosongnya
"maaf riel gue,haus banget tadi"ucap rasya terkekeh,"nanti gue beliin deh"sambung rasya
"awas lo janji gue bisa mati kehausan disini karena lo"ucap ariel,rasya hanya mengangguk dan kembali bernyanyi
"haii sya "sapa seseorang menepuk pundak rasya,rasya sontak menoleh
"baru dateng lu dan?tanya rasya kepada coeok itu yang dimetahui namanya danu
"iya dong"ucapnya terkekeh
"dasar tukang ngaret lu,kemarin aja nggak dateng"ucap rasya
"keburu selesai nih demo,baru lu dateng"sambung ariel
"kok lu semua pada ngeroyok gue sih"tanya danu
"tauu ahh sadar diri aja dah"ucap rasya ngambek,rasya paling nggak suka sama orang yang nggak pekaan termasuk temannya
"eh jangan ngambek dong,nih gue tadi abis beli minum,mau?"tanya danu memberikan 2 botol air mineral,mereka berdua sontak mengambil dengan sigap
"apaan tuh sya?"tanya danu melihat karton yang dipegang rasya,"wahh bagus nih,tumben lu pinter buat kata kata"ucap danu
"heran dah gue sama lu berdua,kek gue nggak bisa apa apa"ucap rasya ngambek
Ariel yang mendengar itu menyenggol tubuh danu"aapaan?"ucap danu pelan,"lihat tuh gara gara lo"ucap ariel
"kok gue sih kan lu yang pertama"ucap danu membenarkan
"eh nggak kok sya kami tuh hanya memuji kan,ya nggak dan"ucap ariel membenarkan
"gue tau"ucap rasya duduk di trotoar
Ribuan mahasiswa berlari menjauh,segerombolan saling dorong mendong
"wey sya,ngapain lu disana?"tanya danu menarik tangan rasya ketika banyak yang berlari tunggang langgang kebelakang
"larri woiii"sorak seseorang dari belakangg
"awass "teriak seseorang ketika ada gas air mata yang terlempar
Rasya hanya mendengarkan mereka sambil menutup matanya,mereka kembali terpencar
"buruann wey"sorak seseorng dari belakang mendorong rasya dengan kawanan lainnya
Ricuh kembali terjadi
"astaga sakit pinggang gue ditabrak tabrak"ucap rasya memegang pinggangnya dan duduk dipinggir trotoar
Rasya asik meminum air mineralnya daneletakkannya di samping tempat duduknya,dan tak menyadari seseorang disampingnya itu
Rasya menoleh begitu pula dengan cowok yang disampingnya itu,yang diketahui namanya dirtha cowok yang kemarin nolongin rasya
Mereka sontak kaget,sambil membuka kacamata mereka barengan
Next part
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR ALMET BIRU (END)✔️
Fiksi Remajakejadian buruk yang dialami rasya prisilia seorang mahasisiwi dari universitas damansara menghantarkannya pada seseorang mahasiswa bernama dirtha airlangga "mimpi buruk apa lagi ini"ucap rasya menggelengkan kepalanya tidak percaya gimana kelanjutan...
