Imagine 20

1.2K 146 11
                                    

𝙸𝚗𝚝𝚘 𝚢𝚘𝚞𝚛 𝚊𝚛𝚖𝚜 - 𝚆𝚒𝚝𝚝 𝙻𝚘𝚠𝚛𝚢

Bayangin

Kamu melakukan aktivitas biasa, biasa yang kamu lakukan selama ini
Suatu hari kamu merasa hampa, merasa sepi, merasa tertekan. Ingin rasanya ada seseorang yang ingin menenangkanmu.

Kamu menyukai karakter anime yang kamu lihat, kamu jatuh hati kepadanya.

Membayangkan kalau dia nyata.
'Andai nyata.'

Kamu sudah merasa kesepian dan mengharapkan dia menjadi nyata, kamu sedikit merasa stres.

'kenapa aku begini?'
'kenapa aku suka sama dia?'
'astaga.... kenapa??'

Air matamu seketika keluar, merasakan rasa sakit di hati, selalu menunggu.
Menunggu dia menjadi nyata.

Kamu hanya bisa membayangkan dia bersamamu, mendukungmu saat terpuruk, menenangkanmu saat sedih.

Kamu menunggu dia supaya bisa memelukmu, menunggu sentuhan lembut darinya.

Kamu duduk di atas kasur, memeluk lututmu, air matamu makin keluar deras.
"Sakit..... Sakit..... Kenapa aku bisa suka?"
Kamu menenggelamkan wajahmu dilututmu, bayangan karakter itu muncul, dia berada di depanmu.

Kamu merasakan pelukan hangat, sangat hangat. Kamu mendongakkan kepala, melihat dia. Hawks. Keigo Takami. Didepanmu.

Kamu tidak bisa berkata-kata, manikmu menelisik ke wajah, badan, dan tangannya. Terasa nyata, kamu makin menangis.

"Shh... Aku disini kid."

Suara lembut itu, membuat rasa rindu, rasa sakit hilang.

Kamu merasakan rengkuhan besarnya. Kamu memejamkan matamu untuk menikmati hangat dan lembutnya pelukan itu, Keigo menghelai lembut rambutmu, mengusap lembut punggungmu.

Kamu membuka kembali matamu untuk memastikan lagi, Keigo masih disana, dengan wajah kawatirnya.

Kamu masih tidak percaya, kamu memegang tangan Keigo, memainkan jari-jarinya yang kasar tapi hangat.

"Boleh aku menciummu kid?"

Kamu mendongak terkejut, kamu melihat surai merah di wajah Keigo, kamu tersenyum.

"Iya."

Keigo mengecup keningmu, matamu yang sembab, lalu bibirmu.
Itu puncaknya.

Selesai memberi ciuman, kamu melihat Keigo yang perlahan menghilang.
Blur.

"Aku selalu bersamamu baby bird, jangan menangis."

Tangan Keigo menghapus air matamu yang jatuh, dan menghilang.

.
.
.
.
.
.
.
.
Nyesek...

IMAGINE [ Takami Keigo ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang