" S-soo Ra punya penyakit kanker "
BRAK.
Jungkook masuk dengan wajah marahnya dan langsung menarik kerah baju Jeno.
" Jangan bentak-bentak cewek gue! "
Jeno mengerutkan keningnya dan menatap Soo Ra seolah meminta penjelasan.
" D-dia bukan p-pacar Soo Ra "
Jungkook menatap Soo Ra dengan kecewa. Jadi selama ini dia dianggap apa?
( Ya elunya aja yg belum nembak goblok ) -readersk20Sementara Jeno menatap remeh ke arah Jungkook yang semakin membuat Jungkook emosi.
" Jadi selama ini kamu anggap aku apa? " Lirih Jungkook menatap dalam ke mata Soo Ra. Dia dengan perlahan melepas kerah baju Jeno.
Soo Ra yang di tatap seperti itu menundukkan kepalanya sambil memainkan baju pasiennya.
" Tapikan emang kookie belum minta Soo Ra jadi pacarnya kookie " cicit Soo Ra.
Meskipun suara Soo Ra terdengar kecil tapi Jeno dan Jungkook masih bisa mendengarnya sebab di dalam ruangan Soo Ra sangat hening.
Wajah Jungkook yang tadinya kesal sekarang berubah menjadi tersenyum lebar menampilkan kedua gigi kelincinya yang sangat di sukai Soo Ra.
" Jadi kalau aku nembak kamu, kamu bakalan terima? " Tanya Jungkook sambil menyentuh kedua pipi Soo Ra.
Mata Soo Ra berkedip 2 kali sebelum menjawab pertanyaan Jungkook.
" Emangnya kookie mau nembak Soo Ra? Nanti kalau Soo Ra meninggal gimana? Ih jangan nembak Soo Ra kookie. Soo Ra nda mau pergi ning- "
Cup.
" Gemesss bangett akuu sayanggg "
Jungkook memeluk Soo Ra dengan erat menenggelamkan wajah memerah Soo Ra dalam dada bidangnya.
Jeno yang melihat itu tersenyum tipis karena ia bisa tenang ada yang akan menyayangi dan menjaga Soo Ra selain dirinya.
Jungkook melepas pelukannya dan menangkup wajah Soo Ra. Ia mengelus pipi Soo Ra yang sempat ia tampar sebelumnya. Perlahan ia mengecup pipi Soo Ra.
" Maaf honey " ucap Jungkook merasa bersalah.
" Hmm? Mintak maaf buat apa? " Tanya Soo Ra.
" Karena aku nampar kamu tadi "
Bugh.
Soo Ra kaget bukan main saat sudah melihat Jungkook yang tersubgkur ke lantai karena pukulan Jeno. Ia berusaha menghentikan Jeno yang saat ini masih memukuli Jungkook.
Jungkook bahkan hanya pasrah saat Jeno memukuli wajahnya. Ia tau ia pantas mendapatkannya.
Soo Ra yang sudah turun dari ranjang pasien hanya menatap Jungkook dengan pandangan sayunya. Ia tau jika Jeno sudah mengamuk maka tidak ada satu pun orang yang dapat menghentikannya.
Terlebih jika itu menyangkut dirinya. Dulu saat Jeno tau ayahnya sering memukulinya, ia menghajar ayahnya membabi buta tidak memperdulikan bahwa yang ia pukuli itu adalah ayah kandungnya. Bahkan ia memecahkan botol bir ke kepala ayahnya karena melihat Soo Ra di cambuki.
Yaah meskipun Soo Ra bukan adik kandungnya, tapi rasa sayang yang ia punya untuk Soo Ra lebih besar dari apapun.
" Bangsat lu!! " Maki Jeno masih terus memukuli Jungkook.
" Arrghh " erang Jungkook saat Jeno menendang perutnya.
Bangtan dan blackpink yang mendengar keributan langsung masuk ke dalam ruangan Soo Ra. Mereka terkejut melihat Jungkook yang di pukuli habis-habisan oleh Jeno.
Mereka menarik Jeno dari Jungkook dan membantu Jungkook berdiri dengan darah yang keluar dari sudut bibirnya.
" BANGSAT LO!! BERANI BANGET LO NAMPAR ADEK GUE BRENGSEK!!!" teriak Jeno berusaha lepas dari jin dan J-Hope.
Jungkook hanya menatap datar pada Jeno yang sedang mengamuk, wajahnya memerah dengan urat-uratnya yang menonjol jelas.
" Kookie hiks... "
Jungkook langsung menatap ke arah Soo Ra yang menangis di tepi ranjangnya.
Tatapannya yang tadi datar sekarang berubah lembut saat melihat gadis mungilnya itu menangis terisak.
Dengan cepat ia berjalan ke arah gadisnya dan langsung membawa tubuh bergetar itu ke dalam dekapannya. " Baby aku baik-baik saja. Jangan menangis lagi cantik "
Jungkook mengelus rambut panjang Soo Ra dengan sayang dan sesekali mengecupnya.
" Hiks tapi kookie di pukul Abang " bibir tipisnya melengkung ke bawah seperti anak berumur 5 tahun.
Siapa pun yang melihat pasti akan merasa gemas dengan Soo Ra. Terlebih lagi Jungkook yang saat ini sedang menatap gadisnya dari jarak yg sangat dekat.
" Astagaaa " Jungkook dengan gemasnya memeluk tubuh Soo Ra dengan sangat eraatt. Jungkook sudah kepalang gemass dengan gadisnya.
" Ih kookie Soo Ra nggak bisa napas "
Semua orang di dalam sana tersenyum menatap kedua orang yang masih asik berpeleukan.
Bahkan Jeno yang tadinya mengamuk sudah tenang sejak Jungkook memeluk Soo Ra. Kekesalannya berubah saat ia melihat betapa sayangnya Jungkook kepada Soo Ra.
Tanpa mereka sadari sedari tadi ada seseorang yang memperhatikan mereka di depan pintu.
" Kau bisa nikmati kebahagian mu sekarang jeon. Tapi itu hanya untuk sementara "_______________
Sekarang di ruangan Soo Ra hanya tinggal Jungkook. Bangtan dan blackpink tadi sudah pamit pulang. Sementara Jeno pergi ke apartemen nya untuk menata barang-barangnya karena ia baru pindah.
Dan Jungkook mengambil kesempatan itu untuk berduaan dengan Soo Ra.
Seperti sekarang Jungkook duduk di samping ranjang Soo Ra sambil memegang tangan mungil yang terlihat semakin kurus itu.
Matanya bahkan tidak pernah lepas dari wajah Soo Ra yang sedang tertidur dengan nyaman dan cantik.
" Kamu curang banget baby. Saat tidur kamu masih aja cantik " kata Jungkook entah pada siapa.Tangannya bergerak mengusap surai indah milik Soo Ra, matanya tidak pernah lepas sedetikpun dari wajah cantik Soo Ra. Ia tak pernah dan tak akan bosan untuk melihat wajah Soo Ra.
Jika diingat-ingat perkataan Soo Ra memang benar, mereka tidak memliki hubungan.
Jungkook mengambil hp dari dalam saku jaketnya dan menghubungi seseorang masih dengan menatap Soo Ra.
" Bntin gw "
" Ha? Lo ngomong apaansih goblok "
Jungkook menghela nafasnya pelan
" bantuin gue "" Ha? Lo ngomong apa barusan? Kuping gue tibe-tibe budek nih "
" Sialan gue mintak tolong! "
" Demi apa woy!!! Seorang Jeon Jungkook mintak tolong ama kita!! "
" Bacot! "
" Yaudah maap bos. Mau mintak tolong apa? Akang taetae akan selalu ada dan membantu kakanda "
"......"
" Lu dapat inisiatif dari mana? Kenapa baru sekarang sih goblok lu pikir si Soo- "
Tut tut
Jungkook memutus panggilan sepihak sebelum taehyung menyelesaikan perkataannya. Setelah itu ia menyimpan ponselnya di dalam sakunya dan kembali melirik Soo Ra yang masih tertidur.
" Kamu tunggu sebentar ya baby. Bentar lagi kamu resmi milik aku "
Hellloo udah lama yah gak up, maaf yaah.
Jangan lupa vote dan koment yaa
Sayang kalian semua
Salam army 🔥
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine
Teen Fiction" lu sentuh gadis gue, gue hajar lu " -jungkook. " kookie kenapa marah-marah? " -Soo Ra " nggak papa sayang. kamu itu milik aku, nggak ada yang boleh nyentuh kamu selain aku " POSESIVE Seorang jeon Jungkook cowok yang jarang senyum, cuek, dingin...