bad sign

130 17 45
                                    

Kalian pada paham gak yg dimaksud 'memen cici' sama Woobin? Aku kaget ada yg nanya, permen cici itu yg gimana bentuknya 😭😭 gak gitu konsepnya 😭😭

Atau emang selama ini kalian nganggepnya permen cici tuh permen buatan cici???




"Oh? Mama",

"Apa dek?",

"Adek",

"Iya. Adeknya ganteng ya? Kayak Woobin",

"Ubin gateng",

"Iya",



"Woobin mau pegang adiknya?",

"Mau",

"Sini duduk sini",

"Mama",

Jaehwan segera menggendong Woobin dan meletakkannya di atas kasur. Woobin menatap bayi yg ada di hadapannya dengan antusias. Tangan kecilnya terus bergerak untuk mengusap pipi sang bayi yg gak kalah gembul kayak pipinya. Sesekali dia tertawa, gemas melihat si adik bayi.




"Woobin suka main sama adiknya?",

"Cuka",

"Woobin minta ke mama dong. Mama mau adik gitu",

"Boyeh?",

Jaehwan langsung bingung harus menjawab apa. Dia menatap temannya itu kesal. Bisa-bisanya dia nyuruh Woobin begitu. Ngurus dua bayi aja Jaehwan masih suka pusing apalagi tiga. Iya dua, yg satu bayi Woobin yg satu bayi Minhyun. Jaehwan masih belum siap kalau Woobin punya adik. Dia masih mau fokus ngurusin Woobin dulu.




"Mama..",

"Woobin mau apa?",

"Ayo beyi adek",

Jaehwan dan temannya langsung tertawa mendengar ucapan Woobin barusan. Ditambah Woobin mengucapkan dengan memasang wajah polosnya.



"Kemarin Woobin kan dikasih boneka adek sama oma? Bonekanya dimana?",

"Mamau",

"Terus?",

"Mau ini",

"Hahaha.. Tunggu Woobin gede dulu ya",

"Eoh?",

"Iya nunggu Woobin gede dulu, biar nanti Woobin jagain adeknya",



"Nah makanya Woobin cepet gede biar cepet dikasih adek sama mama",

"Mbak ih! Jangan bicara gitu",

"Hehehe.. Bercanda Jae. Woobin juga gak akan paham",

"Tapi tetep aja jangan bicara gitu",

"Iya maaf..",

Woobin menatap keduanya bingung lalu memilih untuk kembali bermain dengan si adik bayi. Sesekali dia mencubit pipi si adik bayi lalu tertawa.




"Sudah? Mama nungguin",

"Oh.. Ya udah.. Mbak, kita pamit ya. Semoga sehat ya. Woobin, ayo pulang",




"Mamau. Ubin mau cini",

"Oma udah nungguin. Adek mau ke rumah oma kan?",

"Ubin main cama adek",

"Nanti kapan-kapan main lagi yuk. Adeknya mau tidur. Tuh adeknya ngantuk",

"Mamau",

"Nanti kalau adeknya pulang ke rumah, kita main ke rumah tantenya",

Lean On Me [Minhwan's story] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang