Jimin sedang menikmati peran barunya, sebagai seorang ibu. Dari membangunkan si kecil, memandikannya, hingga menyuapinya sarapan. Semua itu ia lakukan, dengan setulus hati.
Saat ini, si kecil ada dalam gendongan Jungkook. Gendongan koala favoritnya. Mulutnya sibuk menghisap pacifier.
Jungkook merasa miris. Tubuh Taehyung begitu ringan, rapuh dan mungil. Ia tak tega padanya.
"Yeobo, kenapa kau melamun ?? apa ada masalah ??" tanya Jimin, yang datang bergabung.
"Yeobo. Tubuhnya begitu ringan. Aku jadi tidak tega. Pasti selama ini, hidupnya sangat kekurangan," ucap Jungkook sambil menimang Taehyung.
Taehyung sendiri, sudah sah menjadi putra mereka. Dan berganti marga seperti Jungkook.
"Sepertinya bayi kita ini mengantuk," ucap Jimin.
Jungkook menatap putranya. Memang benar, Taehyung sudah terlihat mengantuk. Kedua matanya sayu.
"Baiklah, aku temani ia tidur. Kau juga istirahatlah sayang," ucap Jungkook.
"Arraseo,"
Jungkook membawa sang anak, ke kamar Taehyung. Sementara Jimin membereskan meja makan, dibantu oleh bibi Choi.
"Nyonya terlihat bahagia sekali, sejak ada tuan muda," ucap bibi Choi.
"Itu benar, bibi. Aku sangat bahagia, akhirnya bisa memilikinya sebagai putraku. Penantian kami terbayarkan," balas Jimin.
"Tuan muda sangat menggemaskan. Saya juga senang melihatnya. Tuan muda merasa lebih nyaman, tinggal disini,"
"Bibi benar. Kalau begitu, aku ingin melihatnya dulu !! bibi istirahatlah !!"
"Baik nyonya,"
Jimin pun menyusul, ke kamar anaknya. Ia tersenyum, kala suaminya ikut terlelap.
Tbc..
Annyeong 🙌
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Son
FanfictionUsaha keras sepasang suami istri, dalam mendapatkan seorang anak yang diinginkan.