"Selamat malam Taehyung, terimakasih untuk semuanya, aku masuk dulu sampai jumpa" dengan senyum manisanya Jennie melambaikan tangan sesaat pada Taehyung.
"Baiklah aku pulang dulu, terimakasih juga untuk bantuan mu" ucap Taehyung menatap Jennie.
"Ahh santai saja, hati-hati dijalan ya bye" kini Jennie benar² berlari memasuki gedung apartemennya.
"Ah kiyowo" gumam Taehyung sebelum benar² pergi dari depan gedung apartemen Jennie, dan berjalan pulang menuju rumahnya.
Drttt Drttt Drttt
Tehyung memberhentikan mobilnya dan mengangkat telephone itu
"Yeoboseyo"
"Hyung kau di mana?"
"Aku di jalan, kenapa?"
"Dia... dia kembali hyung, dia membuat kerusuhan sambil sesekali menyebut namamu"
Pikiran Taehyung kosong, apa lagi ini tuhan, baru saja Taehyung terbebas dari masalahnya ibunya, kini ada masalah lain lagi, ia harus apaa.
"Esss, kau di mana?" Desis Taehyung pening
"Aku di clubnya Hoseok hyung, kau tidak usah kemari, itu akan memperburuk suasana, biarkan wanita itu lelah sendiri hyung, aku hanya ingin memberi tahumu saja"
Taehyung menghela nafas panjang, untung saja dia punya saudara yang pengerian seperti Jungkook, jika tidak mungkin ia bisa stress memikirkan semua masalahnya sendiri.
"Terimakasih Jung, maaf terus merepotkan mu" ujar Taehyung lelah
"Kau ini bicara apa?, kau kan sepupu terbaik ku, jadi tidak masalah di repotkan terus"
"Benarkah?, jadi aku benar² merepotkan menurut mu?"
"Ahahaha tidak hyung aku bercanda, sudah dulu ya, Lisa mulai mabuk, aku harus memulangkannya"
"Antarkan dengan selamat jung, jangan melimpir kemana mana, Lisa masih muda"
Jungkook yang tau maksud Taehyung langsung mendelik "apa aku segila itu?, aku juga masih muda asal kau tau, bisa² aku di usir kakek"
"Baiklah² aku tutup dulu"
Tut
Taehyung meremas rambutnya kecang, kenapa penglihatannya seperti berputar, ini benar² pusing, ia tidak bisa berkendara lagi, apa Taehyung harus kembali ke apartemen Jennie yang jaraknya belum begitu jauh?.
Drtt Drtt Drtt
"Yeoboseyo, Taehyung kau melupakan jas kerjamu, apa tidak apa aku simpan dulu?"
"J-jennie apa kau bisa menjemputku?, ke-kepalaku benar² seperti berputar"
"Eoh kau di mana, aku akan segera kesana, apa belum terlalu jauh dari sini?, Taehyung katakan kau di mana!?" Jennie benar² panik, selalu seperti ini setiap ada yang membutuhkan pertolongannya.
"Aku tidak tau, yang jelas aku belum begitu jauh dan di samping ku ada toko roti akh"
Untung saja Jennie sering berjalan² di daerah sekitar apartemenya, jadi ia tau di mana toko roti yang Taehyung maksud.
"Aku tau itu tunggu sebentar lagi ya!"
Jennie mengambil asal mantel yang terganting dan berlari cepat dengan terburu² bahkan hampir terjatuh karna tersandung untung saja ada satpam yang menahannya.
"Terimakasih ajussi"
Jennie terus berlari sampai akhirnya ia melihat mobil Taehyung di depannya, ia bernafas lega dan langsung menggetuk kaca mobil Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Imprévu - TAENNIE
FanfictionKim Jennie gadis berusia 25 tahun yang berkerja di toko bunga beralih untuk menjadi top model seperti teman temannya. Kim Taehyung pria 27 tahun direktur perusahaan besar yang terus di paksa sang ibu untuk menikah. Suatu malam Taehyung mabuk dan tak...