Lalisa or Alice

Pisau Lipat

Blackpink sudah mendapatkan beberapa trofi yang diraih nya, bahkan Blackpink dijuluki rookie monster.

Nama Blackpink semakin terkenal seiring berjalannya waktu. Dan kini Blackpink dihebohkan karena maknae Blackpink bukan asli dari Korea, banyak caci makian yang di terima Lisa bahkan ada yang menyuruh Lisa keluar dari Blackpink.

Lisa tak pernah masalah soal itu, toh itu pendapat orang lain tentang dirinya, jika mereka yang membenci Lisa melewati batas barulah Lisa akan turun tangan.

"Lisa, gwaenchanh-a?" tanya Jennie menghampiri Lisa yang sedang duduk sambil menatap kosong ke arah depan.

"Ne, gwaencha. Wae?"

"Tidak, aku takut kau memikirkan tentang komentar buruk itu."

"Itu bukanlah hal yang harus di kageti, karena semua idol pasti tidak akan tidak ada yang membenci dan aku tahu semua resiko tersebut."

"Syukurlah, jangan terlalu dipikirkan, ne?" tanya Jennie dan Lisa hanya menganggukkan kepalanya.

"Hm?" tanya Lisa pada sang penelepon di seberang sana karena setelah Jennie pergi tidak lama setelah itu ponsel Lisa berdering.

"Ya, bunuh saja si hama, tapi jangan bunuh keluarga sampah itu."

"Hm, sekeluarga itu biar aku yang urus."

"Hm."

😊•or•😈

"Eh!" kaget Jisoo saat membuka pintu drom.

"Hi, apakah Lisa ada di dalam?" tanya lelaki yang di hadapan Jisoo.

"Oh! Tadi Lisa keluar sebentar, mungkin bentar lagi akan pulang. Ehm... Oppa-" ucap Jisoo ragu namun langsung di potong oleh Shawn, ya Shawn lah si lelaki tersebut.

"Panggil saja begitu jika kau nyaman memanggil ku seperti itu." potong Shawn mengerti kalau Jisoo bingung memanggil dirinya.

"Oppa, masuklah dulu."

"Oppa ingin minum apa?" tanya Jisoo saat mereka sudah berada di ruang tengah.

"Air putih saja."

"Omo!" kaget Jennie yang baru keluar dari kamar nya saat melihat Shawn ada di rumahnya.

"Hi." sapa Shawn.

"Oh! Hi juga." sapa Jennie canggung.

"Panggil oppa saja." ucap Shawn karena peka saat Jennie ingin bicara namun bingung memanggil nya harus apa.

"Baiklah oppa, oppa sedang apa disini? Apakah ada keperluan?" tanya Jennie karena heran dengan kedatangan artis terkenal yang tiba-tiba.

"Aku hanya ingin bertemu dengan Lisa."

"Owh~ tunggulah bentar lagi dia akan pulang." ucap Jennie sambil ke kamar lagi setelah melihat Jisoo kembali dari dapur membawa air putih.

"Minum dulu oppa." ucap Jisoo sambil meletakkan gelas yang berisi air putih tersebut di meja tepat di depan Shawn. Shawn pun hanya mengangguk, Jisoo pun meninggalkan Shawn sendiri di ruang tengah karena dirinya memiliki kesibukan pribadi.

"Omo!!!"

"Shawn Mendes!"

"Apakah aku benar-benar bertemu dengan Shawn Mendes?! Penyanyi terkenal itu? Aku adalah fans terberat mu!" heboh Rose.

"Apakah aku boleh meminta tanda tangan mu di buku diary ku? Dan bolehkah aku berfoto denganmu?" tanya Rose berturut-turut seolah tidak memberi celah pada Shawn yang ingin bicara.