Imagine 13

2.3K 186 18
                                    

𝐓𝐫𝐢𝐠𝐠𝐞𝐫 𝐰𝐚𝐫𝐧𝐢𝐧𝐠 = 𝐒𝐞𝐱𝐮𝐚𝐥 𝐜𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫

Sekalian dengarkan lagu I don't wanna do this anymore dari XXXTENTACION  untuk menemani kalian saat membaca chapter ini.
Selamat membaca ❤️

Bayangin

Kalian hidup di dunia yang tidak ada yang namanya quirk.

Hawks seorang pilot pesawat tempur.

Kamu sedang hamil 4,5 bulan. Kalian sangat menanti-nanti sang buah hati datang ke bumi.
Kalian masih menebak-nebak gender buah hati kalian.

Kalian duduk di ranjang, Hawks berada dibelakangmu sambil mengusap perut buncitmu.

"Dia, akan seperti siapa ya?" Tanyanya

"Hmmm, entah. Aku ingin laki-laki, tapi wajahnya mirip denganku," kamu terkekeh dikit.

"Hmmm, menarik. Aku tidak bisa memilih antara laki-laki atau perempuan."

"Heee, masa aku aja yang nebak."

"Bagaimana kalu ingin keduanya?"

"Sayang... Ini sudah berapa bulan, USG sudah diberi tahu hanya satu anak di dalam perutku." Kamu mencubit pipinya.

"Ahahaha..."

.....

....

"Sayang~" tangan kirinya masih berada di perut sedangkan tangan kanannya menangkup daguku. Dia mencium mu. "Itu..." Tangan kirinya tiba-tiba menuju ke arah vagina, memainkan jari-jarinya.

"Sayang! Hngh.."

"Boleh ya... Tidak sampai masuk, hanya di sini." Dia meraba paha dalam mu. "Kamu tau, karena perutmu yang makin hari makin membesar membuat kamu semakin imut dan semakin aku ingin memakanmu?"
"Oh dan juga, payudaramu makin membesar juga."

"Ahn.... T-tunggu.... Aku tidak yakin dengan posisinya, perutku makin besar dan pasti aku makin berat."

"Serahkan padaku."

Hawks meletakkan mu lembut berbaring, melakukan pemanasan dulu.....
Setelah panas, Hawks bersiap melakukan aksinya.

Dia menggerakan kejantanannya kedepan kebelakang di tengah² paha atas mu. Kejantanannya bisa kamu rasakan di daerah luar vaginamu.
Dan Hawks sampai puncaknya.

Esoknya.
6.15
Hawks membuatkan sarapan.
Dia banyak senyum, dan selalu mengusap perutmu, tetapi tidak cerewet seperti biasanya.

Dia bersiap untuk pergi, membawa tas ransel dan memakai pakaian kerja.

"Aku berangkat sayang..." Dia mengecup keningmu.

"Iyaa... Hati-hati." Kamu merasa berat melepaskannya, karena misi yang akan dijalankannya begitu berat.

"Aku akan berusaha menghubungimu kalau tidak ada komandan."

"Iyaa...." Kamu mencium bibirnya. Hawks terkejut dengan itu.

Hawks berangkat...

Dua hari berikutnya.

Kamu berada di rumah orang tua mu. Kamu sedang memakan camilan di ruang TV.

Berita : pasukan Y hilang kontak dengan markas.

Pasukan Y....
Pasukan Y?!

"Hawks?"
"HAWKS?!!"

Orang tua mu menghampirimu, "Ibu.... Hawks... Hawks...."

"Berikut nama personil dari pasukan Y"
Yaraba
Rin
Hawks
Hanbo

"Hawks.... . . ." Kamu histeris, Ibumu memelukmu.
Pikiranmu langsung menuju memori yang sudah kalian lakukan, mulai dari kalian berpacaran sampai dua hari yang lalu.

Apa kalian tau apa yang aku mau?
Ditemukannya jasad suamiku supaya aku bisa mengunjungi makam-nya.
Dan bisa memberi persembahan untuknya.









Entahlah.

IMAGINE [ Takami Keigo ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang