10

513 55 0
                                        

~ Île de Seribu ~

...

Setelah perjalanan kurang lebih 1 jam tadi, sekarang mereka sudah sampai di tempat tujuan, Pulau Seribu. Ya, jadi tadi pagi Jeno sudah memesan satu villa yang akan mereka gunakan untuk menginap. Sebenarnya tadi ia sudah meminta izin kepada Stefanie untuk mengajak Jaemin menginap di villa tersebut.

"Jaem... hey Jaemin... bangun!" Ucap Jeno sambil sedikit mengguncang tubuh kecil Jaemin.

"Hoamm... Sudah sampai kak?" Tanya Jaemin dengan suara serak khas bagun tidurnya.

"Iya, ini udah sampe. Yuk bangun!"

🏝

Saat ini, mereka sudah berada di dalam villa. Villa mewah yang didominasi oleh kayu menambah kesan natural pada villa ini, apalagi posisinya yang langsung menghadap ke laut semakin menambah keindahan villa ini.

"Woah... Benar-benar bagus" Ucap Jaemin sambil membuka pintu geser yang langsung menghadap ke laut.

"Kamu suka?" Tanya Jeno. Tanpa sadar jika Jeno saat ini telah memanggil Jaemin kamu, bukan lo lagi.

"Huum" Jawab Jaemin lucu sambil menganggukkan kepalanya.

"Kalo begitu kamu mau jika menginap satu malam disini?" Tanya Jeno sambil berjalan ke samping Jaemin.

"Menginap? Tapi aku belum ijin mommy sama daddy dulu" Jawab Jaemin sambil menunduk lesu. Ia ingin sekali bisa menginap di villa ini, tapi ia juga belum izin ke mommy dan daddynya.

"Tenang aja, tadi aku udah izin sama mommy kamu" Ucap Jeno sambil memandang lekat wajah Jaemin.

"Benarkah?" Tanya Jaemin dengan mata yang membulat lucu.

"Hmm..."

Tanpa menunggu apa-apa lagi, Jaemin langsung mengambil HP nya di tas dan segera menelpon Stefanie.

"Halo, Na. Ada apa?"

"Halo, mom! Emang bener kalo mommy udah ngasih izin aku buat nginep bareng kak Jeno?"

"Iya, bener. Emang kenapa?"

"HAH?! BENERAN MOM?!"

"Iya, ish jangan teriak-teriak gitu deh!"

"Makasih mommy. Aku sayang mommy. Bye"

Setelah menelpon mommynya, Jaemin langsung melihat ke arah Jeno sambil menunjukkan senyum manisnya.

"Kak, ayo jalan-jalan di pantai"

🏝

Saat ini, mereka tengah berjalan-jalan santai di bibir pantai. Ditemani angin yang menambah kesan sejuk. Apalagi jika hanya mereka berdua yang berada di pulau ini. Itulah mengapa harga sewa di villa ini sangat tinggi, bagi siapapun yang menyewa villa ini maka dia berhak menerima fasilitas berupa seluruh pulau ini akan menjadi si penyewa villa. Seperti pulau pribadi.

"Kak, duduk dulu, ya. Aku capek" Keluh Jaemin sambil mendudukan dirinya di hamparan pasir putih.

Melihat Jaemin duduk, Jeno juga ikut mendudukan dirinya juga. Saat ini mereka tengah dalam keadaan yang hening. Jaemin yang tengah menikmati angin yang menerpa wajahnya, dan Jeno yang tengah memikirkan suatu hal.

"Emm... Jaemin" Panggil Jeno gugup.

"Ya?" Sahut Jaemin sambil menoleh dan jangan lupakan senyum manis yang masih tercetak di wajah sangat pujaan hati.

"Aku saat ini sedang mencintai seseorang" Ucap Jeno sambil memandang lurus ke depan.

Deg...

Ucapan Jeno sukses membuat jantung Jaemin sempat berhenti berdetak selama beberapa detik. Ia sangat terkejut mendengar pengakuan Jeno. Siapa yang dimaksud Jeno? Apa gue? Batin Jaemin.

"Dia manis, absurd, manja, dan dia tidak suka stroberi" Lanjut Jeno.

"Aku mau menyatakan cinta padanya, tapi aku takut"

Jaemin yang masih mendengarkan ucapan Jeno pun saat ini tengah menahan mati-matian air mata yang akan keluar ini. Hatinya sakit jika mendengar orang yang ia cintai ternyata mencintai orang lain.

"Kenapa kau tidak tembak saja?" Saran Jaemin.

"Benarkah begitu?" Tanya Jeno sambil memandang wajah Jaemin.

"Huum" Jawab Jaemin sambil memalingkan wajah ke arah depan. Ia tidak mau melihat wajah bahagia Jeno saat ini.

"Kalau begitu..." Jeno sengaja menggantungkan ucapannya menunggu respon Jaemin.

Karena tidak kunjung mendapat respon, akhirnya Jeno berdiri dan ia segera menarik tangan Jaemin agar mengikutinya berdiri.

"Eh?" Jaemin bingung, mengapa ia disuruh berdiri Jeno?

Setelah itu, Jeno segera berlutut di depan Jaemin dan mengeluarkan sebuah kotak beludru warna baby blue dari saku jaketnya.

"Na Jaemin, maukah kau menjadi kekasihku?"...

TBC

Typo bertebaran...

Akhirnya Jeno jedor Jaemin nih ye...

Btw, kok gue jadi pengen punya mommy kayak Stefanie ya. Udah humble sama anak, pengertian lagi. Uh makin sayang deh sama mommy Stefanie!

Stay tune!!!

Mysterious [Nomin] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang