13. PINGSAN

4.7K 262 2
                                    

SELURUH murid kelas 12-IPS-3 berhamburan keluar dari dalam kelas, karena tugas mereka yang di berikan oleh Bu Widia telah selesai. Kini Soraya sedang menunggu Resa dan Lilin yang sedang mengerjakan tugas nya, kedua sahabat nya itu sangat lama sekali menyelesaikan tugas nya. Soraya jadi kesal sendiri!

"Lama banget sih lo pada" Kesal Soraya

"Bentar lagi selesai kok Sor! lo balik duluan sana, gue balik sama Lilin aja" Ujar Resa sambil sibuk menyalin tugas nya

"Iyaa Sor! Btw, kok lo tumben cepet banget nyelesain tugas nya" Heran Lilin

"Gue ngasal aja! yang penting tugas nya selesai. Kalau gitu, gue balik duluan" Jelas Soraya lalu pergi meninggalkan kedua sahabat nya di dalam kelas.

"Kok sikap Soraya aneh gitu yaa!" Bingung Lilin. Sedangkan Resa hanya mengangkat bahu nya, ia juga sama sekali tidak tahu.

Soraya berlarian di koridor sekolah menuju parkiran sekolah. Ia ingin cepat-cepat pulang ke rumah nya, karena kepala nya merasa sangat pusing sekali, seperti berputar-putar. Entah kenapa! apa karena terlalu memikirkan Arjuna? Yaa, selama pembelajaran di hari ini. Soraya terus memikirkan Arjuna. Ia takut Arjuna akan membalaskan dendam terhadap nya.

"Tuh si Pengecut Soraya mau kemana?"

"Gatau tuh, buru-buru amat!"

"Di kejar utang kali!"

Tawa murid-murid di koridor sekolah itu membuat kepala Soraya semakin pusing, seperti ingin pecah. Langkah Soraya yang cepat, perlahan memelan. Soraya berhenti melangkah, ia melihat ke sekeliling nya. Buram! kenapa pandangan nya menjadi Buram seperti ini. Dan...

BRUK!!

Tubuh Soraya Ambruk ke lantai dingin di Koridor sekolah itu. Membuat pasang mata yang melihat nya sontak terkejut!

"SORAYA!" Teriak Resa dan Lilin di ujung koridor sekolah. Kedua gadis itu langsung berlarian menghampiri Soraya. Namun langkah nya terhenti saat Resa dan Lilin melihat Arjuna yang sudah menggendong Soraya.

***

Suara bel pulang telah berbunyi. Arjuna menghela nafas nya dengan gusar. Ia sangat mengantuk sekali!akhirnya pembelajaran pun selesai. Ia sudah pusing berkutik dengan rumus Matematika hari ini. Arjuna memasukan alat sekolah nya ke dalam tas Ransel nya lalu berhamburan keluar dari dalam kelas bersama Rangga dan teman-teman sekelas nya.

"Ngga! lo duluan aja ke parkiran. Gue mau ke Toilet sebentar" Ujar Arjuna sedangkan Rangga mengangkat jempol nya setuju.

Arjuna berjalan di koridor sekolah dengan gaya Cool nya. Kedua tangan nya ia masukan ke dalam saku celana seragam sekolah nya agar terlihat lebih cool lagi.

Tiba-tiba saja Arjuna mengerenyitkan kening nya bingung saat melihat beberapa murid Cewek yang sedang berkumpul di tengah koridor sekolah. Karena penasaran ia menghampiri sekumpulan murid cewek itu. Begitu terkejut nya Arjuna saat ia melihat Soraya yang sudah tergeletak di lantai, tak sadarkan diri.

"Hai Arjuna!"

"Siang Arjuna, boleh pulang bareng sama lo gak?"

"Arjuna, sekarang keren banget sih. Ganteng lagi!"

Arjuna sama sekali tidak menghiraukan ucapan cewek-cewek centil di samping nya. Fokus nya tertuju pada Soraya, entah kenapa terbesit rasa Khawatir Arjuna terhadap Soraya.

"Kenapa dia bisa pingsan?" Tanya Arjuna bingung

"Kita juga gatau, tiba-tiba Soraya ambruk dan pingsan" Jelas Salah satu murid cewek

Dengan spontan Arjuna mengangkat tubuh Soraya dan mengendong nya. Lalu membawa nya ke UKS yang berada di SMA Mulai Bangsa.

"Sosweet banget sih!"

"Gila! ngapain sih Arjuna pake gendong-gendong si pengecut Soraya segala!"

"Andai aja tadi gue yang pingsan! pasti gue udah di gendong Arjuna sekarang!"

"Jangan mimpi kalian" Ujar Resa yang tiba-tiba saja datang. Murid cewek memutar bola mata nya malas.

"Ada singa Galak!"

"Sama si Lilin ulang tahun juga!"

"Soraya kenapa?" Tanya Resa langsung pada inti nya tanpa menghiraukan celotehan Murid cewek yang mengatainya Singa Galak.

"Mana gue tahu! gue kan bukan nyokap nya!" Balas Salah satu murid cewek lalu pergi begitu saja bersamaan dengan murid cewek lainnya.

Resa mengepalkan tangan nya kuat-kuat. Betapa kesal nya Resa kepada sekumpulan murid cewek tadi! awas saja yaa!!!

"Udah Res. Mendingan sekarang kita ke UKS aja! mungkin, Arjuna bawa Soraya ke UKS!" Ucap Lilin yang di balas anggukan setuju oleh Resa.

***

Arjuna menatap Soraya yang sedang terbaring lemah di Ranjang UKS. Entah kenapa perasaan Khawatir menjalar di benak nya. Jujur saja, Arjuna mengkhawatirkan Soraya.

"SORAYA! ARJUNA!!" Teriak Lilin sambil memasuki ruangan UKS yang serba putih itu.

Resa menyengol lengan Lilin keras, membuat Lilin meringis kesakitan "Bisa gak suara lo di kecilin dikit?" Tanya Resa kesal

"Yaa, maap!" Lilin menunduk

"Lo sahabat Soraya kan?" Tanya Arjuna sambil menunjuk Resa dan Lilin. Kedua gadis itu langsung mengganguk secara bersaaman.

"Karena udah ada kalian, gue duluan" Ujar Arjuna dan hendak pergi dari Ruangan UKS.

"Thanks yaa" Ucap Resa

"Eh, tunggu dulu!" Pekik Lilin membuat Arjuna menoleh bingung

"Kenapa?"

"Gue Lilin. Dan ini sahabat gue Resa. Kami berdua minta maaf yaa dulu udah ngebully lo Jun" Ucap Lilin dengan rasa bersalah nya. Begitu pula dengan Resa.

"Hmm, gue tahu lo cuma di suruh sama Soraya" Balas Arjuna lalu melenggang pergi.

"Duhh, Res! ganteng banget sih Arjuna! Tapi, gue tetep suka nya sama Leon" Kata Lilin

"Lebay lo!" Sahut Resa

Soraya menerjabkan mata nya beberapa kali. Ia menatap ke sekeliling nya, kenapa sekeliling nya begitu serba putih? Soraya ada di mana? pikir Soraya bingung.

"Sor? lo udah sadar?" Tanya Resa sambil memegang Tangan Soraya yang terasa panas di tangan nya.

"Emang gue kenapa Res? gue ada di mana?" Tanya Soraya bingung

"Lo tadi pingsan Sor! dan lo sekarang ada di UKS Sekolah" Balas Resa

"Iyaa Sor! Arjuna tadi sosweet banget loh! sampai gendong lo ke UKS" Ucap Lilin membuat Soraya melotot

Apa? Arjuna yang mengendong nya sampai UKS?

"Beneran Res?" Tanya Soraya tak percaya. Sedangkan Resa mengganguk-angguk.

***

Terimakasih Sudah Membaca :)
Bersambung...

Jangan lupa untuk tinggalkan vote dan coment sebanyak-banyak nya. Itu sangat berarti banget buat author. Sangat berarti♡


Cupu is Ketua Geng [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang